NERACA

SOHO Group gandeng Perdami adakan program operasi katarak gratis di lima kota.

Katarak masih menjadi penyebab utama kebutaan, berdasarkan catatan yang ada, diketahui bahwa penyebab kebutaan adalah 80% karena katarak. Penyakit katarak saat ini tidak hanya menyerang warga lanjut usia namun juga sudah menyerang anak-anak.

Angka kebutaan di Indonesia yang mencapai 1,5% dari total penduduk Indonesia, menjadikan Indonesia sebagai negara dengan angka kebutaan yang tertinggi di Asia Tenggara. Dari angka tersebut, 50% atau 1,8 juta penduduk adalah penderita buta katarak. Jumlah tersebut diprediksi akan terus bertambah sekitar 240 ribu orang per tahunnya.

Menurut Kementerian Kesehatan RI, penyebab kebutaan adalah katarak (0,8%), glaukoma (0,12%), kelainan refraksi (0,14%) dan sisanya karena penyakit lain terkait usia lanjut (0,38%).

Ironisnya, ketidaktahuan masyarakat Indonesia bahwa katarak bisa diobati dan disembuhkan hingga bisa melihat lagi, menjadi penyebab utama masyarakat tidak melakukan pengabatan.

Fakta itulah yang membuat SOHO Group lewat brand Matovit–produk vitamin untuk kesehatan mata–menggelar kegiatan corporate social responsibility (CSR) bertajuk “Operasi Katarak Gratis”.

Managing Director SOHO Group Hindrianto Lucas mengatakan, mulai awal Oktober 2012 ini, SOHO Group bersama Persatuan Dokter Spesialis Mata Indonesia (Perdami) untuk pertama kalinya menggelar CSR “Operasi Katarak Gratis” di lima kota, yakni Jakarta, Medan, Surabaya, Bangka Belitung, dan Manado.

“Kerja sama dengan Perdami ini akan menjadi program berkelanjutan ke depannya,” tambah Hindrianto