NERACA

Jakarta – Ekspansi bisnis PT Ciputra Property Tbk (CTRP) terus dilakukan seiring dengan ambisi perseroan menjadi peruhsaan properti terdepan. Sukses dengan pembangunan Ciputra World satu dan dua, kali ini perseroan berencana membangun 5 hotel di Bali di atas lahan seluas 80 hektar pada tahun depan.

Presiden Direktur PT Ciputra Property Candra Ciputra mengatakan, pembangunan proyek di Bali akan memperlengkan rencana perseroan bakal membangun Ciputra World tiga, “Proyek pembangunan hotel di Bali saat ini dalam tahap designing dan diperuntukkan bagi kalangan menengah ke atas, “katanya di Jakarta, Rabu (26/9).

Lima hotel tersebut, kata Candra adalah hotel berkelas bintang lima dan akan dilengkapi dengan fasilitas shopping centre dan art centre. Nilai investasi untuk pembangunan hotel tersebut, diperkirakan akan menelan dana sekitar Rp 3 triliun lebih di atas lahan seluas 80 hektar (ha) yang merupakan lahan milik perseroan.

Dia mengatakan, mengenai pembangunan hotel itu belum bisa diungkapkan secara detail. Rencananya, dalam proyek tersebut akan menjalin kerjasama dengan mitra yang berbeda dengan grup yang ada. Untuk lokasinya, lanjut dia, tidak jauh sekitar 1,5 meter dari bibir pantai di Bali. Selain Indonesia, dia mengungkapkan saat ini pihaknya juga tengah menggarap proyek properti di Vietnam dan akan terus melakukan ekspansi di kawasan Asia Tenggara.

Target Penjualan Ciputra World

Sementara Senior Associate Director-Research and Advisory Department Cushman and Wakefield Arif Rahardjo mengatakan, kondisi pasar properti, baik perkantoran maupun hunian sampai dengan saat ini mencapai tingkat pertumbuhan yang cukup signifikan.

Tercatat dari total luas lantai yang akan dijual, dia mengatakan, sampai dengan September 2012, sekitar 80% sudah terjual. Sementara kondominium The Orchad Satrio dan The Residence sudah terjual sekitar 85%. Pihaknya memproyeksikan, sampai dengan akhir tahun penjualan bisa mencapai Rp1,5 triliun. “Sampai dengan akhir Agustus, total marketing sales PT Ciputra property Tbk adalah sebesar Rp1,2 triliun. Sedang sampai dengan akhir tahun 2012, diperkirakan total marketing sales sudah mencapai Rp1,5 triliun, atau tumbuh tiga kali lipat jika dibandingkan tahun sebelumnya.” paparnya.

Bersama dengan Ciputra World 1 Jakarta yang hampir selesai, pihak manajemen dan jajaran direksi CTRP kemarin melakukan ground breaking Ciputra World 2 Jakarta Office Tower ini. Pembangunan unit perkantoran Ciputra World 2 memiliki GFA seluas 80.000 meter persegi dan akan dibangun sebanyak 45 lantai. Adapun nilai investasi untuk pembanguan Ciputra World ini adalah sebesar Rp1 triliun dan ditaergetkan bisa selesai pada tahun 2015.

Dengan konsep mixed use development, Ciputra World 2 Jakarta terdiri atas 2 tower untuk hunian bertingkat, yaitu The Orchad Satrio dan The Residence and Fraser Suites Serviced Apartements. Sementara, satu tower lainnya akan digunakan untuk W hotel.

Dia menambahkan, pada saat Ciputra World 2 selesai dibangun, total kondominium The Orchad Satrio menjadi sebanyak 349 unit, 117 unit kondominium The Residence, 200 unit Fraser suites Serviced Apartements, 80.000 meter persegi lahan perkantoran, 250 kamar W hotel dan 120 unit Kondominium premium. Adapun total keseluruhan, Ciputra World 1, 2, dan 3 akan mencapai 15 tower dengan total investasi sebesar Rp15 triliun. (lia)