Bangun hotel Alila Villas Bintan dan Alila SCBD, emiten properti PT Bukit Uluwatu Villa Tbk (BUVA) akan mendanainya proyek tersebut dari pinjaman PT Bank Central Asia Tbk (BBCA) sebesar Rp 350 miliar. Pinjaman tersebut diraih perseroan dengan tenor delapan tahun dan bunga kompetitif.
Direktur BUVA Hendry Utomo mengatakan, untuk membangun dua hotel tersebut perseroan saat ini membutuhkan dana sebesar Rp580 miliar. Perinciannya Rp300 miliar untuk membangun Hotel Alila Villas Bintan dan Rp280 miliar untuk Alila SCBD. “Sisa pendanaan berasal dari internal,” kata Hendry di Jakarta akhir pekan kemarin.
Untuk pembangunan Alila Villas Bintan, perseroan telah memiliki lahan seluas 14 hektar yang akan dikembangkan menjadi 64 villa. Sementara untuk pembangunan proyek Alila SCBD, perseroan sudah mulai melakukkan penggarapan, dengan membuat pondasi di proyek tersebut. Perseroan akan mengembangkannya di lahan seluas 5000 m2. (bani)
Dalam rangka memperingati hari Kartini dan mendukung kesetaraan perempuan, PT Pertamina Geothermal Energy Tbk (PGEO) juga memberikan kesempatan yang luas…
Bantu anak usaha lunasi utang pada tanggal 19 April 2024, PT Provident Investasi Bersama Tbk (PALM) menyetor modal sebesar Rp3,696…
Tambah kepemilikan saham, PT Akulaku Silvrr Indonesia dan Rockcore Financial Technology Co.Ltd akan kembali menambah modal PT Bank Neo Commerce…
Dalam rangka memperingati hari Kartini dan mendukung kesetaraan perempuan, PT Pertamina Geothermal Energy Tbk (PGEO) juga memberikan kesempatan yang luas…
Bantu anak usaha lunasi utang pada tanggal 19 April 2024, PT Provident Investasi Bersama Tbk (PALM) menyetor modal sebesar Rp3,696…
Tambah kepemilikan saham, PT Akulaku Silvrr Indonesia dan Rockcore Financial Technology Co.Ltd akan kembali menambah modal PT Bank Neo Commerce…