Soal Cash Management - CIMB Niaga Layani Anak Usaha Indomobil

NERACA

Jakarta--PT Bank CIMB Niaga Tbk (“CIMB Niaga”) mengelola  chas menagemen PT PT Indotruck Utama untuk layanan Cash Management Solutions.  Termasuk sola layanan pembayaran pajak e-Tax Payment untuk pajak impor dan Virtual Account. “Kedua jenis layanan tersebut dapat diakses melalui layanan internet banking untuk korporasi, yaitu BizChannel@CIMB,” kata W. Adji Wibowo, Head of Transaction Banking CIMB Niaga usai penandatangan kerjasama dengan PT Indotruck Utama di Jakarta,10/9

Menurut Adji, Indotruck Utama merupakan salah satu anak usaha dari Indomobil Group. Karena itu, ke depan kerjasama bisa ditingkatkan dalam pelayanan CIMB@Work yang merupakan solusi end to end untuk karyawan, dan  pembayaran payroll karyawan Indotruck Utama, di mana transaksi pembayaran gaji secara massal untuk karyawan Indotruck Utama bisa dilakukan sendiri melalui BizChannel@CIMB. “Layanan lainnya adalah supplier payment, yaitu pembayaran Indotruck Utama kepada pihak ketiga/supplier,” tambahnya.

Adji menambahkan, sebagai salah satu bank terbesar di Tanah Air, CIMB Niaga berupaya menghadirkan solusi perbankan terlengkap, terbaik, dan terintegrasi untuk nasabah serta mitranya. Semuanya akan disesuaikan dengan kebutuhan Indotruck Utama.

Sementara itu, Djendratna B. Tedjaseputra, Direktur Treasury Indomobil Group (Holding Company Indotruck Utama) menyambut baik kerjasama dengan CIMB Niaga.

Menurut Djendratna, dengan 919 jaringan kantor CIMB Niaga yang tersebar di seluruh Tanah Air, ditambah dengan adanya dukungan dari CIMB Group secara regional, diharapkan dapat memperlancar dan mempermudah bisnis Indotruck Utama. “Dengan layanan perbankan yang terhubung secara langsung (online), hal ini akan memudahkan kami dalam menunjang bisnis kami. Selain itu, BizChannel@CIMB sangat membantu karena kami sudah bisa melakukan transaksi sendiri,” kata Djendratna.**rin

BERITA TERKAIT

Investasi Ilegal di Bali, Bukan Koperasi

Investasi Ilegal di Bali, Bukan Koperasi NERACA Denpasar - Sebanyak 12 lembaga keuangan yang menghimpun dana masyarakat secara ilegal di…

Farad Cryptoken Merambah Pasar Indonesia

  NERACA Jakarta-Sebuah mata uang digital baru (kriptografi) yang dikenal dengan Farad Cryptoken (“FRD”) mulai diperkenalkan ke masyarakat Indonesia melalui…

OJK: Kewenangan Satgas Waspada Iinvestasi Diperkuat

NERACA Bogor-Otoritas Jasa Keuangan (OJK) mengharapkan Satuan Tugas (Satgas) Waspada Investasi dapat diperkuat kewenangannya dalam melaksanakan tugas pengawasan, dengan payung…

BERITA LAINNYA DI

Investasi Ilegal di Bali, Bukan Koperasi

Investasi Ilegal di Bali, Bukan Koperasi NERACA Denpasar - Sebanyak 12 lembaga keuangan yang menghimpun dana masyarakat secara ilegal di…

Farad Cryptoken Merambah Pasar Indonesia

  NERACA Jakarta-Sebuah mata uang digital baru (kriptografi) yang dikenal dengan Farad Cryptoken (“FRD”) mulai diperkenalkan ke masyarakat Indonesia melalui…

OJK: Kewenangan Satgas Waspada Iinvestasi Diperkuat

NERACA Bogor-Otoritas Jasa Keuangan (OJK) mengharapkan Satuan Tugas (Satgas) Waspada Investasi dapat diperkuat kewenangannya dalam melaksanakan tugas pengawasan, dengan payung…