NERACA

Jakarta - Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta menargetkan di awal September nanti, layanan internet gratis dapat dinikmati oleh masyarakat ibukota. Layanan internet gratis ini merupakan kompensasi dari tiga perusahaan swasta yang memasang jejaring fiber optik dan masing-masing memberikan dua kanalnya untuk layanan tersebut.

Kepala Dinas Komunikasi dan Informasi DKI, Sugianta mengatakan, pemasangan fasilitas internet nirkabel atau wifi tersebut untuk sementara ada di beberapa titik utama jalan, yaitu di sepanjang Jalan Sudirman-Thamrin, Jalan S. Parman hingga Jalan MT Haryono, Cawang. "Program ini sebenarnya sudah direncanakan sejak lama, namun memang baru bisa direalisasikan saat ini,” kata Sugianta di Jakarta, kemarin.

Lebih lanjut dia menegaskan, dengan adanya pemasangan wifi di beberapa titik tersebut maka secara otomatis, beberapa koridor yang terlayani dengan busway atau yang berada di sepanjang jalur tersebut, akan bisa menikmati layanan internet gratis tersebut.

Rencananya, dalam lima tahun ke depan, layanan internet gratis dapat dinikmati seluruh wilayah Jakarta atau paling tidak sampai tingkat kelurahan. Menurut dia, hal ini sudah direncanakan sejak lama, namun memang baru bisa direalisasikan saat ini.

Dia mengatakan, saat ini totalnya ada sekitar enam kanal, empat diantaranya disediakan bagi layanan internet gratis untuk publik. Adapun dua kanal sisanya akan digunakan untuk layanan swasta atau untuk kepentingan bisnis di Jakarta.

Dia menambahkan, pemasangan wifi ini bagian dari kompensasi pihak ketiga yang memasang jaringan fiber optik di dua ruas jalan tersebut sehingga tidak ada biaya yang dikeluarkan oleh Pemprov DKI untuk proyek ini. ”Ini merupakan kompensasi yang didapatkan dari tiga perusahaan, yang masing-masing memberikan dua kanalnya untuk digunakan Pemprov DKI Jakarta,” tandasnya.

Hal tersebut juga dikemukakan oleh Gubernur DKI Jakarta, Fauzi Bowo bahwa layanan internet gratis ini merupkan kompensasi dari perusahaan swasta, yang menggunakan sarana fiber optik di Jakarta. Menurut dia, layanan jaringan internet gratis ini tidak hanya dapat dinikmati para pengguna bus Transjakarta yang ada di koridor I, III dan IX, tapi juga masyarakat lain yang kebetulan melintas di Jl Sudirman-Jl Thamrin dan Jl S Parman Grogol, hingga Jl Gatot Subroto dan Jl MT Haryono, Cawang.

Lebih lanjut dia juga menegaskan bahwa layanan internet gratis ini dimaksudkan untuk perkembangan dan kemajuan Jakarta ke depannya, dan bukan untuk memanjakan warga Jakarta jelang pemilukada DKI putaran kedua 20 September mendatang.