NERACA
Lewat program CSR, beberapa perusahaan turut berperan aktif guna membantu pemerintah menstabilkan harga kebutuhan bahan pokok masyarakat pada bulan suci Ramadan hingga lebaran
Walaupun harga beras dibeberapa tempat masih stabil, kenaikan harga bahan pangan kebutuhan pokok lainnya di pasar-pasar tradisional sejumlah daerah masih terjadi meski cukup bervariasi. Diperkirakan harga bahan pokok itu akan mengalami puncak kenaikan pada perayaan Lebaran.
Mencermati hal tersebut, Menteri Koordinator bidang Kesejahteraan Rakyat Agung Laksono meminta dunia industri menyalurkan bantuan tanggung jawab sosial perusahaan (CSR) untuk membuat program sembako murah bagi masyarakat yang kurang mampu selama bulan Ramadhan sampai dengan lebaran.
Harapannya, dengan adanya program seperti itu, masyarakat kurang mampu dapat terbantukan dalaam memenuhi kebutuhan pokok mereka.
"Pemerintah mengajak seluruh industri yang berkaitan dengan kebutuhan pokok untuk menyalurkan produknya bagi masyarakat kurang mampu, lewat program tanggung jawab sosial perusahaan atau CSR dengan harga khusus," kata Agung Laksono
Untuk merealisasikan himbauan dari pemerintah tersebut, beberapa perusahaan turut berperan aktif guna membantu pemerintah menstabilkan harga kebutuhan bahan pokok masyarakat pada bulan suci Ramadan hingga lebaran.
Sinar Mas (SM) mendistribusikan sebanyak 5000 liter minyak goreng kepada masyarakat yang membutuhkan di kegiatan Bazar Ramadhan, Sound of Nusantara di Gedung Dhanapala, Lapangan Banteng, Jakarta Pusat, Rabu 1 Agustus 2012.
Dihari yang sama, PT Batamindo Investment Cakrawala (BIC) membagikan ratusan paket sembako kepada keluarga miskin dan anak yatim piatu di Perum GMP, Pancur Biru dan Kavling Duriangkang. Paket sembako yang dibagikan tersebut terdiri dari beras, gula dan satu dus mie instan.
Pada 8 Agustus 2012PT Bukit Asam (Persero) Tbk (PTBA) melalui Program coorporate social responsibility (CSR) menggelar pasar murah dengan menyediakan 11.550 paket sembako murah bagi masyarakat yang ada dilingkungan perusahaan.
Manager CSR PTBA Muhammad Hatta mengatakan, pembagian paket sembako murah ini dilaksanakan di tiga kecamatan di wilayah Kabupaten Muaraenim, yakni Kecamatan Lawang Kidul,Tanjung Agung, dan Kota Muaraenim.
Selain itu, program sembako murah juga di gelar di dua Kecamatan Kabupaten Lahat, yakni Kecamatan Merapi Timur dan Merapi Barat.
setiap paket sembako murah berisi 5 kg beras,1 kg minyak kemasan,dan 1 kg gula pasir. Total sembako seharga Rp70.000 ini hanya dijual Rp21.000 kepada masyarakat.
Program Bina Lingkungan
Bank Mandiri menggelar pasar murah untuk membantu masyarakat sekitar Markas Komando Pasukan Khusus (Kopassus) guna memenuhi kebutuhan pokok menjelang Idul Fitri 1433 H.
Pada kegiatan yang diibuka secara simbolis oleh Direktur Institutional Banking Bank Mandiri, Abdul Rachman dan Danjen Kopassus Mayjen TNI Agus Sutomo pada hari Sabtu tanggal 11 Agustus lalu itu, Bank Mandiri menyiapkan sebanyak 5.200 paket sembako, dimana masing-masing paket berisi 5 kg beras, 1 liter minyak sayur, 1 kg gula, 1 botol sirup dan 1 bungkus biskuit. Adapun paket tersebut dijual dengan harga Rp50.000 per paket atau sekitar 50% lebih murah dari harga pasar.
Direktur Institutional Banking Bank Mandiri Abdul Rachman mengatakan, kegiatan pasar murah tersebut merupakan salah satu realisasi penyelenggaraan program Bina Lingkungan Bank Mandiri.
Kegiatan ini merupakan bagian dari rangkaian pelaksanaan pasar murah bersama jajaran Tentara Nasional Indonesia dan Kepolisian Republik Indonesia. Sebelumnya, perseroan telah menggelar kegiatan pasar murah ini di lingkungan sekitar Markas Kostrad Sukaraja, Bogor, Kolinlamil, Kodam Jaya, dan Mabes Polri, di Jakarta.
Selanjutnya, Bank Mandiri juga telah merencanakan kegiatan yang sama di Kompleks Paspampres Bogor. Secara total, seluruh paket sembako yang didistribusikan dalam rangkaian kegiatan pasar murah ini sebanyak 21 ribu paket dengan total anggaran mencapai Rp1,4 Milyar yang berasal dari dana program Bina Lingkungan Bank Mandiri tahun 2012.
Melalui program sosial Badan Usaha Milik Negara (BUMN), PLN menyelenggarakan pasar murah BUMN Peduli secara serentak di tiga lokasi di Jakarta pada hari Selasa, 31 Juli 2012. Sejumlah 10.000 paket sembako akan dijual murah kepada masyarakat. Dari total paket sebanyak 10 ribu, PLN menggelontorkan dana Rp 1 miliar yang berasal dari dana Bina Lingkungan perusahaan.
Manajer Senior Corporate Social Responsibility (CSR) PLN Siswanto Hadiatmo mengatakan sembako tersebut dijual di tiga tempat di Jakarta yakni Kelurahan Grogol Selatan, Kelurahan Kebayoran Lama Selatan masing-masing sebanyak 3.500 paket dan Rukun Warga 02 Muara Baru sebanyak 3000 paket sembako.
Dalam paket sembako murah itu, PLN menyediakan beras ( 9 kilogram), minyak goreng ( 1 liter), dan gula pasir ( 1 kilogram). Paket senilai Rp 100.000 itu akan dijual seharga Rp 30.000.
Telkom melalui Unit CDC sesuai Surat permintaan pihak Kemenko-Perekonomian-RI terkait kunjungan Safari Ramadhan Menko-Perekonomian, bekerjasama dengan pihak Rektorat IAIN Syekh Nurjati Cirebon melaksanakan gelar pasar murah Sembako dengan menurunkan 2000 paket senilai Rp. 110.000,- net per paket dijual kepada warga masyarakat kurang mampu dan miskin di wilayah Cirebon dengan harga Rp. 35.000,- per paket dengan menggunakan kupon pengambilan serta tanda tinta bagi yang telah memperoleh paket Sembako, sehingga sangat kecil kemungkinannya terjadi penebusan ulang oleh warga yang sama.
