Business Unit Manager PT. Roche Indonesia : Magdalena Vandry. - Etos Kerja dengan Produk Unggulan

 

 

 

 

NERACA

Cara terbaik untuk menyelesaikan sesuatu adalah, memulainya mengerjakan. Namun pekerjaan tidak akan tuntas bila hanya sekadar memulainya. Demikian ungkap Clifford Warren, author kelahiran New Bedford, Massachusetts, Amerika Serikat. Sebuah ungkapan yang mengambarkan sosok Magdalena Vandry, Business Unit Manager PT Roche Indonesia. Karena semangatnya bekerja sudah dilakukannya sejak berusia  17 tahun, ini bukan sekedar memulai.

Menurut Lena akrab ia disapa, menjadi wanita karir merupakan satu tantang baginya, ia merasa lebih berguna bagi masyakarat dan orang yang disayanginya ketika ia beraktifitas dalam pekerjaannya, termasuk dalam lingkup rumah tangga. “To balancing in living and working,” ungkapnya memberi kiat.

Bergabung dalam PT Roche Indonesia sejak tahun 2007 sebagai Business Unit Manager, dan membawahi produk kesehatan Accuchek, membuatnya banyak mengenal karakter orang. “Ini salah satu tantangannya,” ucap perempuan berdarah Palembang yang pernah bekerja di PT 3M Indonesia, PT Bank BNI 46, dan PT Johnson & Johnson Indonesia ini.

Namun ia tetap optimis dapat melaluinya dengan profesional, “Tidak ada halangan yang tidak dapat diatasi, dengan etos kerja, strategi dan doa, semua pasti dapat dilalui”, tutur lulusan Universitas Gadjah Mada, Yogyakarta jurusan Ekonomi ini berprinsip.

Selama lima tahun menjadi Busniss Unit Manager dan bertanggungjawab pada penjualan produk Accuchek, sebuah alat Pengendalian Gula Darah Mandiri (PGDM) produksi Roche Indonesia sejak 2010 lalu, telah membuktikan kepiawaiannya mendorong penerimaan produk Accuchek ditengah masyarakat.

Saat ini, Accuchek telah meluncurkan tiga varian produk untuk pemeriksaan gula darah dengan pembagian segmen yang cukup jelas, sebagai produk unggulan yang sangat diminati masyarkat. Dengan produksi 200 ribu unit, membuat produk ini mudah ditemukan disejumlah toko kesehatan, obat dan apotik.

Menurut dia, performa produk kesehatan besutan Roche Indonesia mampu mendeteksi kebutuhan dari perbedaan karakteristik customer, “Masing-masing produk mempunyai loyalitas tersendiri,” ungkapnya.

Saat ini, kata Lena, PT Roche Indonesia sedang meluncurkan produk terbaru, yaitu Accuchek Performa Nano, produk yang memenangkan Red Dot Award di daratan Eropa  tahun 2000 ini, patut diunggulkan karena design yang compact dan unik dan  sangat cocok untuk orang yang mengagumi lifestyle dan mobilitas tinggi karena waktu pemeriksaan yang singkat, hanya 5 detik dan membutuhkan sampel darah yang sangat sedikit 0.3 microliter.

“Bekerja membuat saya terus berusaha untuk mengembangkan diri, berpikir dan terus melakukan perubahan dan inovasi, sehingga memacu saya untuk lebih baik dari hari kemarin,” ungkapnya.

Dari penelitian ROSSO (Retrospective Study Self-Monitoring of Blood Glucose and Outcome in People With Type II Diabetes) di Jerman tahun 2006 yang dilakukan peneliti Weber, diketahui bahwa pengeluaran biaya diabetes oleh pasien besarannya semakin meningkat dari tahun ke tahun, seiring dengan laju komplikasi yang dialami.

Dalam studi yang sama, Stephan Martin juga mengamati manfaat pemantauan gula darah mandiri oleh pasien diabetes tipe II. “Diperoleh hasil bahwa pemantauan gula darah mandiri dapat menurunkan risiko munculnya komplikasi lebih rendah sekitar 32% dan risiko kematian lebih rendah mencapai 52% pada pasien diabetes tipe II,” ungkap data yang dilaporkan hasil peneliti terkemuka dunia tersebut.

Karena itu PT Roche Indonesia bertekad mengembangkan produk bermanfaat ini bagi kebutuhan masyarakat Indonesia. “Kami adalah pionir dalam pengembangan sistem monitor gula darah dan penyedia perawatan diabetes terdepan dengan menyediakan produk dan layanan inovatif berupa alat monitor gula darah, pengelolaan data sampai pemakaian insulin,” ungkapnya.

BERITA TERKAIT

Menggali Potensi SDM Melalui Baca Wajah

  Yudi Candra  Pakar Membaca Wajah  Menggali Potensi SDM Melalui Baca Wajah Memang garis takdir manusia sudah ditentukan oleh tuhan.…

Tanamkan Cinta Tanah Air dan Bela Negara

Prof. Dr. Erna Hernawati, Ak., CPMA., CA., CGOP.Rektor Universitas Pembangunan Nasional (UPN) Veteran Jakarta Predikat KARTINI MASA KINI pantas disematkan…

Selamatkan Masa Depan 250 Ribu Siswa Keluarga Ekonomi Lemah

KCD Wilayah III‎ Disdik Jawa Barat, H.Herry Pansila M.Sc    Saatnya Untuk selamatkan 250 Ribu Siswa dari Keluarga Ekonomi tidak…

BERITA LAINNYA DI

Menggali Potensi SDM Melalui Baca Wajah

  Yudi Candra  Pakar Membaca Wajah  Menggali Potensi SDM Melalui Baca Wajah Memang garis takdir manusia sudah ditentukan oleh tuhan.…

Tanamkan Cinta Tanah Air dan Bela Negara

Prof. Dr. Erna Hernawati, Ak., CPMA., CA., CGOP.Rektor Universitas Pembangunan Nasional (UPN) Veteran Jakarta Predikat KARTINI MASA KINI pantas disematkan…

Selamatkan Masa Depan 250 Ribu Siswa Keluarga Ekonomi Lemah

KCD Wilayah III‎ Disdik Jawa Barat, H.Herry Pansila M.Sc    Saatnya Untuk selamatkan 250 Ribu Siswa dari Keluarga Ekonomi tidak…