NERACA

Jakarta – Menyambut Lebaran atau Hari Raya Idul Fitri, tingkat konsumsi masyarakat dipastikan meningkat tajam dan demikian pula menjelang puncak hari raya tahunan yakni Natal dan Tahun Baru. Beberapa departemen store menyambut peluang itu dengan mempersiapkan berbagai acara dan diskon besar-besaran. Pasalnya, event tahunan tersebut bakal mendongkrak penjualan perseroan.

Salah satunya PT Trisula International Tbk, retail apparel beberapa brand ternama, antara lain Jack Nicklaus, JOBB, UniAsia dan Man Club optimis ketiga moment besar ini tentunya mendorong penjualan retail domestik perseroan tumbuh lebih tinggi.

Direktur Utama Trisula Internasional Lisa Tjahjadi mengatakan, penjualan di semester kedua akan mengalami pertumbuhan lebih besar lagi karena adanya event Hari Raya Idul Fitri, Natal dan Tahun Baru. “Saat ini penjualan untuk menjelang Lebaran sudah mulai dirasakan,”katanya di Jakarta kemarin.

Bahkan dirinya menargetkan penjualan sambut lebaran mencapai Rp 9 miliar. Dimana kenaikan ini tumbuh tiga kali dari transaksi penjualan perharinya. Maka dengan meningkatnya penjualan jelang lebaran, tentunya akan mendorong penjualan retail domestik. Kondisi ini, lanjut Lisa akan menggantikan pasar penjualan di Eropa yang terkoreksi lantaran krisis ekonomi.

Melihat begitu baiknya perkembangan hasil retail domestik, Lisa mengatakan bahwa perseroan sesuai janjinya akan terus mengembangkan retail domestik ini dengan terus akan menambah gerai-gerai baru.

Dia menyebutkan, total titik penjualan yang sudah ada sampai posisi akhir Juni lalu sudah mencapai 194 titik penjualan yang masih tersebar di daerah Jabodetabek dan Pulau Jawa. Hal ini menunjukan pertumbuhan titik penjualan baru sebesar 18% dari jumlah pada akhir tahun 2011 yang sebesar 165 titik penjualan. “Dua gerai yang baru dibuka pada tanggal 28 Juli yang lalu adalah di Kota Kasablanka dengan merek Jack Nicklaus dan JOBB. Berikutnya yang sudah pasti akan dibuka sebelum akhir tahun yaitu di Alam Sutera, Mal EXION di Kemang Village, Taman Anggrek dan Mal Hartono di Solo”ungkapnya.

Asal tahu saja, perseroan menargetkan penjualan sekitar Rp 600 miliar dan laba tumbuh diatas 100% seiring dengan bergabungnya PT Trisco dalam perseroan. Tidak hanya itu, untuk terus merebut peluang pasar yang luas, perseroan akan terus menambah jumlah titik penjualan hingga mencapai 350 titik diakhir tahun 2015 dan penjualan diharapkan tembus Rp 1 triliun di tahun 2016.

Perang Diskon

Tidak mau kalah dengan pemain baru, PT Mitra Adiperkasa Tbk (MAPI) juga menyiapkan strategi jitu merebut peluang bagus sambut Lebaran. Bahkan jauh sebelumnya, perseroan sudah memberikan penawaran diskon besar-besaran lantaran event tahun ajaran baru berdekatan dengan Lebaran.

Selain kedua event tersebut, perayaan natal dan tahun baru juga akan mendongkrak pertumbuhan penjualan MAPI. Oleh karena itu, perseroan menargetkan penjualan tahun ini tumbuh hingga 25% dibandingkan dengan realisasi tahun 2011 menjadi Rp7,36 triliun.

Diperkirakan untuk semester II-2012 ini memberikan kontribusi sebesar 55% - 60% terhadap total pendapatan tahun 2012 ini. Hingga mei 2012, perseroan telah membuka 64 gerai baru, sehingga total gerainya telah mencapai 1.108.

Langkah yang sama juga dilakukan PT Matahari Departemen Store Tbk (LPPF) merebut peluang pasar jelang lebaran dengan menjalin kerjasama dengan MarterCard. Sejumlah promosi telah dipersiapkan ritel ini untuk menarik konsumen berbelanja, diantaranya dengan mengadakan program MasterCard Festive Season yang memberikan pengalaman belanja yang terbaik bagi konsumen pemilik Matahari Club Card BeatyPremium serta pemegang debit dan kredit MasterCard.

Kata Store Operations Director Matahari Departemen Store, Sunny Setiawan, program ini hadir untuk memberikan penghargaan bagi para pelanggan. Pelanggan dapat membeli pakaian dan alat-alat rumah tangga untuk merayakan Idul Fitri, “Program yang terselenggara di 110 outlet Matahari Departement Store tersebut akan menjadi apresiasi kepada para pelangga,”tuturnya.

Siapkan Strategi Khusus

Dalam program ini, Matahari juga bekerjasama dengan PT Sinar Sosro. Perusahaan minuman tersebut menyediakan hadian berupa produk Teh Botol Sosro beserta tas cantik dari Sosro di setiap transaksi sebesar Rp500.000.

Sebagai informasi, perseroan mengungkapkan penjualannya menjelang Ramadhan hingga Hari Raya Idul Fitri akan mengkontibusi 33,3% dari penjualan rata-rata per tahun yang mencapai Rp100 miliar per gerai.

Chief Finance Officer Matahari, Richard Gibson mengatakan, menyambut bulan puasa dan lebaran, pihaknya telah mengantisipasi dengan menyiapkan stok barang terhitung sejak dua bulan sebelumnya, “Periode puasa dan lebaran ini bisa menyumbang sepertiga dari penjualan sepanjang tahun,"tuturnya.

Richard menambahkan seluruh produk yang dijual dalam gerai perseroan biasanya seluruhnya akan mengalami kenaikan. Namun kontribusi terbesar antara lain dikontribusikan produk sepatu.

Sementara terkait aksi korporasi pada tahun ini, emiten yang bergerak pada sektor ritel ini berencana membuka 12 hingga 15 gerai baru yang tersebar di Indonesia. Hingga saat ini empat gerai telah dibuka dan rencananya pasca lebaran akan dibuka dua gerai lagi.

Nilai investasi untuk pembukaan satu gerai ini, lanjut Richard, dibutuhkan dana mencapai Rp13 miliar - RP50 miliar, tergantung luas dan lokasi tokonya, “Dalam pembukaan toko ini, perseroan mengalokasikan 75% dari anggaran belanja modal (capital expenditure/capex) 2012 yang tercatat senilai Rp400 miliar,”paparnya. (bani)