Anak usaha PT Kawasan Industri Jababeka Tbk (KIJA), Jababeka International BV akan menerbitkan obligasi (notes) sebesar US$ 300 juta atau sekira Rp2,8 triliun. Nantinya, sebesar 50% dari dana notes tersebut akan digunakan untuk pelunasan fasilitas pinjaman perseroan saat ini, serta untuk PT Bekasi Power. Sementara sisanya akan digunakan untuk belanja modal atau capital expanditure (capex) perseroan terkait dengan pengembangan lahan.
Informasi tersebut disampaikan dalam siaran persnya di Jakarta, Selasa (3/7). Disebutkan, notes tersebut akan diterbitkan di luar negeri, setelah memperoleh persetujuan dalam rapat umum pemegang saham luar biasa (RUPSLB) yang akan dilaksanakan pada Kamis (5/7) dan bookbuilding pada 11-18 Juli 2012.
Rencananya notes tersebut akan diterbitkan pada 18 Juli 2012, dengan jatuh tempo pembayaran lima tahun sejak diterbitkan, yakni pada 2017. Utang pokok bunga maksimal 12%per bulan. (bani)
Mengakhiri perdagangan saham di Bursa Efek Indonesia (BEI), Rabu (25/6) sore, indeks saham gabungan (IHSG) ditutup melemah seiring pelaku pasar…
Sepanjang tahun 2025, PT Bursa Efek Indonesia (BEI) telah mencatatkan sebanyak 14 perusahaan baru dengan dana terhimpun melalui aksi Initial…
Rapat umum pemegang saham tahunan (RUPST) PT Delta Giri Wacana Tbk (DGWG) menetapkan pembagian dividen tunai sebesar Rp52,9 miliar kepada para…
Mengakhiri perdagangan saham di Bursa Efek Indonesia (BEI), Rabu (25/6) sore, indeks saham gabungan (IHSG) ditutup melemah seiring pelaku pasar…
Sepanjang tahun 2025, PT Bursa Efek Indonesia (BEI) telah mencatatkan sebanyak 14 perusahaan baru dengan dana terhimpun melalui aksi Initial…
Rapat umum pemegang saham tahunan (RUPST) PT Delta Giri Wacana Tbk (DGWG) menetapkan pembagian dividen tunai sebesar Rp52,9 miliar kepada para…