NERACA
JAKARTA – Target PT Bursa Efek Indonesia (BEI) bisa mencatatkan 500 emiten di pasar modal pada tahun 2015, diyakini pengamat pasar modal, Edwin Sinaga dapat terealisasi. Pasalnya, target tersebut dinilai realistis.
Menurutnya, dengan minimal 25 emiten baru setiap tahun, maka target tersebut akan tercapai, “Kalau dilihat selama tiga tahun terakhir pencapaian sangat bagus. Target 25 emiten baru, kurang lebih tercapai. Sehingga memungkinkan untuk meraih 500 emiten pada 2015," katanya di Jakarta akhir pekan lalu.
Edwin yang juga merupakan Direktur Utama PT Financorpindo Nusa Securities itu menilai, dari sejumlah program yang dicanangkan BEI, telah mampu dijalankan dengan baik. Beberapa di antaranya pengembangan infrastruktur yang berjalan baik serta mampu mengakomodasi kepentingan pelaku pasar.
Begitujuga dengan pengawasan transaksi serta perlindungan terhadap investor yang menurut Edwin, sudah cukup baik.
Dia mengharapkan, peningkatan jumlah investor domestik bisa dilakukan lebih baik. Sebab, dengan basis investor lokal yang kuat, akan membuat pasar modal dalam negeri lebih tahan goncangan akibat pengaruh eksternal.
Sementara Direktur Utama BEI, Ito Warsito mengatakan, penambahan emiten merupakan salah satu bagian dari agenda besar otoritas bursa dan pasar modal.
Selain menambah emiten hingga mencapai 500 emiten pada 2015, BEI juga berencana meningkatkan aktifitas perdagangan di bursa melalui penambahan varian produk serta melikuidkan perdagangan saham di pasar modal Indonesia. "Itu menjadi fokus kami, sebagai bagian dari tujuh pilar pengembangan bursa," ujarnya.
Kata Ito, pihaknya telah menyiapkan tujuh program yang disebut tujuh pilar pengembangan bursa, yaitu internal, investors, intermediaries, infrastructures, instruments, issuers, dan information.
Peningkatan investor di pasar modal Indonesia secara masif menjadi salah satu prioritas. Selain meningkatkan sosialisasi, BEI juga menambah jumlah profesional di industri pasar modal, di antaranya melalui pendirian sekolah pasar modal (The Indonesia Capital Market Institute).
Asal tahu saja, target BEI menambah jumlah emiten mencapai 500 perusahaan, naik 12,61% dari jumlah tercatat saat ini sebanya 444 perusahaan. (bani)
NERACA Jakarta – Mengakhiri perdagangan saham di Bursa Efek Indonesia (BEI), Kamis (18/4) sore, indeks harga saham gabungan (IHSG) ditutup…
NERACA Jakarta – Kejar pertumbuhan bisnisnya, PT M Cash Integrasi Tbk (MCAS) akan memperkuat pasar kendaraan listrik (electric vehicle/EV), bisnis…
NERACA Jakarta -Industri keuangan, seperti sektor perbankan masih akan mendominasi pasar penerbitan obligasi korporasi tahun ini. Hal tersebut disampaikan Kepala…
NERACA Jakarta – Mengakhiri perdagangan saham di Bursa Efek Indonesia (BEI), Kamis (18/4) sore, indeks harga saham gabungan (IHSG) ditutup…
NERACA Jakarta – Kejar pertumbuhan bisnisnya, PT M Cash Integrasi Tbk (MCAS) akan memperkuat pasar kendaraan listrik (electric vehicle/EV), bisnis…
NERACA Jakarta -Industri keuangan, seperti sektor perbankan masih akan mendominasi pasar penerbitan obligasi korporasi tahun ini. Hal tersebut disampaikan Kepala…