Mengubah Pola Hidup dengan Bersepeda

NERACA

Bersepeda selain untuk memudahkan transportasi menuju lokasi tujuan juga ditujukan untuk berolah raga dan rekreasi. Sepeda memang sudah beralih fungsi, dahulu sepeda berfungsi sebagai alat transportasi namun kini telah menjadi sarana olah raga yang menyehatkan dan menyenangkan. Kemudian bermunculan berbagai komunitas penggemar sepeda yang sering mengadakan touring sepeda.  

Masyarakat sekarang sudah mulai sadar bahwa menjadi sehat itu lebih murah bila dibandingkan sakit. Oleh sebab itu sudah adanya pergeseran pola hidup masyarakat dengan senang berolah raga khususnya dengan bersepeda. Selain memang lebih murah tanpa BBM, sepeda juga dapat berfungsi sebagai alat rekreasi.

Di akhir pekan banyak warga dengan mobil-mobil mewah hendak berangkat ke tempat wisata tidak lupa menenteng sepeda di belakang mobil mereka. Sepeda saat ini memang sudah naik derajatnya. Dahulu hanya sekadar alat transportasi namun kini berubah menjadi alat rekreasi bahkan menaikkan gengsi atau status pemiliknya karena harganya yang mahal.

Kali ini hadir di Indonesia tren sepeda dengan model gear tetap (fixed gear) yang disebut Fixie. Sepeda Fixie ini saat ini digandrungi kawula muda dengan warnanya yang terang dengan beraneka warna. Para penggemar sepeda fixie ini dengan bangganya memamerkan sepeda.

Kehadiran sepeda fixie ini menggeser tren sepeda sebelumnya. Sebenarnya model sepeda dengan model fixed gear sudah hadir jauh sebelumnya, namun saat itu sepeda model ini disebut dengan sepeda doll trap. Dengan kehadiran sepeda fixie maka melengkapi pilihan sepeda-sepeda sebelumnya.

Masyarakat kini dapat memilih sepeda gunung, sepeda lipat dan  sepeda fixie menyesuaikan antara selera dan anggaran yang dimiliki.

Secara umum ada beberapa karakteristik model  sepeda era sebelumnya kembali dihidupkan dalam sepeda fixie ini. Seperti sepeda dengan model doll trap, sepeda fixie juga tidak mengenal rem tangan seperti sepeda pada umumnya. Namun untuk proses rem, fixie menggunakan pedal kaki untuk mengendalikan laju sepeda. Spesifikasi lainnya adalah kerangka sepeda yang diambil dari model sepeda balap.

Bersepeda merupakan salah satu bentuk olah raga yang paling efektif dan murah untuk mencapai kesehatan yang mahal harganya. Sebagai contoh, bersepeda dan mengurangi risiko serangan jantung, tekanan darah tinggi, dan diabetes, untuk itulah kenapa bersepeda merupakan salah satu sarana untuk hidup sehat.

Hasil yang didapat dari bersepeda terutama akan mengencangkan otot bagian bawah seperti betis, paha dan pinggul. Bersepeda mampu membakar kalori sebanyak 300 sampai 700 kalori setiap jam. Selain itu, bersepeda dapat meningkatkan volume paru-paru sampai 50% sehingga oksigen yang dapat ditampung lebih banyak.

Untuk penderita obesitas misalnya, bersepeda merupakan olahraga yang dianjurkan karena bersepeda relatif aman dibandingkan kebanyakan olahraga yang mengharuskan berlari atau melompat. Benturan akibat berlari atau melompat dapat menyebabkan cedera kaki, pinggang, punggung bagi mereka yang obesitas karena berat badan yang berlebih membuat benturan semakin keras.

Bersepeda juga baik untuk mereka yang memiliki sakit jantung. Bahkan hasil penelitian menyebutkan bersepeda dalam jarak yang pendek dan sering dilakukan akan mengurangi kematian kurang lebih 22%.

Salah satu alasan bersepeda menjadi olahraga yang menarik adalah karena bersepeda dapat menjadi salah satu cara relaksasi. Menikmati pemandangan secara santai dan merasakah hembusan angin dapat menjadi salah satu sarana rekreasi yang menyegarkan. Jadi Anda dapat sehat secara fisik plus menyegarkan pikiran.

Bagi anda yang belum memiliki sepeda, langkah utama adalah dengan membeli sepeda untuk digunakan. Ada berbagai model sepeda dalam ukuran yang berbeda. Agar mendapatkan sepeda yang nyaman. Sadel sepeda hendaknya nyaman untuk diduduki dan dalam ukuran yang pas.

Pilih sepeda dengan tinggi sadel yang disesuaikan dengan tinggi badan Anda. Sadel hendaknya tidak terlalu tinggi karena akan menyulitkan saat harus mengayuh juga dapat menyebabkan bagian paha menjadi luka.

Sadel yang terlalu rendah juga sebaiknya dihindari karena membuat kaki harus menekuk terlalu banyak dan membuatnya terasa pegal. Walau sadel sepeda mungkin dapat ditinggikan atau direndahkan, tetapi pastikan bahwa tinggi maksimal dan minimal sesuai dengan kondisi badan Anda. Idealnya tinggi sadel dan tinggi stang sepeda sejajar.

 

BERITA TERKAIT

Data Analitik Strategi Bisnis Skala Kecil Pacu Penjualan

Berdasarkan studi Georgia Small Business Development Center (SBDC) mengungkapkan bisnis yang memanfaatkan analisis data, rata-rata mengalami peningkatan penjualan sebesar 15%…

Hadirkan solusi DOOH yang Lebih Dinamis, AMG Jalin Kemitraan Strategis dengan DMMX

  Hadirkan solusi DOOH yang Lebih Dinamis, AMG Jalin Kemitraan Strategis dengan DMMX  NERACA  Jakarta – AMG (Alternative Media Group)…

InfoEkonomi.id Sukses Gelar Anugerah Penghargaan 5th Top Digital Corporate Brand Award 2024

  InfoEkonomi.id Sukses Gelar Anugerah Penghargaan 5th Top Digital Corporate Brand Award 2024 NERACA Jakarta - InfoEkonomi.ID, portal berita seputar…

BERITA LAINNYA DI Keuangan

Data Analitik Strategi Bisnis Skala Kecil Pacu Penjualan

Berdasarkan studi Georgia Small Business Development Center (SBDC) mengungkapkan bisnis yang memanfaatkan analisis data, rata-rata mengalami peningkatan penjualan sebesar 15%…

Hadirkan solusi DOOH yang Lebih Dinamis, AMG Jalin Kemitraan Strategis dengan DMMX

  Hadirkan solusi DOOH yang Lebih Dinamis, AMG Jalin Kemitraan Strategis dengan DMMX  NERACA  Jakarta – AMG (Alternative Media Group)…

InfoEkonomi.id Sukses Gelar Anugerah Penghargaan 5th Top Digital Corporate Brand Award 2024

  InfoEkonomi.id Sukses Gelar Anugerah Penghargaan 5th Top Digital Corporate Brand Award 2024 NERACA Jakarta - InfoEkonomi.ID, portal berita seputar…