NERACA

Jakarta - Perusahaan pengembang properti PT Intiland Development Tbk (DILD), melalui anak perusahaan PT Intiwhiz International bekerja sama dengan PT Megah Jaya Prima Lestari membangun Grand Whiz Hotel Sudirman di Makassar, Sulawesi Selatan. Menurut rencana, pembangunan hotel ini mulai berjalan pada Oktober 2012, sehingga akhir 2013 mendatang sudah beroperasi.

Menurut Direktur Utama Intiwhiz, Moedjianto Soesilo Tjahjono, pihaknya banyak bekerja sama dengan investor untuk pengembangan jaringan Whiz Hotel. Cara ini, kata dia, merupakan salah satu bentuk strategi perseroan untuk mempercepat pengembangan jaringan Whiz Hotel ke kota-kota besar di Indonesia.

“Grand Whiz Hotel Sudirman akan menjadi hotel ke-12 dari 26 jaringan Whiz Hotel yang sudah dan segera dibangun dalam waktu dekat. Kami percaya pasar perhotelan di Makassar akan tumbuh sangat pesat di masa mendatang, seiring pesatnya perkembangan bisnis dan pariwisata di kota tersebut,” kata Moedjianto di Jakarta, Jumat (8/6), pekan lalu.

Hotel ini berlokasi di Jalan Sudirman yang merupakan jalan utama di kota berjuluk Angin Mammiri. Menempati area seluas 1.600 meter persegi, akan dibangun hotel dengan ketinggian delapan lantai yang memiliki sekitar 150 kamar.

Selain menyediakan fasilitas ruangan rapat yang luas, restoran, dan kolam renang, fitness, hotel ini nantinya juga menyediakan fasilitas parkir basement. Dia juga mengakui bahwa Makasar memiliki potensi sangat besar bagi perkembangan industri perhotelan.

Potensi tersebut bukan hanya karena kota Makassar merupakan ibu kota provinsi  Sulawesi Selatan, tetapi juga sekaligus pusat bisnis dan kota penghubung utama dari kota-kota yang ada di Makassar, serta kawasan Indonesia Timur. Sebelumnya, Whiz Hotel telah hadir di Yogyakarta, Semarang, Balikpapan, dan Kuta Bali.

Perkuat Pasar Bali

Sebelumnya, Intiwhiz juga telah menjalin kerja sama strategis dengan investor, yakni PT Batu Sari Lestari, untuk pembangunan dan pengelolaan Grand Whiz Hotel Gatot Subroto di Denpasar, Bali. Pembangunan hotel ini akan dimulai Juli 2012, dan ditargetkan beroperasi setahun berikutnya.

Saat ini, perseroan tengah melakukan finalisasi kerja sama strategis dengan salah satu grup usaha ritel terbesar di Bali untuk pengembangan jaringan Whiz hotel. Tujuannya agar menjadi penghubung di sejumlah wilayah di Bali dan beberapa kota di Jawa Timur.

Sesuai namanya, hotel ini berlokasi di Jalan Gatot Subroto, Denpasar, yang merupakan jalan utama di ibu kota provinsi berjuluk Pulau Dewata itu. Menempati lahan seluas 3.500 meter persegi, hotel ini merupakan bangunan setinggi empat lantai dan dua lantai basement untuk fasilitas parkir.

Membidik segmen pasar untuk wisata dan bisnis, Grand Whiz Hotel Gatot Subroto, Denpasar serta memiliki sebanyak 123 kamar yang terbagi menjadi dua tipe, yaitu Standard dan Deluxe. Fasilitas yang tersedia antara lain ruangan untuk rapat, restoran, dan kolam renang, hotel ini dibangun dengan konsep untuk menyasar pasar MICE yang berkembang sangat pesat di Denpasar.

Pembangunan Grand Whiz Hotel Gatot Subroto, Denpasar akan menambah banyak jumlah jaringan Whiz Hotel yang dikelola perseroan di Bali. Selain Grand Whiz Kuta yang sudah beroperasi akhir 2011 lalu, jaringan Whiz Hotel akan hadir di kawasan Legian, Nusa Dua, serta Sanur. [ardi]