KnitFinance Raih US$1 Juta di Penggalangan Dana dan Didukung Investor

 

NERACA

Jakarta - Satu lagi proyek crypto yang siap menggemparkan industri dengan inovasi yang dimiliki, ia adalah KnitFinance. Ini merupakan protokol yang menggunakan cross chain Polkadot yang memungkinkan blockchain terhubung satu sama lain. KnitFinance pun berhasil mengumpulkan dana hingga $1 juta setara dengan Rp1,4 miliar. KnitFinance sendiri diketahui akan melakukan SHO atau strong holder offering di DAO Maker pada 17 Mei.

KnitFinance meningkatkan hasil bagi inklusi keuangan DeFi ke tingkat yang jauh lebih tinggi dan mengurangi hambatan masuk dan risiko aset bagi pengguna potensial pada saat yang bersamaan. Ini 100% terdesentralisasi dan hanya bergantung pada konsensus pengguna untuk tata kelola.

Proyek ini begitu dinantikan dan digadang mampu menarik perhatian pada pencinta crypto, sebab KnitFinance menjembatani DeFi di Multiple Chains dengan membawa banyak aset ke setiap jaringan blockchain yang kompatibel, Knit memungkinkan fitur  wrapped tokens yang diasuransikan di dunia nyata untuk memastikan aset digital dan yang dapat dikunci  dan menghasilkan, bisa digunakan untuk pinjam meminjam, margin yang bisa diperdagangkan, hingga difarming yang akan memungkinkan miliaran dolar aset menganggur menjadi produktif dan membuat DeFi secara keseluruhan lebih produktif.

Knit mengunci aset dengan  didukung oleh aset dunia nyata, yang diasuransikan hingga $350 juta, ini artinya Knit berhasil membawa asuransi dunia nyata ke dalam DeFi. Karena kelebihannya tersebut, maka KnitFinance memungkinkan gelombang likuiditas berikutnya, aset dunia nyata yang diharapkan bernilai hampir satu triliun dolar untuk memasuki dunia DeFi ke berbagai chain atau rantai.

Investor Terkemuka Bergabung dengan KnitFinance

Investor utama yang berinvestasi di proyek ini diantaranya adalah Dao Maker, AU21 Capital, LD Capital, Orion, x21, Nabais Capital, Insight Capital, Momentum 6, Bitcoin.com, pSquare Capital`` Chronos Ventures, dan termasuk CXO dari banyak proyek besar sebagai investor. KnitFinance team terdiri dari veteran industri Crypto yang sangat dihormati. Versi beta dari Produk telah tersedia sejak Desember dan telah mendukung wrapped assets pada 5 jaringan.

Selain itu, ada 30 proyek yang  lebih terkenal lagi dengan beberapa di antaranya bernilai multi-miliar dolar telah bermitra dengan KnitFinance. Tidak hanya memberikan dana, bergabungnya para investor terkemuka ini adalah untuk berkolaborasi dengan KnitFinance untuk mem-bootstrap likuiditas pada platform seperti Uniswap untuk menawarkan pengalaman yang lancar kepada pengguna sejak awal.  Investor juga telah bermitra dengan KnitFinance  agar bisa terlibat dalam upaya pemasaran global dan regional untuk menghasilkan kesadaran akan platform dan misi di seluruh dunia.

Selain itu, KnitFinance berencana untuk mencantumkan token Knit di bursa kripto terpusat tingkat atas. Beberapa bursa yang rencananya akan dimasuki oleh Knit adalah Binance, Huobi Global, OKEx, Kucoin, Gate.io, dan lain sebagainya.

BERITA TERKAIT

TASPEN Bersama 44 Mitra Bayar Pastikan Layanan Pensiun Jangkau Seluruh Indonesia

  NERACA Jakarta– Dalam rangka menghadirkan layanan pembayaran manfaat pensiun yang mudah diakses dan merata bagi seluruh peserta di berbagai…

Bank DBS Ungkap Investasi yang Aman - Konflik Geopolitik Memanas

NERACA Jakarta - PT Bank DBS Indonesia mengungkap sejumlah instrumen investasi yang dinilai aman dan potensial di tengah memanasnya konflik…

BI Catat Pengguna QRIS Tap Capai 47,8 Juta Orang

    NERACA Jakarta – Bank Indonesia (BI) mencatat jumlah pengguna (user) layanan Quick Response Code Indonesian Standard (QRIS) Tap telah mencapai…

BERITA LAINNYA DI Jasa Keuangan

TASPEN Bersama 44 Mitra Bayar Pastikan Layanan Pensiun Jangkau Seluruh Indonesia

  NERACA Jakarta– Dalam rangka menghadirkan layanan pembayaran manfaat pensiun yang mudah diakses dan merata bagi seluruh peserta di berbagai…

Bank DBS Ungkap Investasi yang Aman - Konflik Geopolitik Memanas

NERACA Jakarta - PT Bank DBS Indonesia mengungkap sejumlah instrumen investasi yang dinilai aman dan potensial di tengah memanasnya konflik…

BI Catat Pengguna QRIS Tap Capai 47,8 Juta Orang

    NERACA Jakarta – Bank Indonesia (BI) mencatat jumlah pengguna (user) layanan Quick Response Code Indonesian Standard (QRIS) Tap telah mencapai…