Dayalima Luncurkan Buku Leaders of a New Planet

Dayalima Luncurkan Buku “Leaders of a New Planet”

NERACA

Jakarta - Dalam rangka ikut memaknai Hari Pahlawan, Dayalima meluncurkan buku “Leaders of a New Planet.” Buku ini ditulis tiga direktur PT Daya Dimensi Indonesia, yakni Ketut Saguna Narayana, Rainier “Rene” Turangan, dan Yuri Yogaswara, sebagai rasa syukur atas 21 tahun bakti Dayalima di Indonesia.

Acara ini mengundang Riset dan Teknologi dan Kepala Badan Riset Inovasi Nasional Bambang Brodjonegoro, sebagai keynote speaker. Selain itu, para penulis berdiskusi dengan empat pembahas buku dari latar belakang yang berbeda-beda. Yaitu, Kemal Imam Santoso (Direktur Keuangan dan Investasi, BPJS Kesehatan), Nicko Widjaja (CEO, BRI Ventures), Judhi Kristantini (Pendiri, Saya Perempuan Anti Korupsi (SPAK), dan Billy Mambrasar (Pendiri dan CEO, Yayasan Kitong Bisa).

Direktur Daya Dimensi Indonesia Rene Turangan menjelaskan, salah satu tujuan peluncuran buku tersebut adalah untuk meyakinkan generasi muda akan pentingnya untuk mengenal diri sendiri sebagai langkah awal membangun kepemimpinan.

"Buku ini juga memberikan riset hasil assessment yang dilakukan kepada lebih dari 30 ribu pemimpin selama 10 tahun terakhir. Di antaranya, profil top leaders Indonesia dan gaya kepemimpinan yang terbukti efektif untuk berbagai industri", jelas Rene seraya menyebutkan, buku Leaders of a New Planet menceritakan tentang refleksi perjalanan kepemimpinan Indonesia, sejak era perjuangan hingga dewasa ini.

Sementara Presiden Direktur PT Daya Dimensi Indonesia Yuri Yogaswara membahas benang merah dan karakteristik dari beberapa tokoh sejarah yang membuat gebrakan."Buku ini memaparkan tentang Leadership Model yang merinci bagaimana pemahaman akan makna dan nilai hidup seseorang (leadership grit: clarity of purpose and values) dipadu dengan kejelasan dan keselarasan karakter dan sikap kepemimpinan (leadership being) akan menjadi tindakan dan keputusan yang tepat sasaran (leadership actions)", papar Yuri.

Selain itu, Dayalima juga memperkenalkan Sustainability Compass yang mengilustrasikan model bisnis berbasis keselarasan nilai antara individu, organisasi, dan lingkungan agar tidak hanya berorientasi pada pencapaian bisnis namun juga dampak keberlanjutan.

Buku ini juga merupakan proyeksi kepemimpinan yang dibutuhkan di masa kini dan masa depan. Prinsip Leaders of a New Planet mendukung visi Indonesia 2045 dan empat pilar pembangungan nasional. Dayalima percaya bahwa salah satu kunci untuk mewujudkan Indonesia yang bersatu, berdaulat, adil, dan makmur adalah memajukan sumber daya manusia yang mampu berpikir kritis dan berinovasi.

"Dibutuhkan juga keberanian untuk keluar dari zona nyaman dan leadership untuk menginspirasi berjuta rakyat Indonesia agar bergerak menuju pembaruan. Tidak lupa, bekali diri dengan niat yang tulus agar setiap usaha berujung kepada kebaikan bagi bangsa dan dunia", ucap Yuri.

Associate Director Daya Dimensi Indonesia Ketut Saguna mengingatkan bahwa Leaders of a New Planet bukan sekadar wacana, melainkan sebuah kerangka hidup yang terus berkembang. Agar menjadi bermakna, setiap individu harus menempatkan leadership sebagai titik tumpu utama dalam pendidikan karakter."Bukan hanya untuk para pemimpin negara, namun juga tiap tingkatan masyarakat. Dimulai dari keluarga sebagai unit terkecil masyarakat", pungkas Ketut. Mohar/Rin

 

 

BERITA TERKAIT

Hadi: Satgas Pemberantasan Judi Online Tak Sebatas Penegakan Hukum

NERACA Jakarta - Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan (Menko Polhukam) RI Hadi Tjahjanto menyebut kerja satuan tugas (satgas)…

Kompolnas Ungkap Progres Baru Penanganan Kasus Firli Bahuri

NERACA Jakarta - Anggota Komisi Kepolisian Nasional (Kompolnas) Yusuf Warsyim mengungkap akan ada progres/kemajuan baru dalam penanganan perkara/kasus dugaan pemerasan oleh…

Kejaksaan Agung Lembaga Penegakan Hukum Paling Dipercaya

NERACA Jakarta - Hasil jajak pendapat terbaru Indikator Politik Indonesia April 2024, kembali menempatkan Kejaksaan Agung sebagai lembaga hukum paling…

BERITA LAINNYA DI Hukum Bisnis

Hadi: Satgas Pemberantasan Judi Online Tak Sebatas Penegakan Hukum

NERACA Jakarta - Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan (Menko Polhukam) RI Hadi Tjahjanto menyebut kerja satuan tugas (satgas)…

Kompolnas Ungkap Progres Baru Penanganan Kasus Firli Bahuri

NERACA Jakarta - Anggota Komisi Kepolisian Nasional (Kompolnas) Yusuf Warsyim mengungkap akan ada progres/kemajuan baru dalam penanganan perkara/kasus dugaan pemerasan oleh…

Kejaksaan Agung Lembaga Penegakan Hukum Paling Dipercaya

NERACA Jakarta - Hasil jajak pendapat terbaru Indikator Politik Indonesia April 2024, kembali menempatkan Kejaksaan Agung sebagai lembaga hukum paling…