Terdengar seperti aneh ketika Gubernur DKI Anies Baswedan sistem e-Budgeting APBD yang dibuat oleh gubernur sebelumnya terdapat kesalahan. Menurut hemat kami, sebenarnya yang salah bukan sistemnya, tetapi manusia (orang) yang meng-upload datanya berbuat kekeliruan. Bahkan KPK sendiri memuji sistem e-Budgeting DKI salah satu yang terbaik. Gubernur DKI harusnya bangga mendapat pujian KPK itu, bukan bertindak mengubah sistem lama tersebut.
Rina Sitompul, Jakarta Pusat
Kami melihat ada sejumlah galian di jalan raya di wilayah Jakarta Pusat, ternyata sangat mengganggu pemakai jalan karena kemacetan yang…
Banyak persoalan teknis pencatatan meter pemakaian air di rumah pelanggan dengan data di PDAM Tirta Bhagasasi di kota Bekasi, harusnya…
Setelah melihat demo Mendagri Tito Karnavian mesin cetak otomatis (ADM) untuk menerbitkan e-KTP, kami sangat berharap mesin ADM tersebut segera…
PT KAI membuat repot penumpang KRL CommuterLine, setelah menerbitkan jadwal baru perjalanan semua kereta api termasuk KRL per 1 Desember…
Kami melihat ada sejumlah galian di jalan raya di wilayah Jakarta Pusat, ternyata sangat mengganggu pemakai jalan karena kemacetan yang…
Banyak persoalan teknis pencatatan meter pemakaian air di rumah pelanggan dengan data di PDAM Tirta Bhagasasi di kota Bekasi, harusnya…