NERACA

Memiliki kartu kredit kini bukan lagi sekadar sebagai untuk memudahkan pembayaran, namun juga telah menjadi bagian dari gaya hidup. Tidak ada yang salah dari memiliki kartu kredit, namun Anda harus ingat bahwa kartu kredit adalah pengganti alat pembayaran yang harus kita lunasi, bukan sekadar dana tambahan dari penghasilan Anda.

Bila Anda berniat untuk mengajukan aplikasi kartu kredit, ada baiknya memperhatikan hal berikut ini agar tidak terjebak dengan hutang kartu ini nantinya;

• Jumlah penghasilan. Biasanya pihak bank menetapkan syarat minimal penghasilan nasabah yang ingin mengajukan kartu kredit rata-rata sekitar Rp 2 juta per bulan. Sebaiknya Anda jangan berusaha mengakali jumlah gaji Anda ini. Karena jika ternyata jumlah tagihan lebih besar dari jumlah gaji Anda, tentunya akan merugikan Anda.
• Bank atau perusahaan penerbit kartu kredit. Pilih bank yang memberikan penawaran bunga paling rendah serta iuran tahunan atau bulanan yang tidak memberatkan. Selain itu lihatlah fitur-fitur tambahan yang ada pada kartu kredit yang menguntungkan Anda.
• Bayar penuh tagihan. Ingatlah untuk selalu membayar tagihan secara penuh. Meskipun bank memberikan keringanan membayar tagihan minimum 10% setiap bulannya, namun Anda akan terkena bunga sekitar 3,5%. Inilah biasanya yang membuat orang terlena dan terjerat hutang kartu kredit.
• Bayar jauh sebelum jatuh tempo. Hal ini untuk menghindari kemungkinan Anda lupa membayar tagihan dikarenakan kesibukan. Bila Anda terlambat maka Anda akan dikenai biaya keterlambatan (late charge).
• Cara pembayaran. Jika Anda terpaksa untuk membayar melalui ATM yang berbeda dengan bank penerbit kartu, maka perlu diperhatikan akan ada proses kliring yang memakan waktu 2-3 hari sebelum pembayaran tersebut masuk ke bank.
• Batas maksimal pemakaian. Batasilah pemakaian kartu kredit maksimal 25% dari aset tabungan atau deposito Anda.
• Pengambilan ATM. Sebaiknya hindari melakukan tarik tunai dari ATM. Karena bunganya akan lebih besar dibandingkan dengan bunga belanja. Selain itu Anda juga akan dikenai biaya setiap penarikan tunai tersebut.
• Cukup dua Kartu Kredit. Batasi kepemilikan kartu kredit Anda sebanyak dua kartu saja. Sehingga Anda akan lebih mudah dalam mengelolanya dan juga terhindar dari godaan menggesek kartu berlebihan.