CP Prima Catatkan Penjualan Sebesar Rp 7,5 Triliun

Neraca

Jakarta – Perusahaan pakan ternak, PT Central Proteinaprima Tbk (CPRO) mencatat pertumbuhan penjualan 2011 sekitar 20% menjadi Rp7,5 triliun dibandingkan dengan periode yang sama tahun sebelumnya sebesar Rp6,2 triliun.

Menurut Sekretaris Perusahaan CP Prima Armand Ardika, kenaikan penjualan dikontribusi oleh lini produk perseroan, yakni produk udang yang meningkat 24% menjadi Rp2,8 triliun, pakan ikan dan udang sekitar 20% menjadi Rp3,7 triliun, benur naik 10% menjadi Rp270 miliar, dan lain-lain naik 16% menjadi Rp684 miliar. "Perseroan selama kurun periode 2011 berhasil menekan beban penjualan dan beban umum serta administrasi masing-masing 5% dan 4% dibandingkan tahun lalu,”katanya di Jakarta kemarin.

Dirinya menambahkan beberapa kejadian force majeure sempat memengaruhi kinerja operasional dan keuangan perseroan. Dimulai dari insiden penyakit yang berasal dari Brasil yang mengganggu produksi udang CP Prima, juga pada paruh pertama 2011 terjadi eskalasi gangguan sosial yang mengakibatkan penurunan kemampuan produksi perseroan.

Untuk menanggulangi wabah penyakit yang mengganggu produksi di sentra produksi udang tersebut, perseroan telah berhasil menerapkan berbagai rangkaian prosedur sejak 2011. Dari rangkaian itu, hasil panen udang meningkat sekitar 5% dibandingkan sebelumnya."Mulai pulihnya kondisi ini makin ditunjang dengan membaiknya permintaan pasar udang dunia, disertai pula dengan membaiknya rata-rata harga jual produk udang yang meningkat dari US$8,42 per kilogram menjadi US$9,88 per kilogram," katanya.

Selain itu perseroan juga berkeyakinan melalui implementasi prosedur-prosedur yang baik di seluruh tambak akan dapat meningkatkan kinerja produksi panen di masa depan, yang sudah mulai membaik di tahun ini.

Pada periode yang sama, lanjutnya, CP Prima mampu menaikkan kontribusi pendapatan bisnis di pasar domestik dari 35% total pendapatan 2009 menjadi 39% pada 2011. Secara keseluruhan selama periode 2011, CP Prima telah mendistribusikan lebih dari 520.000 MT pakan atau naik 12% dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya sebanyak 466.000 MT."Kondisi ini kian memantapkan pangsa pasar CP Prima menjadi 56% untuk kategori pakan udang maupun pakan ikan nasional," ungkapnya. (didi)

 

BERITA TERKAIT

Peduli Bumi, Acer Indonesia Tanam 1.500 Mangrove

Dalam rangka merayakan hari jadi perjalanan 25 tahun Acer di Indonesia dan juga bagian dari tanggung jawab sosial perusahaan pada…

Kemana Jasa Marga dan PUPR? - Stasiun Whoosh Karawang Belum Beroperasi

Stasiun Kereta Cepat Whoosh Karawang hingga kini masih belum bisa digunakan sebagai tempat pemberhentian meski sebenarnya sudah rampung. Penyebabnya karena…

PGEO Beri Kesempatan Setara Bagi Perempuan

Dalam rangka memperingati hari Kartini dan mendukung kesetaraan perempuan, PT Pertamina Geothermal Energy Tbk (PGEO) juga memberikan kesempatan yang luas…

BERITA LAINNYA DI Bursa Saham

Peduli Bumi, Acer Indonesia Tanam 1.500 Mangrove

Dalam rangka merayakan hari jadi perjalanan 25 tahun Acer di Indonesia dan juga bagian dari tanggung jawab sosial perusahaan pada…

Kemana Jasa Marga dan PUPR? - Stasiun Whoosh Karawang Belum Beroperasi

Stasiun Kereta Cepat Whoosh Karawang hingga kini masih belum bisa digunakan sebagai tempat pemberhentian meski sebenarnya sudah rampung. Penyebabnya karena…

PGEO Beri Kesempatan Setara Bagi Perempuan

Dalam rangka memperingati hari Kartini dan mendukung kesetaraan perempuan, PT Pertamina Geothermal Energy Tbk (PGEO) juga memberikan kesempatan yang luas…