Sumsel Memiliki Kelebihan Energi Listrik
NERACA
Palembang - Sumatera Selatan (Sumsel) memiliki kelebihan energi listrik sekitar 500 megawatt, sehingga dapat mendukung pengembangan berbagai kegiatan masyarakat dan bisnis.
“Pengembangan kegiatan masyarakat dan bisnis membutuhkan dukungan energi listrik, berdasarkan kondisi sekarang ini tidak akan terjadi kekurangan listrik di wilayah provinsi yang memiliki 17 kabupaten dan kota itu,” kata General Manager PT PLN Wilayah Sumsel, Jambi, dan Bengkulu (S2JB) Daryono, di Palembang, Jumat (2/8).
Kesiapan pembangkit listrik yang ada di Sumsel sekitar 1.400 megawatt, sementara kebutuhan energi listrik saat beban puncak mencapai 900 MW, kelebihan sekitar 500 MW didistribusikan ke provinsi sekitar.
Melihat kesiapan pembangkit di Sumsel, masyarakat di provinsi ini tidak perlu khawatir terjadi kekurangan energi listrik jika terjadi peningkatan kegiatan masyarakat dan bisnis.
Dia menjelaskan, energi listrik di Sumsel tersedia melebihi kebutuhan masyarakat, jika ke depan terjadi peningkatan penggunaan listrik tidak akan mengganggu pelayanan kepada masyarakat. Pelayanan kepada masyarakat di Sumsel dan provinsi yang masuk dalam wilayah kerja PT PLN Wilayah S2JB diupayakan semaksimal mungkin terus berjalan dengan baik.
Untuk menjamin pelayanan listrik kepada pelanggan/masyarakat tetap berjalan dengan baik, pihaknya berupaya menjaga keandalan pembangkit, transmisi, dan gardu induk.”Melalui berbagai upaya tersebut diharapkan dapat meningkatkan pelayanan listrik kepada masyarakat dan bisa meminimalkan gangguan atau pemadaman,” kata Daryono. Ant
NERACA Sukabumi – Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Indag) Jawa Barat, tampaknya sulit belajar dari pengalaman soal penyaluran anggaran untuk Badan…
NERACA Sukabumi - Sepekan lebih memasuki bulan Ramadhan 1445 Hijriah, komoditas cabai-cabaian alami penurunan harga. Di Pasar Pelita dan Tipar…
NERACA Depok - Berbagai kegiatan program pembangunan tata kelola infrastruktur Pemerintah Kota (Pemkot) Depok, yang dikelola Dinas Pekerjaan Umum dan…
NERACA Sukabumi – Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Indag) Jawa Barat, tampaknya sulit belajar dari pengalaman soal penyaluran anggaran untuk Badan…
NERACA Sukabumi - Sepekan lebih memasuki bulan Ramadhan 1445 Hijriah, komoditas cabai-cabaian alami penurunan harga. Di Pasar Pelita dan Tipar…
NERACA Depok - Berbagai kegiatan program pembangunan tata kelola infrastruktur Pemerintah Kota (Pemkot) Depok, yang dikelola Dinas Pekerjaan Umum dan…