Pemerintah Kembali Restocking Benih Rajungan

NERACA

Demak - Menteri Kelautan dan Perikanan, Susi Pudjiastuti, melakukan restocking ribuan ekor benih rajungan, kepiting dan udang windu di perairan Betahlawang  Kecamatan Bonang, Demak. Turut mendampingi menteri Susi, Bupati Demak dan masyarakat nelayan. Benih yang direstocking masing-masing rajungan sebanyak 300.000 ekor, kepiting sebanyak 100 ribu ekor, dan udang windu sebanyak 100 ribu ekor. Adapun benih rajungan, kepiting dan udang windu tersebut merupakan hasil perbenihan yang dilakukan Balai Besar Perikanan Budidaya Air Payau (BBPBAP) Jepara.

Dalam pesannya Susi menekankan pentingnya menjaga kelestarian sumber daya rajungan. Menurutnya penangkapan rajungan di laut harus dilakukan melalui cara cara yang ramah lingkungan, sehingga ketersediaan sumber daya rajungan tetap stabil.

"Jadi setelah restocking ini, masyarakat harus menjaga agar rajungan ini bisa terjaga siklus hidupnya. Kalau ini bisa lestari, tentunya secara langsung juga dapat meningkatkan pendapatan masyarakat,” pesan Susi

Selain itu, Susi juga berpesan untuk menjaga kualitas lingkungan laut agar tetap bersih dan terbebas dari sampah.

" bapak ibu semua mulai sekarang harus meningkatkan kesadaran untuk tidak buang sampah ke laut, ke saluran dan lainnya. Apalagi sampah plastik, harus betul betul dihindari. Ibu gak mau ke sini lagi kalau masyarakat tidak mendengar nasehat dari Pemerintah. Oleh karena itu, ayo cintai, jaga laut untuk masa depan kita!", ujar Susi di depan ratusan masyarakat yang hadir.

Sebelumnya Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) telah menetapkan Peraturan Menteri KP nomor 56 tahun 2016. Salah satu poin aturan ini berisi tentang  penangkapan dan atau pengeluaran rajungan hanya diperbolehkan jika dalam kondisi tidak bertelur dan ukuran lebar karapas di atas 10 cm dan atau berat di atas 60 gram per ekor.

Sebagai bentuk implementasi Permen KP no 56 tahun 2016, Pemerintah Desa Betahlawang telah mengeluarkan aturan yang tertuang dalam Perdes Nomor 2 Tahun 2019 tentang Pengelolaan Perikanan Rajungan Desa Betahlawang . Salah satu poinnya yakni melarang keras melakukan kegiatan penangkapan rajungan menggunakan alat tangkap terlarang dan tidak boleh menangkap di kawasan perlindungan perairan pesisir dan laut Desa Betahlawang. Selain itu, telah ditetapkan muara sungai Kalijajar sebagai area konservasi.

Sementara itu, Direktur Jenderal Perikanan Budidaya, Slamet Soebjakto saat dimintai keterangan di Jakarta mengatakan bahwa Ditjen Perikanan Budidaya terus mendorong produksi benih rajungan, kepiting dan ikan endemik atau ikan yang tergolong langka, dimana sebagian untuk kepentingan restocking. Menurutnya, perlu pengkayaan stok rajungan di alam mengingat kecenderungan stok yang sudah menurun, disamping itu rajungan merupakan unggulan ekspor ke dua dan memberikan kontribusi cukup besar terhadap devisa.

"Peran budidaya sangat penting, disamping untuk ketahanan pangan juga berfungsi sebagai penyangga stok ikan di alam termasuk crustacea yang cenderung semakin turun, khususnya rajungan. UPT kami yakni BBPBAP Jepara dan BPBAP Takalar, saya beri tanggungjawab untuk memproduksi benih rajungan dan kepiting. Keduanya, saat ini juga telah menjalin kerjasama dengan Asosiasi Pengelolaan Rajungan Indonesia (APRI) untuk mengembangkan rajungan di Indonesia dan menjamin kelestariannya", ungkap Slamet.

Slamet menambahkan penting ada aturan pada level desa untuk mengatur close season penangkapan atau pengaturan waktu/musim penangkapan rajungan  yang disesuaikan siklus hidupnya, sehingga ada kesempatan rajungan melakukan siklus hidup secara normal. Disamping itu, re-stocking rajungan sebaiknya dilakukan pada zona perlindungan yang ditetapkan, dengan begitu ada peran masyarakat untuk menjaga dan mengawasi", imbuh Slamet "Saya kira desa Betahlawang bisa jadi model pengelolaan rajungan berkelanjutan. Tentunya bisa diadopsi oleh daerah lain di Indonesia," pungkasnya.

Sepanjang tahun 2015 - 2018, Ditjen Perikanan Budidaya melalui BBPBAP Jepara telah melakukan restocking rajungan sebanyak 989.000 ekor yang tersebar di 10 lokasi.

BERITA TERKAIT

Tingkatkan Ekspor, 12 Industri Alsintan Diboyong ke Maroko

NERACA Meknes – Kementerian Perindustrian memfasilitasi sebanyak 12 industri alat dan mesin pertanian (alsintan) dalam negeri untuk ikut berpartisipasi pada ajang bergengsi Salon International de l'Agriculture…

Hadirkan Profesi Dunia Penerbangan - Traveloka Resmikan Flight Academy di KidZania Jakarta

Perkaya pengalaman inventori aktivitas wisata dan juga edukasi, Traveloka sebagai platform travel terdepan se-Asia Tenggar hadirkan wahana bermain edukatif di…

HBA dan HMA April 2024 Telah Ditetapkan

NERACA Jakarta – Pemerintah melalui Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) telah resmi menetapkan Harga Batubara Acuan (HBA) untuk…

BERITA LAINNYA DI Industri

Tingkatkan Ekspor, 12 Industri Alsintan Diboyong ke Maroko

NERACA Meknes – Kementerian Perindustrian memfasilitasi sebanyak 12 industri alat dan mesin pertanian (alsintan) dalam negeri untuk ikut berpartisipasi pada ajang bergengsi Salon International de l'Agriculture…

Hadirkan Profesi Dunia Penerbangan - Traveloka Resmikan Flight Academy di KidZania Jakarta

Perkaya pengalaman inventori aktivitas wisata dan juga edukasi, Traveloka sebagai platform travel terdepan se-Asia Tenggar hadirkan wahana bermain edukatif di…

HBA dan HMA April 2024 Telah Ditetapkan

NERACA Jakarta – Pemerintah melalui Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) telah resmi menetapkan Harga Batubara Acuan (HBA) untuk…