Pendapatan Pikko Land Tumbuh 66,66%

PT Pikko Land Development Tbk (RODA) mencatatkan kenaikan pendapatan dan laba yang cukup signifikan. Dalam siaran persnya di Jakarta, kemarin, emiten properti ini mencatatkan pendapatan di semester pertama 2019 sebesar Rp204,43 miliar atau naik 66,66% dibandingkan dengan periode sebelumnya. Pada semester I/2018, perseroan hanya mencatatkan pendapatan Rp126,83 miliar.

Peningkatan pendapatan mayoritas disumbang oleh segmen apartemen sebesar Rp132,69 miliar, segmen perkantoran Rp74,20 milir dan segmen asset enhancements Rp2,75 miliar. Adapun pada 2019 penjualan yang melebihi 10% dari pendapatan adalah penjualan kepada PT Valbury Sekuritas Indonesia, pihak ketiga, sebesar Rp74,20 miliar.

Kenaikan pendapatan semester I/2019 secara signifikan rupanya diikuti oleh kenaikan beban pokok pendapatan sebesar Rp104,58 miliar atau naik 49,7% yoy. Penyumbang terbesarnya pun segmen Apartemen dengan beban pokok sebesar Rp80,90 miliar dan segmen perkantoran Rp23,67 miliar. Masing-masing mengalami peningkatan 15% dan 100%.

Sementara itu, RODA mencatatkan laba bersih yang signifikan yakni Rp29,66 miliar. Jumlah tersebut naik 7467% dari posisi semester I/2018 sebesar Rp392,82 juta. Laba per saham yang dapat diatribusikan ke pemegang saham pun naik dari 0,06 menjadi 0,91. Sementara itu dari sisi aset, pengelola Sahid Sudirman Residence pun mencatatkan kenaikan aset meskipun tipis sekitar Rp6 miliar. Pada semester I/2019 jumlah aset RODA mencapai Rp3,986 triliun dari posisi sebelumnya Rp3,980 triliun pada desember 2018.

Dari sisi liabilitas RODA juga mencatatkan kenaikan pertumbuhan sebesar 2,71% menjadi Rp1,28 triliun sepanjang semester I/2019. Peningkatan liabilitas dimotori oleh faktor pinjaman jangka pendek yang naik Rp99 miliar menjadi Rp499,14 miliar dari posisi Rp400,98 miliar per Desember 2018. Sementara itu, jumlah ekuitas perseroan pun menurun tipis dari Rp2,72 triliun per Desember menjadi Rp2,69 triliun. Total jumlah liabilitas dan ekuitas perseroan adalah Rp3,986 triliun naik tipis 0,15% dibandingkan dengan Desember 2018.

BERITA TERKAIT

Laba Mandiri Herindo Adiperkasa Naik 78,04%

Di tiga bulan pertama 2024, PT Mandiri Herindo Adiperkasa Tbk(MAHA) membukukan laba bersih Rp73,204 miliar atau naik 78,04% dibanding periode…

Anak Usaha HRUM Raih Pinjaman US$620 Juta

Danai ekspansi bisnisnya, PT Tanito Harum Nickel, anak usaha PT Harum Energy Tbk(HRUM) meraih fasilitas pinjaman senilai US$ 620 juta…

Sawit Sumbermas Raup Laba Rp512,25 Miliar

Laba bersih PT Sawit Sumbermas Sarana Tbk (SSMS) tercatat sebesar Rp512,25 miliar pada tahun 2023 atau anjlok 72,1% dibanding tahun…

BERITA LAINNYA DI

Laba Mandiri Herindo Adiperkasa Naik 78,04%

Di tiga bulan pertama 2024, PT Mandiri Herindo Adiperkasa Tbk(MAHA) membukukan laba bersih Rp73,204 miliar atau naik 78,04% dibanding periode…

Anak Usaha HRUM Raih Pinjaman US$620 Juta

Danai ekspansi bisnisnya, PT Tanito Harum Nickel, anak usaha PT Harum Energy Tbk(HRUM) meraih fasilitas pinjaman senilai US$ 620 juta…

Sawit Sumbermas Raup Laba Rp512,25 Miliar

Laba bersih PT Sawit Sumbermas Sarana Tbk (SSMS) tercatat sebesar Rp512,25 miliar pada tahun 2023 atau anjlok 72,1% dibanding tahun…