KABUPATEN SUKABUMI

Musim Kemarau, Harga Cabai Naik, Daging Ayam Turun

NERACA

Sukabumi – Musim kemarau yang melanda wilayah Kabupaten Sukabumi, sangat berpengaruh terhadap harga jual komoditi cabai. Sementara daging ayam potong, alami penurunan harga sangat drastis.

Pantauan NERACA di Sukabumi, Senin (1/7), harga cabai merah keriting dari Rp 30 ribu per kilogram, naik sebesar Rp 20 ribu, menjadi Rp 50 ribu per kilogram. Cabai merah besar dari Rp 45 ribu per kilogram, naik sebesar Rp 15 ribu per kilogram, menjadi Rp 60 ribu.

Cabai rawit hijau dari Rp 28 ribu per kilogram, alami kenaikan sebesar Rp 10 ribu, menjadi Rp 38 ribu per kilogram, cabai rawit merah dari Rp 32 ribu per kilogram naik sebesar Rp 8.000 menjadi Rp 40 ribu per kilogram.

Sementara daging ayam potong dari Rp 36 ribu per kilogram, menjadi Rp 30 ribu per kilpogram, atau alami penurunan harga sebesar Rp 6.000.“Bahkan ada sebahagian pedagang menjual Rp 28 ribu per kilogram,” tutur Gunawan Sanjaya, seorang pedagang daging ayam di Pasar Semi Modern (PSM) Cisaat.

Sementara Koordinator PSM Cisaat, Adit menerangkan selain komoditi cabai, kebutuhan pokok masyarakat lainnya, masih stabil.“Hanya cabai saja saat ini yang alami kenaikan. Dan baru daging ayam saja yang alami penurunan harga,” ungkap Adit.

Terpisah, Kepala Dinas Perdagangan Koperasi Usaha Kecil dan Menengah (DPKUKM) Kabupaten Sukabumi, Ardiana T, mengungkapkan fenomena kemarau mempengerahui harga komoditi hortikulura.“Kemarau yang sudah memasuiki satu bulan ini, membuat petani hortikultura alami gagal panen. Pengaruhnya, produksi menurun, suplay dan demand tak seimbang,” katanya. Ron