104 BUMN Bergabung untuk Program Mudik Bareng BUMN

 

NERACA

 

Jakarta - Sebanyak 104 Badan Usaha Milik Negara (BUMN) bergabung dalam kegiatan penyelenggaraan Mudik Bareng BUMN 2019. Mereka siap memberangkatkan 250 ribu pemudik ke berbagai kota tujuan di tanah air. Tahun lalu hanya 64 BUMN yang tergabung dalam Mudik Bareng BUMN itu.

Direktur Utama PT Jasa Raharja (Persero) Budi Rahardjo dalam keterangannya kepada wartawan di Jakarta, Selasa (7/5), mengatakan target pemudik yang akan diberangkatkan dalam kegiatan Mudik Bareng BUMN 2019 ini adalah 250.338 pemudik, atau naik 22,2 persen dibandingkan dengan realisasi pada 2018 sebanyak 204.146 pemudik.

“BUMN Mudik Bareng 2019 akan diberangkatkan dari 56 kota keberangkatan (22 kota di Pulau Jawa, dan 34 kota di luar Pulau Jawa) dan terdiri dari 136 kota tujuan (57 kota di Pulau Jawa, dan 79 kota di luar Pulau Jawa,” kata Budi. Adapun armada yang dikerahkan terdiri atas 3.897 bus, 138 kapal laut, 49 rangkaian kereta api, dan 76 pesawat udara.

Dari 104 BUMN yang terlibat dalam kegiatan Mudik Bareng BUMN 2019, PT Jasa Raharja (Persero) tahun ini kembali ditunjuk sebagai Ketua Satuan Tugas Mudik Bareng BUMN oleh Kementerian BUMN. “Kami diminta Menteri BUMN Rini Soemarno memberangkatkan minimal 250 ribu pemudik,” kata Dirut PT Jasa Raharja (Persero) Budi Rahardjo.

 

BERITA TERKAIT

UU DKJ, Masa Depan Jakarta Dijadikan Pusat Perdagangan Global

UU DKJ, Masa Depan Jakarta Dijadikan Pusat Perdagangan Global NERACA Jakarta - Lahirnya undang-undang tentang Daerah Khusus Jakarta (UU DKJ)…

Pemerintah akan Bentuk Tim Proyek Kereta Cepat Jakarta " Surabaya

  NERACA Jakarta – Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan mengatakan segera membentuk tim untuk proyek kereta…

Surplus Neraca Perdagangan Terus Berlanjut

  NERACA Jakarta – Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat pada Maret 2024, Indonesia kembali surplus sebesar 4,47 miliar dolar AS,…

BERITA LAINNYA DI Ekonomi Makro

UU DKJ, Masa Depan Jakarta Dijadikan Pusat Perdagangan Global

UU DKJ, Masa Depan Jakarta Dijadikan Pusat Perdagangan Global NERACA Jakarta - Lahirnya undang-undang tentang Daerah Khusus Jakarta (UU DKJ)…

Pemerintah akan Bentuk Tim Proyek Kereta Cepat Jakarta " Surabaya

  NERACA Jakarta – Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan mengatakan segera membentuk tim untuk proyek kereta…

Surplus Neraca Perdagangan Terus Berlanjut

  NERACA Jakarta – Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat pada Maret 2024, Indonesia kembali surplus sebesar 4,47 miliar dolar AS,…