SSIA Serap MNC Horizon Internusa Rp 29 Miliar

Dukung pengembangan bisnis anak usaha, PT Surya Semesta Internusa Tbk (SSIA) menyerap penerbitan surat utang atau Mandatory Convertible Note (MCN) sebesar Rp 29 miliar yang diterbitkan PT Horizon Internusa Persada (HIP) sebagai anak usaha. Informasi tersebut disampaikan perseroan dalam siaran persnya di Jakarta, kemarin.

Kata Presiden Direktur SSIA, Johannes Suriadjaja, perseroan selaku pemegang saham 40% dari modal disetor pada HIP menyerap sebagian MNC dari total yang diterbitkan senilai Rp 112,665 miliar dengan delapan pihak. Penyerapan MCN ini, lanjutnya juga sebagai langkah perseroan untuk menambah kepemilikan pada HIP.“Tujuan transaksi, penambahan investasi perseroan dalam HIP,”ujarnya.

Adapun pihak lain yang akan menyerap MCN tersebut adalah; Meranti Asean Growth Fund L.P; NH Indogen Limited, PT Karya Bersama Bangsa, Gunas Capital Pte, Ltd, Insignia Holding Company 1 Pte Ltd dan Darma Investment Pte Ltd. Sepanjang tahun 2018 kemarin, PT Surya Semesta Internusa Tbk membukukan pendapatan Rp 3,68 triliun. Pendapatan ini tumbuh 12,54% jika dibandingkan dengan tahun sebelumnya yang mencapai Rp 3,27 triliun.

Perseroan menjelaskan, peningkatan pendapatan disebabkan oleh pendapatan konstruksi yang naik 14,8% year on year (yoy) menjadi Rp 2,44 triliun pada akhir 2018. Selanjutnya dari perhotelan naik 14,8% yoy menjadi Rp 799,7 miliar. Sementara itu, lini bisnis properti SSIA meningkat sekitar 6,5% yoy menjadi Rp 439,4 miliar karena ada penjualan tanah sebesar 8,6 hektare (ha).

BERITA TERKAIT

Laba Bersih Indonesia Fibreboard Naik 3,9%

Di tahun 2023, PT Indonesia Fibreboard Industry Tbk (IFII) membukukan laba tahun berjalan sebesar Rp100,9 miliar atau tumbuh 3,9% dibanding tahun…

BEI Suspensi Saham Pelat Timah Nusantara

Lantaran terjadi peningkatan harga saham di luar kewajaran, PT Bursa Efek Indonesia (BEI) menghentikan perdagangan saham PT Pelat Timah Nusantara…

Bank Woori Bidik Right Issue Rp3,2 Triliun

Perkuat struktur permodalan, PT Bank Woori Saudara Indonesia Tbk (SDRA) akan melaksanakan Penambahan Modal Dengan Memberikan Hak Memesan Efek Terlebih…

BERITA LAINNYA DI

Laba Bersih Indonesia Fibreboard Naik 3,9%

Di tahun 2023, PT Indonesia Fibreboard Industry Tbk (IFII) membukukan laba tahun berjalan sebesar Rp100,9 miliar atau tumbuh 3,9% dibanding tahun…

BEI Suspensi Saham Pelat Timah Nusantara

Lantaran terjadi peningkatan harga saham di luar kewajaran, PT Bursa Efek Indonesia (BEI) menghentikan perdagangan saham PT Pelat Timah Nusantara…

Bank Woori Bidik Right Issue Rp3,2 Triliun

Perkuat struktur permodalan, PT Bank Woori Saudara Indonesia Tbk (SDRA) akan melaksanakan Penambahan Modal Dengan Memberikan Hak Memesan Efek Terlebih…