Rumah Zakat Luncurkan Platform Donasi Digital - Targetkan Penerima Manfaat Naik 53%

 

NERACA

Jakarta – Rumah Zakat (RZ) terus berinovasi untuk memudahkan donatur untuk berbagi. Jika sebelumnya dalam menyambut Ramadan, Rumah Zakat meluncurkan program sharing happines, di tahun ini Rumah Zakat meluncurkan platform digital yaitu Infaq.id dan Lelangbintang.com. CEO Rumah Zakat Nur Efendi menyampaikan saat ini banyak donatur yang memanfaatkan teknologi digital untuk menyalurkan donasinya.

“79 donasi itu cashless. Maka dari itu, untuk memudahkan donatur dan masyarakat berbagi, Rumah Zakat terus merespon dan melakukan inovasi kemudahan donasi, hari ini Rumah Zakat melaunching 2 platform startup yaitu Infak.id dan Lelangbintang.com, harapanya semakin banyak donatur, millenials dan masyarakat bisa lebih mudah berbagi memberikan manfaat kepada sesama,” kata Nur Efendi di Jakarta, Selasa (2/4).

Diluncurkan dua platform digital ini tak lepas dari target yang ditetapkan oleh Rumah Zakat untuk banyak memberikan manfaat kepada yang berhak. Di Ramadan 2018, Rumah Zakat menyampaikan amanah kepada 168.225 penerima manfat di 1.183 Desa Berdaya diseluruh Indonesia diantaranya melalui program berbagi buka puasa, kado lebaran yatim, bingkisan keluarga pra sejahtera, janda berdaya dan bebas hutang. "Alhamdulillah, terimakasih atas sinergi yang membangkan ini kita sampaikan kepada semua pihak yang mendukung program ramadhan berdaya 2018,” katanya.

Di 2019 ini Rumah Zakat kembali menguatkan campaign ramadhan berdaya untuk Indonesia dan Dunia, tahun ini Rumah Zakat targetkan memberikan layanan program kepada 319.700 penerima manfaat di 1.440 Desa Berdaya diseluruh Indonesia dan di 3 Negara atau naik 53% dari tahun 2018. Diantaranya program berbagi buka puasa: 145.000 penerima manfaat, Kado lebaran yatim: 17.000 penerima manfaat, bingkisan keluarga pra sejahtera: 8.700 penerima manfaat, syiar quran: 14.000 penerima manfaat, janda berdaya: 3.000 penerima manfaat dan lebaran bebas hutang. “Kita targetkan naik 53% dari tahun 2018, kepada 319.700 penerima manfaat dan di 3 Negara, semoga semakin memberdayakan Indonesia dan Dunia,” tambah Efendi.

Infak ID, merupakan platform donasi online dengan berbagai firur pembayaran terkini yang memudahkan donatur, millineals dan masyarakat menitipkan dana infak/sedekah, Rumah Zakat bekerjasama dengan mitra payment channel diantaranya LinkAja, OVO, Gopay Kaspro, dan Doku, untuk memudahkan berbagi di channel dan mitra marchen di seluruh Indonesia.

Selanjutnya, lelangbintang.com, merupakan platform penggalangan dana online yang mendorong keberadaan fans menjadi semakin bermakna bagi public figur dan bagi kebaikan dunia. Inovasi ini memudahkan publik figur berbagi melalui lelang barang yang dimiliki untuk program-program pemberdayaan, kemanusiaa dan program kebaikan lainya. Hal ini merujuk pada kesuksesan acara lelang pada konser amal Komunitas Tangan Di Atas dan Rumah Zakat pada januari lalu. Setidaknya, pada acara lelang tersebut terkumpul dana hamper 1 milyar. Barang-barang yang dilelang diantaranya: Gaun Bridal Oki Setiana Dewi, Jaket dan Jas Pasha Ungu, Topi Tompi, dan Gaun Adelia Pasha.

Dua platform ini diharapkan bisa memudahkan donatur, millenials dan masyarakat untuk berbagi dibulan ramadhan yang transaksi donasinya bisa 5 kali lipat dibanding dengan donasi di bulan lainya dan menumbuhkan semangat berbagi Indonesia. Dan mempercepat terwujudnya 1.800 desa berdaya Rumah zakat ditahun 2019, cara kita memberdayakan Indonesia. Efendi menambahkan platform-platform ini diharapkan bisa memudahkan donatur, millenials dan masyarakat untuk berbagi dibulan ramadhan yang transaksi donasinya bisa 5 kali lipat dibanding dengan donasi di bulan lainya dan menumbuhkan semangat berbagi Indonesia.

 

BERITA TERKAIT

Sidak ke RSJD AHM Samarinda, Pj Gubernur Kaltim Minta Fasilitas Ruang Tunggu Dilengkapi AC dan TV

Sidak ke RSJD AHM Samarinda, Pj Gubernur Kaltim Minta Fasilitas Ruang Tunggu Dilengkapi AC dan TV NERACA Samarinda - Pj…

ASN Diminta Tunda Kepulangan ke Jabodetabek

  NERACA Jakarta – Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (PMK) Muhadjir Effendy meminta Aparatur Sipil Negara (ASN) yang…

KCIC : Penumpang Kereta Cepat Whoosh Meningkat 40%

    NERACA Jakarta – Kereta Cepat Indonesia China (KCIC) menyampaikan, jumlah penumpang kereta cepat Whoosh mengalami peningkatan 40 persen…

BERITA LAINNYA DI Ekonomi Makro

Sidak ke RSJD AHM Samarinda, Pj Gubernur Kaltim Minta Fasilitas Ruang Tunggu Dilengkapi AC dan TV

Sidak ke RSJD AHM Samarinda, Pj Gubernur Kaltim Minta Fasilitas Ruang Tunggu Dilengkapi AC dan TV NERACA Samarinda - Pj…

ASN Diminta Tunda Kepulangan ke Jabodetabek

  NERACA Jakarta – Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (PMK) Muhadjir Effendy meminta Aparatur Sipil Negara (ASN) yang…

KCIC : Penumpang Kereta Cepat Whoosh Meningkat 40%

    NERACA Jakarta – Kereta Cepat Indonesia China (KCIC) menyampaikan, jumlah penumpang kereta cepat Whoosh mengalami peningkatan 40 persen…