Kuningan Masih Butuh 14 Ribu PJU

NERACA

Kuningan – Sarana umum yang ada di Kabupaten Kuningan cukup banyak dan variatif, termasuk sarana umum dalam menunjang kemajuan transportasi. Namun sayangnya, sarana tersebut belum terfasilitasi dengan Penerangan Jalan Umum (PJU).

“Kuningan membutuhkan sebanyak 14 ribu titik Penerangan Jalan Umum (PJU). Termasuk daerah wisata, masih banyak yang belum diterangi. Padahal dengan penerangan sangat membantu masyarakat, termasuk dalam memberikan kenyamanan dan keamanan,” papar Wakil Bupati Kuningan M. Ridho Suganda, saat meresmikan Penerangan Jalan Umum Tenaga Surya (PJU-TS), bantuan Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral, Rabu (13/3), di Desa/Kecamatan Kadugede.

Maka dengan adanya bantuan sebanyak 50 titik PJU-TS dari Kementrian Energi Sumber Daya Mineral tersebut, bisa membantu meringankan kebutuhan PJU yang masih banyak dibutuhkan. Bahkan ia berharap bantuan kedepannnya tidak hanya 50 tapi bisa meningkat lagi dan kebutuhan 14 ribu tersebut bisa terjawab dalam waktu beberapa tahun saja.

50 titik PJU-TS bantuan Kementrian ESDM itu tersebar di 9 titik Kecamatan Kadugede, Darma, Kalimanggis, Lebakwangi, dan Japara. Dikatakan Wabup Ridho, dengan PJU-TS maka bisa mengurangi kebutuhan anggaran beban listrik, sehingga bisa menghemat.“Anggaran yang seharusnya dialokasikan untuk biaya PJU non Tenaga Surya bisa dialihkan ke alokasi program dan infrastruktur lainnya yang dibutuhkan masyarakat. PJU-TS ini sangat menghemat anggaran,” jelasnya.

Sementara itu, Penjabat Kepala Badan Litbang Sumber Daya Mineral pada Kementrian ESDM, Dadan Kusdiana, menjelaskan, di Jawa Barat sendiri sudah terpenuhi sepanjang 12ribu kilometer, dan secara bertahap akan terus diprioritaskan PJU-TS ini secara bertahap kepada semua daerah.“Karena memang, anggaran yang ada di Kementrian ESDM ini, 15% nya harus dialokasikan untuk kebutuhan masyarakat, salah satunya, ya, PJU-TS ini,” tandasnya. Nung