Targetkan Laba Bersih Rp 500 Miliar - PPRE Akuisisi Perusahaan Soil Improvement

NERACA

Jakarta – Kejar pertumbuhan bisnis lebih besar lagi di tahun 2019, PT PP Presisi Tbk (PPRE) terus ekspansi untuk mengakuisisi perusahaan di bidang soil improvement dan pondasi guna melaksanakan pertumbuhan bisnis secara non organik. “Aksi korporasi ini diharapkan dapat rampung pada semester I-2019.”kata Direktur Keuangan PP Presisi, Benny Pidakso di Jakarta, kemarin.

Menurutnya, bila dengan mengambil alih kepemilikan saham tersebut, perseroan mengincar pekerjaan-pekerjaan geotech yang banyak dibutuhkan. Biasanya itu untuk pembangunan bandara, pelabuhan dan pembangunan di atas lahan labil yang selama ini banyak dikerjakan oleh pemain-pemain asing. Tahun ini, anak usaha dari PTPP menargetkan laba bersih tumbuh antara 20-30% menjadi sebesar Rp500 miliar.

Pendapatan perusahaan kontraktor yang fokus ke pekerjaan sipil dan struktur bangunan itu, juga diproyeksikan meningkat sekitar 20-30% pada 2019. Selain itu, perseroan juga membidik perolehan kontrak baru sekitar Rp5-6 triliun sepanjang tahun ini. Segmen pekerjaan infrastruktur, kata Benny, mampu berkontribusi hampir 60% terhadap total pendapatan perseroan. Adapun proyek-proyek infrastruktur yang sedang dikerjakan PPRE antara lain adalah proyek jalan tol Pandaan-Malang yang diharapkan selesai tahun ini. Kemudian, proyek jalan tol Manado-Bitung, dan jalan tol di Dumai.

Untuk mencapai target kontrak baru tersebut, Benny menjelaskan bahwa pihaknya telah menyiapkan tiga strategi bisnis. Pertama, PPRE akan mengikuti secara langsung proses tender yang dilakukan baik oleh Badan Usaha Milik Negara (BUMN) maupun pemerintah. "Agar tidak bersinggungan dengan PTPP selaku induk usaha, maka dalam mengikuti tender, ada batasan nilai proyek yang menjadi perhatian PPRE," papar dia. 

Benny bilang, PPRE hanya akan mengikuti tender langsung untuk proyek-proyek bernilai di bawah Rp 200 miliar. Pasalnya, untuk tender proyek dengan nilai di atas Rp 200 miliar akan diikuti oleh PTPP. "Itu sudah kami lakukan di Angkasa Pura dan Pelindo II untuk proyek runway Bandara Minangkabau di Padang. Kami juga dapat proyek pengerjaan jalan di Jawa Timur untuk Kementrian PUPR," tambah dia.

Strategi kedua, imbuh Benny, PPRE akan mengoptimalkan pasar yang ada di PTPP. Ia menggambarkan, jika PPRE memperoleh antara 5% hingga 10% saja dari total nilai kontrak baru yang diperoleh PTPP yang jumlahnya hampir mencapai Rp 50 triliun, maka PPPRE akan memperoleh tambahan kontrak baru sekitar Rp 5 triliun.

Adapun strategi ketiga untuk mendongkrak perolehan kontrak baru adalah terkait dengan rencana pengembangan bisnis PPRE. PPRE mendorong entitas anak, PT Lancarjaya Mandiri Abadi (LMA), untuk menggarap bisnis pertambangan. "LMA diarahkan menangani pekerjaan jasa di sektor pertambangan dengan menyasar pangsa pasar Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM)," ungkap Benny.

 

BERITA TERKAIT

Tumbuh by Astra Financial Raih 2,5 Juta Kunjungan

Pameran virtual pertama Astra Financial, Tumbuh by Astra Financial yang digelar dua pekan mencatatkan lebih dari 2,5 juta kunjungan konsumen.…

Berkolaborasi Wujudkan Mudik Sehat dan Aman

Budaya mudik di Indonesia jelang libur lebaran selalu menyisakan masalah, khususnya potensi lonjakan volume kendaraan dan angka kecelakaan. Maka tak…

Gandeng Kerjasama Telkom - LKPP Rilis Sistem E-Katalog Versi 6.0 Yang Lebih Responsif

Dalam rangka meningkatkan pelayanan dan transparansi dalam pengadaan barang, Lembaga Kebijakan Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah (LKPP) bekerjasama dengan PT Telkom Indonesia…

BERITA LAINNYA DI Bursa Saham

Tumbuh by Astra Financial Raih 2,5 Juta Kunjungan

Pameran virtual pertama Astra Financial, Tumbuh by Astra Financial yang digelar dua pekan mencatatkan lebih dari 2,5 juta kunjungan konsumen.…

Berkolaborasi Wujudkan Mudik Sehat dan Aman

Budaya mudik di Indonesia jelang libur lebaran selalu menyisakan masalah, khususnya potensi lonjakan volume kendaraan dan angka kecelakaan. Maka tak…

Gandeng Kerjasama Telkom - LKPP Rilis Sistem E-Katalog Versi 6.0 Yang Lebih Responsif

Dalam rangka meningkatkan pelayanan dan transparansi dalam pengadaan barang, Lembaga Kebijakan Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah (LKPP) bekerjasama dengan PT Telkom Indonesia…