Saham PT Bank Tabungan Pensiunan Nasional Tbk (BTPN) diserap International Finance Corporation (IFC) sebanyak 176,67 juta saham atau senilai Rp139,45 miliar pada pelaksanaan penambahan modal tanpa memesan efek terlebih dahulu (PMTHMETD) beberapa waktu lalu.
Informasi tersebut disampaikan dalam keterbukaan informasi di Bursa Efek Indonesia (BE), Kamis (15/3). Direktur BTPN Arief Harris Tandjung mengatakan, modal disetor dan ditempatkan perseroan sebelum PMTHMETD berjumlah 5,66 miliar lembar saham dengan masing-masing saham bernilai nominal Rp20.“Dengan penambahan modal disetor dan ditempatkan perseroan dalam rangka PMTHMETD sebesar 176,67 juta, menjadi 5,84 miliar saham,” kata Arief. (bani)
Di tahun 2023, PT Rukun Raharja Tbk (RAJA) membukukan laba bersih yang melonjak 150% year on year (yoy) menjadi senilai US$ 27,1…
Masuki hari jadinya ke-27, PT Wijaya Karya Beton Tbk (WTON) atau WIKA Beton resmi meluncurkan logo baru yang menjadi simbol…
Emiten properti, PT Pakuwon Jati Tbk (PWON) membukukan laba bersih sebesar Rp2,105 triliun pada tahun 2023 atau naik 36,8% dibanding…
Di tahun 2023, PT Rukun Raharja Tbk (RAJA) membukukan laba bersih yang melonjak 150% year on year (yoy) menjadi senilai US$ 27,1…
Masuki hari jadinya ke-27, PT Wijaya Karya Beton Tbk (WTON) atau WIKA Beton resmi meluncurkan logo baru yang menjadi simbol…
Emiten properti, PT Pakuwon Jati Tbk (PWON) membukukan laba bersih sebesar Rp2,105 triliun pada tahun 2023 atau naik 36,8% dibanding…