MNC Sekuritas Kantungi Mandat Tiga IPO

Keyakinan PT Bursa Efek Indonesia (BEI) bila tahun politik tidak mempengaruhi minat perusahaan untuk go publik, dirasakan betul oleh PT MNC Sekuritas yang tahun ini mengantungi tiga mandat untuk melakukan penawaran umum perdana saham alias intial public offering (IPO). Ketiganya dipastikan akan melakukan IPO dalam kuartal ke III-2019. “Sejauh ini kita punya mandat tiga untuk IPO, semuanya akan berjalan pada kuartal III-2019," kata Direktur Utama MNC Sekuritas. Susy Meilima di Jakarta, kemarin.

Meski tidak menyebut nama perusahaannya, Susy menuturkan, calon emiten tersebut berasal dari sektor properti, sektor energi (eksplorasi minyak) dan sektor ritel. Emiten yang akan mencatatkan diri di BEI tersebut akan menggunakan laporan keuangan Desember 2018 atau laporan keuangan Maret 2019. Target dana yang dibidik oleh sektor ritel lewat IPO ini sebesar Rp 300 miliar, sementara kedua sektor lainnya membidik dana di bawah Rp 300 miliar.

Sebelumnya hasil survei Katadata Investor Confidence Index (KICI) menunjukkan, kalangan investor lebih mengkhawatirkan kondisi ekonomi global daripada risiko keadaan politik menjelang Pemilihan Presiden (Pilres) pada 17 April.”Hingga tiga bulan mendatang, risiko yang dikhawatirkan ternyata adalah risiko ekonomi global. Di depan kita masih ada isu perang dagang. Perundingan masih sulit sedangkan politik dan ekonomi dalam negeri masih dinilai tidak mengkhawatirkan," kata Panel Ahli Katadata Insight Center (KIC), Damhuri Nasution.

Menurut Damhuri Nasution, investor menilai dampak perang dagang dan normalisasi kebijakan moneter saat ini menjadi hal yang paling dikhawatirkan terkait kepastian investasi mereka. Investor yang dimaksud dalam survei ini adalah manajer investasi, asuransi dan dana pensiun. Dari hasil survei tersebut, dia memaparkan kekhawatiran investor terhadap perkembangan ekonomi global mencapai 40,1%.

 

BERITA TERKAIT

Hartadinata Tebar Dividen Final Rp15 Per Saham

Rapat umum pemegang saham tahunan (RUPST) PT Hartadinata Abadi Tbk. (HRTA) akan memberikan dividen final tahun buku 2023 sebesar Rp15…

KEJU Bagikan Dividen Final Rp79,50 Miliar

Rapat umum pemegang saham tahunan (RUPST) PT Mulia Boga Raya Tbk. (KEJU) memutuskan membagikan dividen final tahun buku 2023 sebesar…

BUMI Bukukan Laba Bersih US$67,6 Juta

Di kuartal pertama 2024, PT Bumi Resources Tbk. (BUMI) membukukan laba bersih senilai US$67,6 juta atau setara Rp1,09 triliun (kurs…

BERITA LAINNYA DI

Hartadinata Tebar Dividen Final Rp15 Per Saham

Rapat umum pemegang saham tahunan (RUPST) PT Hartadinata Abadi Tbk. (HRTA) akan memberikan dividen final tahun buku 2023 sebesar Rp15…

KEJU Bagikan Dividen Final Rp79,50 Miliar

Rapat umum pemegang saham tahunan (RUPST) PT Mulia Boga Raya Tbk. (KEJU) memutuskan membagikan dividen final tahun buku 2023 sebesar…

BUMI Bukukan Laba Bersih US$67,6 Juta

Di kuartal pertama 2024, PT Bumi Resources Tbk. (BUMI) membukukan laba bersih senilai US$67,6 juta atau setara Rp1,09 triliun (kurs…