Laba Bersih Adira Finance Tumbuh 29%

Sepanjang tahun 2018 kemarin, PT Adira Dinamika Multi Finance Tbk (ADMF) mencatatkan laba bersih Rp1,815 triliun atau tumbuh 29% dibanding periode yang sama tahun 2017. Informasi tersebut disampaikan perseroan dalam siaran persnya di Jakarta, kemarin.

Disebutkan, pendapatan emiten pembiayaan ini tercatat sebesar Rp10,18 triliun atau naik 11,5% dibandingkan akhir Desember 2017 yang tercatat sebesar Rp9,13 triliun. Sedangkan beban pokok penjualan mengalami kenaikan 9,7% dari sebesar Rp7,01 triliun menjadi Rp7,69 triliun. Adapun kewajiban perseroan tercatat sebesar Rp24,46 triliun atau turun 3,032% dibanding akhir tahun 2017 yang tercatat sebesar Rp23,74 triliun.

Sementara ekuitas perseroan tercatat sebesar Rp7,028 triliun atau naik 22,29% dibanding akhir tahun 2017 yang tercatat sebesar Rp5,74 triliun. Adapun aset perseroan tercatat sebesar Rp31,49 triliun atau naik 6,78% dibanding akhir tahun 2017 yang tercatat sebesar Rp29,49 triliun. Sebagai informasi, pada periode Januari hingga Oktober 2018, Adira Finance telah menyalurkan kredit sebesar Rp 31,4 triliun. Dimana realisasi pembiayaan ini naik sekitar Rp 6 triliun dari periode yang sama tahun lalu. Mobil dan motor baru menyumbang sekitar 60%, diikuti mobil dan motor bekas sebesar 20% dan pembiayaan multiguna 20%.

BERITA TERKAIT

Laba Bersih Indonesia Fibreboard Naik 3,9%

Di tahun 2023, PT Indonesia Fibreboard Industry Tbk (IFII) membukukan laba tahun berjalan sebesar Rp100,9 miliar atau tumbuh 3,9% dibanding tahun…

BEI Suspensi Saham Pelat Timah Nusantara

Lantaran terjadi peningkatan harga saham di luar kewajaran, PT Bursa Efek Indonesia (BEI) menghentikan perdagangan saham PT Pelat Timah Nusantara…

Bank Woori Bidik Right Issue Rp3,2 Triliun

Perkuat struktur permodalan, PT Bank Woori Saudara Indonesia Tbk (SDRA) akan melaksanakan Penambahan Modal Dengan Memberikan Hak Memesan Efek Terlebih…

BERITA LAINNYA DI

Laba Bersih Indonesia Fibreboard Naik 3,9%

Di tahun 2023, PT Indonesia Fibreboard Industry Tbk (IFII) membukukan laba tahun berjalan sebesar Rp100,9 miliar atau tumbuh 3,9% dibanding tahun…

BEI Suspensi Saham Pelat Timah Nusantara

Lantaran terjadi peningkatan harga saham di luar kewajaran, PT Bursa Efek Indonesia (BEI) menghentikan perdagangan saham PT Pelat Timah Nusantara…

Bank Woori Bidik Right Issue Rp3,2 Triliun

Perkuat struktur permodalan, PT Bank Woori Saudara Indonesia Tbk (SDRA) akan melaksanakan Penambahan Modal Dengan Memberikan Hak Memesan Efek Terlebih…