Terapkan Program Kampung Kota Bersama - Pemkot Jakarta Utara Buka Ruang CSR Bagi Swasta

Bila di daerah lain lagi ngtrend kampung wisata yang berhasil memberdayakan masyarakatnya dari sisi ekonomi, lingkungan, sosial dan ekonomi. Maka hal yang sama juga bakal dilakukan pemerintah kota Jakarta Utara. Namun program mempunyai nilai pengembangan masyarakatnya ini diberi nama program Kampung Kota Bersama yang rencananya akan diterapkan pada 31 kelurahan. Dalam pengembangannya, pemerintah kota Jakarta Utara akan menggandeng Institute Transportation and Development Policy (ITDP). Direncanakan, program ini akan rampung akhir tahun 2019 mendatang.

Urban Planning Associate ITDP, Deliani Poetriayu Siregar mengatakan, terdapat tiga peran ITDP dalam menyukseskan program Kampung Kota Bersama, antara lain Knowledge Center (pusat pengetahuan), Media Partner (mitra media), dan mitra pendampingan kota. Sedangkan fokus kegiatan yang akan dilakukan meliputi, pendampingan inisiasi perbaikan akses yang mendukung prioritas terhadap mobilitas pejalan kaki, pesepeda dan transportasi umum, pemberdayaan warga dalam penyusunan solusi permasalahan kampung, keterlibatan anak dan perempuan secara langsung, serta kolaborasi warga dan berbagai pihak lain.“Kalau untuk tahun ini kurang lebihnya implementasi pada April dan target rampung November. Yang sudah kami kerjakan di RW 01 Kelurahan Sunter Jaya kemarin. Kenapa sampai November? Karna ada pengurangan waktu seperti di bulan puasa kemudian lebaran dan kegiatan lainya biasanya itu menjelang akhir tahun,” kata Deliani.

Pasca pengusulan lokasi, pihaknya akan melakukan survey ke lokasi pengusulan,  sembari membuka pendaftaran relawan kampung. Setelah itu, akan dilakukan pertemuan dengan relawan kampung guna memaparkan hasil survey yang didapat dilapangan.”Pasca penetapan lokasi dan pelatihan relawan, barulah proses pendampingan dilakukan untuk mewujudkan Kampung Kota Bersama serentak di 31 kelurahan. Minggu depan kita langsung masuk pada tahap pendaftaran relawan kampung,” jelasnya.

Dia menjelaskan, program ini tentunya membutuhkan kolaborasi antara masyarakat dan pemerintah kota Jakarta Utara mulai dari jajaran Walikota, Unit Kerja Pelaksana Daerah (Suku Dinas) hingga Camat-Lurah. Bahkan, program ini tak menutup kemungkinan membuka peluang bergabungnya pihak ketiga (swasta) melalui Coorpote Social Respondsbility (CSR).”Seperti di RW 01 Sunter Jaya kemarin, kita juga mengajak CSR swasta bergabung karena ada program disebut adopsi kampung. Jadi ada identifikasi warga yang kemudian identifikasi dari rencana warga disusun dalam proposal,” ungkap Deliani.

Di ujung proses pembinaan, akan diadakan Festival Kampung dari seluruh peserta Kampung Kota Bersama di Jakarta Utara. Yang mana kegiatan itu sebagai ajang promosi kampung yang telah ditata sebelumnya dengan tema berbeda. Tema tersebut tentunya menjadi ciri khas masing-masing sesuai dengan karakteristik wilayah.“Ini kaitannya dengan warga kampung berdaya, dalam arti berdaya itu juga kami bekali kemampuan teknis, misalnya untuk pemetaan atau pengenalan isu yang sebenarnya menjadi prioritas bagi mereka,”jelasnya.

Program Kampung Kota Bersama yang digagas pemerintah kota Jakarta Utara, tidak jauh beda dengan program kampung wisata yang telah diimplementasikan di beberapa kabupaten kota di Indonesia. Bahkan berkat keseriusan tersebut, membuka ruang peran swasta untuk melaksanakan program tanggung jawab sosialnya dari berbagai bidang.

BERITA TERKAIT

Peduli Lingkungan - SML Resmikan SVM, Penukar Sampah Botol Plastik

Wujudkan komitmen bisnis berkelanjutan dan ramah lingkungan, Sinar Mas Land (SML) melalui Living Lab Ventures (LLV) menggandeng Plasticpay, sebuah startup…

Semarak Halal bil Halal - FIFGroup Berbagi Kebahaagiaan Bersama 35 Panti Asuhan

Setelah perayaan hari raya Idul Fitri 1445 Hijriah, penting untuk tetap menghidupkan semangat kebaikan dan saling berbagi kepada sesama. Dalam…

Gen-Z dan Milenial Pilar Penentu Pengelolaan Hutan Lestari

Generasi muda yang masuk dalam kelompok umur Gen-Z dan Milenial dinilai memiliki kreativitas dan penuh dengan gagasan inovatif serta mampu…

BERITA LAINNYA DI CSR

Peduli Lingkungan - SML Resmikan SVM, Penukar Sampah Botol Plastik

Wujudkan komitmen bisnis berkelanjutan dan ramah lingkungan, Sinar Mas Land (SML) melalui Living Lab Ventures (LLV) menggandeng Plasticpay, sebuah startup…

Semarak Halal bil Halal - FIFGroup Berbagi Kebahaagiaan Bersama 35 Panti Asuhan

Setelah perayaan hari raya Idul Fitri 1445 Hijriah, penting untuk tetap menghidupkan semangat kebaikan dan saling berbagi kepada sesama. Dalam…

Gen-Z dan Milenial Pilar Penentu Pengelolaan Hutan Lestari

Generasi muda yang masuk dalam kelompok umur Gen-Z dan Milenial dinilai memiliki kreativitas dan penuh dengan gagasan inovatif serta mampu…