Mutlak Dilakukan Tingkatkan Daya Saing - Digitalisasi Pelabuhan:

Direktur Jenderal Perhubungan Laut Kementerian Perhubungan R Agus H Purnomo menekankan digitalisasi mutlak dilakukan mendorong peningkatan pelayanan dan daya saing pelabuhan yang lebih baik. Dalam keterangannya di Jakarta, dia mengatakan memanfaatan teknologi informasi harus terus dilakukan guna memperkuat layanan online yang sudah ada dan secara bertahap menggantikan proses-proses pelayanan yang saat ini masih dilakukan secara manual.

Menurut dia, salah satu kunci untuk mendorong pelabuhan-pelabuhan di Indonesia dapat bersaing secara global adalah dengan cara memberikan pelayanan yang lebih cepat, murah dan transparan yang tentunya harus didukung oleh pemanfaatan teknologi informasi. "Saya selalu meminta kepada seluruh jajaran di Direktorat Jenderal Perhubungan Laut untuk terus memperbaiki dan meningkatkan digitalisasi layanan di Pelabuhan," ujarnya.

Dia menambahkan digitalisasi pelabuhan yang sudah dilakukan melalui Inaportnet hanyalah salah satu segmen untuk mencapai tujuan utama, yaitu meningkatkan daya saing nasional. Dengan penerapan Inaportnet, lanjut dia, proses-proses di Pelabuhan menjadi lebih cepat, efisien, transparan dan kompetitif, yang tentunya dapat menurunkan cost. "Ayo kita bersama bicara tentang daya saing negeri kita. Bagaimana mewujudkan biaya nasional yang kompetitif supaya ekspor kita bisa bersaing dengan dunia internasional," ajak Agus.

Direktur Lalu Lintas dan Angkutan Laut Kemenhub Capt. Wisnu Handoko menyampaikan bahwa Direktorat Jenderal Perhubungan Laut bersama dengan Pusat Teknologi Informasi dan Komunikasi (Pustikom) Perhubungan telah menerapkan Inaportnet secara bertahap di 16 Pelabuhan sejak Juni 2016 sampai dengan bulan Oktober 2017. "Inaportnet versi 1.0 ini kita terapkan untuk memberikan layanan kapal di Pelabuhan yang lebih transparan, cepat, mudah dan murah," katanya.

Selanjutnya, Ditjen Perhubungan Laut dan Pustikom kembali melakukan pengembangan Inaportnet dan berhasil meluncurkan Inaportnet versi 2.0 pada tanggal 29 Juni 2018. Inaportnet versi kedua ini digunakan untuk layanan barang, khususnya peti kemas, serta penerapan Delivery Order (DO) Online di 10 terminal peti kemas internasional yang terdapat di 5 (lima) pelabuhan, yakni Pelabuhan Belawan, Tanjung Priok, Tanjung Perak, Makassar, dan Tanjung Emas.

"Penerapan Inaportnet 2.0 ini memberikan manfaat dalam penghematan biaya operasional dan mempersingkat waktu pelayanan kapal dan barang di pelabuhan," jelas Wisnu.

Sejak diluncurkan pertama kali pada tahun 2016 sampai dengan saat ini, menurut dia, Inaportnet telah membawa cukup banyak perubahan yang bermanfaat dalam pelayanan pelabuhan. "Namun demikian, tentunya diperlukan perbaikan dan peningkatan yang berkesinambungan agar penerapan Inaportnet dapat memberikan manfaat yang signifikan untuk membuat proses pelayanan di Pelabuhan menjadi lebih efektif dan efisien serta menurunkan biaya logistik," katanya. (ant)

BERITA TERKAIT

Jurus Jitu Selamatkan UMKM

Jurus Jitu Selamatkan UMKM  Pelaku UMKM sebenarnya tidak membutuhkan subsidi bunga. Yang sangat mendesak diperlukan adalah penguatan modal untuk memulai…

Tegakkan Protokol Kesehatan di Pilkada 2020

Tegakkan Protokol Kesehatan di Pilkada 2020 Dalam konteks masih terjadinya penularan dengan grafik yang masih naik, sejumlah pihak meminta pemerintah…

Jangan Buru-Buru Menutup Wilayah

Jangan Buru-Buru Menutup Wilayah Strategi intervensi berbasis lokal, strategi intervensi untuk pembatasan berskala lokal ini penting sekali untuk dilakukan, baik…

BERITA LAINNYA DI

Jurus Jitu Selamatkan UMKM

Jurus Jitu Selamatkan UMKM  Pelaku UMKM sebenarnya tidak membutuhkan subsidi bunga. Yang sangat mendesak diperlukan adalah penguatan modal untuk memulai…

Tegakkan Protokol Kesehatan di Pilkada 2020

Tegakkan Protokol Kesehatan di Pilkada 2020 Dalam konteks masih terjadinya penularan dengan grafik yang masih naik, sejumlah pihak meminta pemerintah…

Jangan Buru-Buru Menutup Wilayah

Jangan Buru-Buru Menutup Wilayah Strategi intervensi berbasis lokal, strategi intervensi untuk pembatasan berskala lokal ini penting sekali untuk dilakukan, baik…