Raih Pendanaan Lahan Rp 2,52 Triliun - JSMR Bangun Tol Probolinggo Banyuwangi

NERACA

Jakarta - PT Jasa Marga (Persero) Tbk (JSMR) melalui anak usahanya PT Jasamarga Probolinggo Banyuwangi (JPB) mendapatkan kredit sindikasi dana talangan tanah senilai Rp 2,52 triliun. Pendanaan ini akan digunakan untuk pembebasan lahan jalan Tol Probolinggo-Banyuwangi sepanjang 172 km dan akan menjadi jalan tol terpanjang di Indonesia.

Direktur Utama PT JPB, D. Hari Pratama dalam siaran persnya di Jakarta, kemarin mengatakan, pihaknya memiliki tanggungjawab untuk menyiapkan dana talangan tanah dalam perjanjian pengusahaan jalan tol. Sebagai langkah awal pembebasan lahan, pihaknya telah mengajukan pinjaman sebesar Rp2,52 triliun yang juga sudah disetujui oleh pihak sindikasi.”Dana talangan tanah ini akan dipakai untuk pembayaran ganti rugi tanah seksi Probolinggo dan sebagian Situbondo” ujarnya.

Lebih jauh Hari mengatakan bahwa kredit sindikasi dana talangan tanah ini merupakan kredit tahap awal dari total 4,7 triliun yang direncanakan untuk proses pembebasan lahan ruas jalan tol Probolinggo Banyuwangi. Hari Juga mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya atas dukungan dan bantuan seluruh pihak yang sudah terlibat dalam suksesnya proses pembangunan jalan tol Probolinggo-Banyuwangi yang akan menjadi kesatuan dalam tol Trans Jawa demi menciptakan konektivitas Indonesia yang lebih baik.

Jalan tol Probowangi akan terbagi menjadi tiga seksi, yaitu seksi I di wilayah Probolinggo (31,2 kilometer), seksi II di wilayah Situbondo (109 kilometer) dan seksi III di wilayah Banyuwangi (31,8 kilometer). Asal tahu saja, ruas tol Probolinggo – Banyuwangi akan menjadi titik akhir jaringan jalan tol Trans-Jawa. Dimana masa konsesi untuk pembangunan tol Probowangi adalah 35 tahun dengan dana investasi mencapai Rp 23,3 triliun.

Sementara pendanaan untuk pembebasan lahan Jalan Tol Probolinggo-Banyuwangi ini berasal dari empat bank, yakni BNI, BRI, BCA, dan Bank Mandiri. Masing-masing institusi perbankan tersebut mengucurkan Rp630 miliar. Tahun ini, Jasa Marga menargetkan pengoperasioan jalan tol baru sepanjang 250 km. Target tersebut bertujuan untuk meningkatkan nilai perusahaan dalam jangka panjang serta mendukung percepatan pembangunan insfrastruktur yang dilakukan oleh Pemerintah.

Disamping itu, pada semester pertama tahun 2019, perseroan melanjutkan fokus pada penyelesaian jalan tol Jakarta-Cikampek II Elevated yang ditargetkan beroperasi secara fungsional saat arus mudik balik lebaran tahun ini. Kemudian tiga ruas bagian dari Jaringan jalan tol Jakarta Outer Ring Road II (JORR II) juga ditargetkan bisa beroperasi tahun 2019 dan terakhir tiga proyek jalan tol di luar Pulau Jawa juga ditargetkan beroperasi sepenuhnya tahun ini.

BERITA TERKAIT

IHSG Melemah di Tengah Penguatan Bursa Asia

NERACA Jakarta – Mengakhiri perdagangan saham di Bursa Efek Indonesia (BEI) Rabu (17/4) sore, indeks harga saham gabungan (IHSG) ditutup…

Danai Refinancing - Ricky Putra Globalindo Jual Tanah 53 Hektar

NERACA Jakarta – Perkuat struktur modal guna mendanai ekspansi bisnisnya, emiten produsen pakaian dalam PT Ricky Putra Globalindo Tbk (RICY)…

Libur Ramadan dan Lebaran - Trafik Layanan Data XL Axiata Meningkat 16%

NERACA Jakarta – Sepanjang libur Ramadan dan hari raya Idulfitr 1445 H, PT XL Axiata Tbk (EXC) atau XL Axiata…

BERITA LAINNYA DI Bursa Saham

IHSG Melemah di Tengah Penguatan Bursa Asia

NERACA Jakarta – Mengakhiri perdagangan saham di Bursa Efek Indonesia (BEI) Rabu (17/4) sore, indeks harga saham gabungan (IHSG) ditutup…

Danai Refinancing - Ricky Putra Globalindo Jual Tanah 53 Hektar

NERACA Jakarta – Perkuat struktur modal guna mendanai ekspansi bisnisnya, emiten produsen pakaian dalam PT Ricky Putra Globalindo Tbk (RICY)…

Libur Ramadan dan Lebaran - Trafik Layanan Data XL Axiata Meningkat 16%

NERACA Jakarta – Sepanjang libur Ramadan dan hari raya Idulfitr 1445 H, PT XL Axiata Tbk (EXC) atau XL Axiata…