NERACA

Jakarta - Emiten properti, PT Armidian Karyatama Tbk (ARMY) memastikan Benny Tjokrosaputro menjadi satu-satunya investor yang siap mengeksekusi private placement yang digelar perseroan,” "Hanya Pak Benny yang bisa kasih komitmen untuk injeksi dana itu," kata Rony Agung Suseno, Komisaris Armidian Karyatama di Jakarta, pekan lalu.

Disebutkan, dalam rapat umum pemegang saham tahunan (RUPST) menyetujui rencana aksi korporasi perseroan menggelar penambahan modal tanpa hak memesan efek terlebih dahulu (PMTHMETD) atau private placement. Perseroan menargetkan dana segar sebesar Rp 239,89 miliar dari aksi korporasi ini. Berdasarkan prospektus perusahaan, dengan pembelian saham tersebut, Benny akan memiki saham sebanyak 944.999.100 lembar saham.

Rony mengatakan, ARMY akan menggunakan dana tersebut untuk membeli lahan baru yang akan dikembangkan untuk pembangunan properti. Untuk lokasi pastinya di Maja karena Armidian itu di Maja. Sedangkan untuk luas lahannya, Rony masih belum dapat menyampaikannya.  Asal tahu saja, hingga semester I 2018 ARMY telah menambah landbank seluas 70 hektare (ha) di Tangerang. Dengan begitu total land bank yang dimiliki ARMY mencapai 570 ha di Maja dan Tangerang.

ARMY akan terus menggarap proyek hasil kongsi bersama Ciputra Group yaitu proyek Citra Raya Maja. Berdasarkan catatan kontan.co.id, Armidian Karyatama mendapatkan bagian 400 ha atau sekitar 53% dari keseluruhan proyek lahan. Hingga September 2018 lalu, lahan yang sedang dikembangkan seluas 402.687 meter persegi. Untuk sisa lahan yang dimiliki ARMY, Rony menyebutkan, nantinya akan ada bangunan-bangunan berkelas lainnya seperti mal, sekolah, sport centre. "Yang terpenting kami bikin ramai dengan penghuni lalu dibuat pelengkapnya," tuturnya.

Hingga kuartal III tahun lalu, ARMY mencatatkan pendapatam sebesar Rp 132,32 miliar atau turun 9,6% dibandingkan periode sama tahun sebelumnya sebesar Rp 146,38 miliar.