Mitsubishi Fuso Masih Jadi Market Leader di Kendaraan Niaga - Raih 43,9 Persen Pangsa Pasar di 2018

Mitsubishi Fuso Masih Jadi Market Leader di Kendaraan Niaga

Raih 43,9 Persen Pangsa Pasar di 2018

NERACA

Jakarta - PT Krama Yudha Tiga Berlian Motors (KTB) sebagai distributor resmi kendaraan Mitsubishi Fuso di Indonesia meluncurkan sembilan varian baru dari Fighter, model medium duty truck (MDT) terbaru dari Mitsubishi Fuso. Kesembilan varian tersebut yaitu FM65FS HiGear (4x2), FM65FS (4x2), FM65FL HiGear (4x2), FM65FL (4x2), FN61FM HD (6x2), FN61FS (6x2), FN62F (6x4), FN62F HD (6x4), dan FN62FTH (6x4).

Presiden Direktur KTB, Atsushi Kurita menyampaikan, kehadiran Fighter sebagai line up baru Mitsubishi Fuso ini diharapkan dapat meningkatkan pangsa pasar Mistubishi Fuso, terutama di segmen MDT yang saat ini masih dikuasai oleh Hino.

“Namun, secara keseluruhan, Mitsubishi Fuso pada tahun 2018 berhasil meraih pencapaian mutlak dengan 43,9 persen pangsa pasar dan jumlah penjualan sebanyak 51.132 unit. Hal ini menunjukkan dominasi Mitsubishi Fuso sebagai market leader di segmen kendaraan niaga,” kata Atsushi Kurita di Jakarta, Kemarin.

Menurutnya untuk saat ini, kami memulai 2019 dengan peluncuran sembilan varian Fighter secara nasional, di mana semua varian tersebut sangat cocok untuk kebutuhan bisnis. Kehadiran Fighter diharapkan dapat memperkuat dominasi mutlak kami, serta meningkatkan pangsa pasar kami di segmen MDT.

Sales & Marketing Director PT Krama Yudha Tiga Berlian Motors, Duljatmono menyampaikan, dengan hadirnya lebih banyak varian Fighter, harapannya dalam waktu tiga tahun ke depan, market share Mitsubishi Fuso untuk segmen MDT bisa mencapai 30-35 persen.

"Tahun lalu, market share kami di segmen MDT sudah 19,2 persen. Kami akan terus berupaya meningkatkan pangsa pasar untuk segmen ini secara bertahap hingga 30-35 persen, tentunya dengan dukungan varian baru Fighter," ujar Duljatmono. 

Fighter merupakan model generasi lanjutan dengan penyempurnaan penuh pada daya tanjak, efisiensi bahan bakar, kenyamanan berkendara, dan kesesuaian dengan beragam tipe karoseri serta DNA kuat dari Fuso.

Untuk Fighter varian 4x2, harganya mulai Rp 553 juta-Rp 587 juta, varian 6x2 mulai Rp 679 juta-Rp 696 juta, varian 6x4 mulai Rp 784 juta-Rp 805 juta, dan varian 6x4 Tractor Head Rp 894 juta. Harga tersebut off the road wilayah Jabodetabek.

Dalam kesempatan yang sama, Duljatmono mengungkapkan Fighter dirancang sebagai generasi baru dari model FUSO. Ia membawa DNA dan performa andal Mitsubishi FUSO, dengan pembaruan dan penyempurnaan yang dapat menyesuaikan berbagai kebutuhan bisnis."Fighter pertama kali dipasarkan secara terbatas di area Sumatra selama tahun 2018 lalu dan kami menerima banyak sekali tanggapan positif," katanya.

Saat ini Fighter siap dipasarkan ke seluruh Indonesia. Fighter dilengkapi dengan keunggulan pada performa kuat namun tetap efisien. Dengan tipe mesin 6M60 dan tenaga di kisaran 240-270 dk, mampu menanjak meski membawa beban berat. Mohar/Iwan

 

 

 

BERITA TERKAIT

MenKopUKM: 57th APEC SMEWG Jadi Forum Strategis Tuntaskan Tantangan UMKM

NERACA Bali – Menteri Koperasi dan UKM (MenKopUKM) Teten Masduki menyatakan forum Asia-Pacific Economic Cooperation Small Medium Enterprises Working Group…

Dishub Kota Sukabumi Tangani Puluhan Kerusakan PJU

NERACA Sukabumi - Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Sukabumi menerima laporan kerusakan Penerangan Jalan Umum (PJU) sebanyak 49 aduan yang tersebar…

Pemkot Tangerang Ajak Perusahaan Multinasional Tanam Modal Investasi

NERACA Tangerang - Pemerinta Kota Tangerang, Banten mengajak perusahaan multinasional untuk menanamkan modal bisnisnya karena Kota Tangerang memiliki tren positif pengembangan investasi.…

BERITA LAINNYA DI Ekonomi Daerah

MenKopUKM: 57th APEC SMEWG Jadi Forum Strategis Tuntaskan Tantangan UMKM

NERACA Bali – Menteri Koperasi dan UKM (MenKopUKM) Teten Masduki menyatakan forum Asia-Pacific Economic Cooperation Small Medium Enterprises Working Group…

Dishub Kota Sukabumi Tangani Puluhan Kerusakan PJU

NERACA Sukabumi - Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Sukabumi menerima laporan kerusakan Penerangan Jalan Umum (PJU) sebanyak 49 aduan yang tersebar…

Pemkot Tangerang Ajak Perusahaan Multinasional Tanam Modal Investasi

NERACA Tangerang - Pemerinta Kota Tangerang, Banten mengajak perusahaan multinasional untuk menanamkan modal bisnisnya karena Kota Tangerang memiliki tren positif pengembangan investasi.…