Pemkot Sukabumi Siap Kolaborasi Dengan Kadin Memajukan LPE

Pemkot Sukabumi Siap Kolaborasi Dengan Kadin Memajukan LPE

NERACA

Sukabumi - Pemerintah Kota (Pemkot) Sukabumi siap melakukan kolaborasi dengan Kamar Dagang dan Industri Indonesia (Kadin) setempat. Hal ini untuk menciptakan daya ungkit pembangunan ekonomi dengan tujuan untuk kesejahteraan masyarakat.

"Nanti kita akan melakukan diskusi dengan pengurus Kadin. Termasuk pencapaian target-target RPJMD juga bisa didukung oleh Kadin," ujar Walikota Sukabumi Achmad Fahmi usai membuka Muskot Kadin Kota Sukabumi tahun 2019 di salah satu Hotel di Kota Sukabumi, Kamis (24/1).

Selain itu juga lanjut Fahmi, bersama-sama meningkatkan Laju Pertumbuhan Ekonomi (LPE). terutama disektor perdagangan. Sebab sebuah bangsa akan maju pesat perekonomianya manakala kreativitas dan jiwa entrepreneurship telah tumbuh dengan baik pada bangsa yang bersangkutan."Namun kita merasa prihatin. Sebab, syahwat entrepreneurship bangsa sangatlah lemah, hal ini dibandingkan terbalik dengan syahwat politik yang kelewat besar," terangnya.

Fahmi mengatakan, di Indonesia saat ini rasio pengusahanya dibandingkan dengan jumlah penduduk baru sekitar 3,1% saja. Padahal negara-negara maju dan sejahtera selalu berbanding lurus dengan tingginya rasio jumlah pengusaha yang bersangkutan."Negara tetangga seperti Malaysia jumlah pengusahanya sekitar 5%  dan Singapura 7%. Bahkan negara maju, seperti Jepang, Amerika Serikat dan negara-negara eropa jumlah pengusahanya adalah 14%," ujar Fahmi.

Fahmi berharap dalam Muskot ini, dapat melahirkan program-program yang mampu membuka peluang usaha yang seluas-luasnya, serta dapat berkontribusi bagi peningkatan kesejahteraan masyarakat Kota Sukabumi.

Ketua Kadin Kota Sukabumi periode 2014-2019 Andri L Kusumah mengatakan, ada beberapa hal yang harus ditempuh ditengah kecanggihan tekonlogi saat ini. Menurut pengamatannya, pertumbuhan ekonomi di Kota Sukabumi bergeser dari sektor perdagangan ke sektor jasa.“Pertumbuhan paling tinggi ternyata sektor informasi dan teknologi yakni diatas 10 persen,” ungkapnya.

Menurutnya, ada sisi baik dan buruknya dengan pergeseran tersebut. Investasi di sektor jasa memang melejit, tapi di sisi lain konsumsi terhadap sektor jasa juga meningkat. Dampaknya akan positif jika digunakan untuk hal yang produktif.“Sebenarnya, yang berpeluang menyambut perubahan ini adalah generasi milenial yang memiliki kreatifitas yang mumpuni di bidang IT,” ujarnya.

Sementara itu Wakil Ketua I Bidang Organisasi dan Keanggotaan Kadin Jabar, Rudi Rakian berharap, kepengurusan Kadin yang baru mampu melakukan penguatan internal kelembagaannya.“Kami ingin kepengurusan yang andal, program yang bersinergi dengan program Pemerintah Kota Sukabumi,” katanya.

Rudi berpesan, pengurus baru membentuk badan Lembaga Penelitian, Pendidikan dan Penerangan Ekonomi (LP3E) yang anggotanya diantaranya dari akademisi.”Mereka membuat kajian ekonomi dan perkembangan, berkolaborasi dengan himpunan pengusaha yang ada di Kota Sukabumi,” pungkasnya. Arya

 

 

BERITA TERKAIT

MenKopUKM: 57th APEC SMEWG Jadi Forum Strategis Tuntaskan Tantangan UMKM

NERACA Bali – Menteri Koperasi dan UKM (MenKopUKM) Teten Masduki menyatakan forum Asia-Pacific Economic Cooperation Small Medium Enterprises Working Group…

Dishub Kota Sukabumi Tangani Puluhan Kerusakan PJU

NERACA Sukabumi - Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Sukabumi menerima laporan kerusakan Penerangan Jalan Umum (PJU) sebanyak 49 aduan yang tersebar…

Pemkot Tangerang Ajak Perusahaan Multinasional Tanam Modal Investasi

NERACA Tangerang - Pemerinta Kota Tangerang, Banten mengajak perusahaan multinasional untuk menanamkan modal bisnisnya karena Kota Tangerang memiliki tren positif pengembangan investasi.…

BERITA LAINNYA DI Ekonomi Daerah

MenKopUKM: 57th APEC SMEWG Jadi Forum Strategis Tuntaskan Tantangan UMKM

NERACA Bali – Menteri Koperasi dan UKM (MenKopUKM) Teten Masduki menyatakan forum Asia-Pacific Economic Cooperation Small Medium Enterprises Working Group…

Dishub Kota Sukabumi Tangani Puluhan Kerusakan PJU

NERACA Sukabumi - Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Sukabumi menerima laporan kerusakan Penerangan Jalan Umum (PJU) sebanyak 49 aduan yang tersebar…

Pemkot Tangerang Ajak Perusahaan Multinasional Tanam Modal Investasi

NERACA Tangerang - Pemerinta Kota Tangerang, Banten mengajak perusahaan multinasional untuk menanamkan modal bisnisnya karena Kota Tangerang memiliki tren positif pengembangan investasi.…