Bantu Penghasilan Ibu Rumah Tangga - Kampung Wirausaha Garudafood Menebar Virus Positif

Program pemberdayaan masyarakat melalui pembangunan kampung wisata di beberapa daerah di Indonesia, saat ini tengah menjadi tren dan dinilai efektif dalam menangani masalah kesejahteraan sosial, seperti kemiskinan, mampu membuka lapangan kerja dan meningkatkan potensi wisata dan budaya. Maka tidak heran saat ini, beberapa perusahaan swasta tengah berlomba-lomba mengembangkan program tanggung jawab sosial perusahaan lewat kampung wisata.

Hal inipula yang dilakukan Garudafood yang sukses menjalankan program kampung wirausaha Garudafood Sehati. Bahkan berkat keteguhan menjalankan program tersebut, komunitas ibu-ibu PKK Desa Larangan, Kabupaten Gresik yang menjadi penggerak program mendapatkan apresiasi atas prestasi yang ditorehkan.”Setelah diselenggarakan di Jakarta, maka Program Kampung Wirausaha (Program KW) yang dilaksanakan pada pertengahan tahun 2018 di Business Unit Gresik melibatkan beberapa kelompok PKK di Desa Larangan," kata Head of Factory Garudafood Gresik, Augustinus Winardi dalam siaran persnya di Jakarta, kemarin.

Dikatakannya program tersebut bertujuan untuk membantu menemukenali potensi yang ada dalam masyarakat, menjalin relasi dengan komunitas, membuka peluang usaha, menanamkan semangat kewirausahaan serta mendorong terciptanya masyarakat yang lebih produktif.”Kami berharap program ini dapat memberikan dampak yang positif bagi ibu-ibu, baik dari sisi finansial maupun pengetahuan,”ujarnya.

Selain itu, lanjut Augustinus, program tersebut diharapkan pula dapat sedikit demi sedikit menumbuhkan karakter kewirausahaan, seperti kreativitas, kemandirian, strategi pemasaran, penghitungan faktor risiko hingga membuat laporan keuangan. Kriteria penilaian program ini meliputi keuntungan kelompok, kekompakan kelompok serta kelengkapan laporan keuangan. Selain memberikan modal awal, Garudafood Sehati memberikan berbagai macam pelatihan seperti pelatihan dasar-dasar pemasaran, pengenalan produk hingga penulisan laporan keuangan sederhana.

Selama kompetisi, Garudafood Sehati juga mengadakan focus group discussion sebagai sarana untuk berbagi pengalaman dan kiat usaha yang dapat digunakan oleh peserta. Program ini merupakan salah satu program Corporate Social Responsibility (CSR) GarudaFood Sehati yang fokus pada pilar pemberdayaan masyarakat.”Saya berterima kasih kepada Garudafood yang telah memfasilitasi warga saya untuk dapat lebih produktif. Melalui program ini, mereka mendapatkan tambahan penghasilan bulanan untuk membantu memenuhi kebutuhan keluarga," ujar Lurah Desa Larangan, Yanti.



Ditunggu di Desa Lainnya

 


Ke depannya, dia berharap program tersebut dapat direplikasi ke desa lainnya sehingga dapat membantu meningkatkan penghasilan ibu-ibu di wilayah Gresik. Garudafood Sehati menjalankan misi untuk membawa perubahan yang menciptakan kemanfaatan bagi masyarakat berdasarkan prinsip saling menumbuhkembangkan serta menjalankan CSR dengan fokus lima pilar yakni pendidikan, kesehatan masyarakat, lingkungan, bantuan kemanusiaan dan pemberdayaan masyarakat.

Asal tahu saja, program ‘kampung wirausaha GarudaFood’ sebelumnya telah berlangsung sejak Februari 2017 dan perdana dilaksanakan di Desa Ragajaya, Kabupaten Bogor. Tujuan awalnya untuk membantu menemukenali potensi yang ada dalam masyarakat, membuka peluang usaha bagi masyarakat terutama bagi komunitas, menjalin relasi dengan komunitas dan sebagai salah satu tools untuk memperluas jaringan distribusi GarudaFood Group.

Hingga kini program ini telah merambah ibu-ibu di Bogor, Depok dan Tangerang Selatan. Ya, program kampung wirausaha dirasakan betul manfaatnya bagi ibu-ibu peserta dalam meningkatkan pendapatannnya,"Kami dapat belajar hal baru dan juga mendapatkan tambahan penghasilan bulanan untuk membantu memenuhi kebutuhan keluarga. Selain itu, juga dibekali ilmu pemasaran dalam menjual produk sehingga kami semakin termotivasi untuk dapat menjadi wirausaha," kata Nita salah satu peserta Kampung Wirausaha Chocolatos.

Head of Corporate Communication GarudaFood, Dian Astriana mengakui, pihaknya memang mengharapkan program ini dapat memberikan dampak yang positif bagi ibu-ibu semua. ''Selain dari sisi finansial, kami juga mengharapkan dapat sedikit demi sedikit menumbuhkan karakter kewirausahaan, seperti kreativitas, kemandirian, strategi pemasaran, penghitungan faktor resiko hingga membuat laporan keuangan,'' katanya.

 

 



BERITA TERKAIT

Semarak Halal bil Halal - FIFGroup Berbagi Kebahaagiaan Bersama 35 Panti Asuhan

Setelah perayaan hari raya Idul Fitri 1445 Hijriah, penting untuk tetap menghidupkan semangat kebaikan dan saling berbagi kepada sesama. Dalam…

Gen-Z dan Milenial Pilar Penentu Pengelolaan Hutan Lestari

Generasi muda yang masuk dalam kelompok umur Gen-Z dan Milenial dinilai memiliki kreativitas dan penuh dengan gagasan inovatif serta mampu…

Berbagi Kebahagiaan - Tower Bersama Kirim Bingkisan Lebaran Ke Panti Asuhan

Masih dalam rangkaian berbagi bulan Ramadan dan hari raya Idulfitri 1445 hijriah, PT Tower Bersama Infrastructure Tbk (TBIG) turut berbagi…

BERITA LAINNYA DI CSR

Semarak Halal bil Halal - FIFGroup Berbagi Kebahaagiaan Bersama 35 Panti Asuhan

Setelah perayaan hari raya Idul Fitri 1445 Hijriah, penting untuk tetap menghidupkan semangat kebaikan dan saling berbagi kepada sesama. Dalam…

Gen-Z dan Milenial Pilar Penentu Pengelolaan Hutan Lestari

Generasi muda yang masuk dalam kelompok umur Gen-Z dan Milenial dinilai memiliki kreativitas dan penuh dengan gagasan inovatif serta mampu…

Berbagi Kebahagiaan - Tower Bersama Kirim Bingkisan Lebaran Ke Panti Asuhan

Masih dalam rangkaian berbagi bulan Ramadan dan hari raya Idulfitri 1445 hijriah, PT Tower Bersama Infrastructure Tbk (TBIG) turut berbagi…