Luncurkan Program Reuni Impian Bagi Masyarakat - GlaxoSmithKline (GSK) :

NERACA

Tak hanya merekatkan kembali persahabatan, Polident Reuni Impian juga mengajak untuk berbagi kebaikan dengan sesama.

GlaxoSmithKline (GSK) meluncurkan sebuah program yang dinamakan “Reuni Impian”, yakni sebuah acara reuni yang diadakan dari 20 Februari – 31 Mei 2012. Program yang didukung oleh produk krim perekat gigi tiruan, Polident ini ditujukan untuk mendukung masyarakat Indonesia dalam merekatkan kembali persahabatan mereka melalui acara Reuni yang kian marak diselenggarakan oleh pengguna gigi tiruan dan konsumen Polident.

Ahli Etnografi Amalia Maulana, GSK Senior Brand Manager Oral Care Lody Lukmanto, serta Spesialis Prosthodonsia Prof. Dr. drg. Suzan Elias turut hadir dalam acara peluncuran Polident Reuni Impian yang diadakan bersama dengan media dan komunitas.

Lody Lukmanto mengatakan bahwa selain bergembira dengan kawan-kawan lama, Polident Reuni Impian juga memiliki manfaat sosial yaitu mengajak konsumen untuk berbagi bersama masyarakat Indonesia yang kurang mampu yang membutuhkan gigi tiruan.

GSK berkomitmen untuk setiap proposal Reuni Impian yang diterima, secara tidak langsung konsumen telah membantu GSK dalam menyisihkan Rp 10.000 untuk pembuatan gigi tiruan bagi masyarakat Indonesia yang kurang mampu. Semakin banyak ide reuni yang dikirimkan, akan semakin banyak masyarakat Indonesia yang membutuhkan gigi tiruan dapat terbantukan.

Reuni impian ini memberikan nilai tambah bagi program reuni, karena tidak hanya menjadi ajang bersosialisasi untuk merrekatkan kembali persahabatan, tapi juga membawa manfaat yang lebih besar bagi masyarakat yaitu menghimpun bantuan bagi yang membutuhkan,” kata Amalia.

Cara berpartisipasi dalam Reuni Impian yang akan berlangsung selama 3 bulan ini sangatlah mudah, yaitu hanya dengan mengirimkan proposal reuni dengan dilampiri 10 kemasan kotak kosong Polident, fotocopy identitas dan minimal 25 nama teman-teman pengirim ke PO BOX Polident Jakarta 12000. Proposal reuni yang dikirimkan kepada GSK diharapkan menonjolkan tema yang unik, menarik, dan memiliki kebersamaan dalam berinteraksi. Di akhir program, GSK akan memilih 10 proposal terbaik dengan hadiah Rp 25 juta per kelompok.

melalui Polident Rreuni Impian, GSK mendukung masyarakat terutama konsumen Polident untuk berlomba mewujudkan reuni impian mereka dan merekatkan kembali persahabatan dengan kawan-kawan lama dengan penuh percaya diri,” kata Lody.

Fenomena reuni

Terkait dengan fenomena reuni ini, Amalia mengatakan bahwa generasi 60-80an di Indonesia sedang marak mengadakan reuni, dibantu dengan keberadaan teknologi komunikasi yang memudahkan pencarian kawan-kawan lama. Reuni menjadi ajang bersosialisasi guna merekatkan kembali tali persahabatan. “Salah satu tujuan dari reuni adalah untuk memperbaharui citra diri seseorang dimana untuk tampil prima, mereka perlu merasa nyaman dan percaya diri baik dari segi fisik maupun emosional,” kata dia.

Bagi pengguna gigi tiruan, terdapat banyak kendala yang dirasakan dalam menggunakan gigi tiruan seperti kesulitan berbicara, tertawa, dan bersantap. Hal-hal tersebut dapat mengurangi rasa percaya diri dalam bersosialisasi karena ketidaknyamanan saat melakukan aktifitas seperti makan, berbicara, dan tertawa. Padahal aktifitas-aktifitas tersebut merupakan komponen utama dalam kegiatan dalam acara reuni.

Terdapat beragam kendala yang harus dihadapi oleh pengguna gigi tiruan dalam berbicara, tertawa, dan makan, karena bila tidak diatasi dengan seksama dapat memberikan rasa tidak nyaman dan kurang percaya diri. Dengan menggunakan krim perekat gigi tiruan, dapat membantu gigi tiruan merekat kuat pada gusi sehingga dapat menghindari rasa cemas tersebut,” kata Suzan.

Rasa percaya diri, kata Lody, memiliki peranan yang sangat penting dalam bersosialisasi. “Polident mengerti akan kebutuhan ini. Dengan menggunakan Polident, krim perekat gigi tiruan, pengguna gigi tiruan dapat merasakan daya kunyah yang cukup kuat, daya cekat gigi tiruan yang tahan lama dan mencegah makanan untuk terselip di antara gusi dan gigi tiruan yang dapat menimbulkan bau mulut. Pastikan Anda tidak kehilangan momen-momen berharga dalam merekatkan persahabatan,” kata dia.

BERITA TERKAIT

Waskita Gelar Doa Bersama dan Beri Santunan Anak Yatim Piatu

  Waskita Gelar Doa Bersama dan Beri Santunan Anak Yatim Piatu NERACA Jakarta - Di bulan suci Ramadhan PT Waskita…

50 Tahun Nestle MILO - Donasikan 500 Ribu Gelas MILO Bagi Anak Indonesia

Rayakan hari jadi ke-50 dan juga juga memperingati bulan Ramadan, Nestlé MILO bekerja sama dengan Foodbank of Indonesia (FOI) mengadakan…

Boikot Produk Terafiliasi Israel - Pendapatan Merek Global Makin Tergerus

Gerakan boikot konsumen muslim sebagai protes atas pembersihan etnis yang dilakukan militer Israel di Gaza, Palestina, bukannya surut malah makin…

BERITA LAINNYA DI CSR

Waskita Gelar Doa Bersama dan Beri Santunan Anak Yatim Piatu

  Waskita Gelar Doa Bersama dan Beri Santunan Anak Yatim Piatu NERACA Jakarta - Di bulan suci Ramadhan PT Waskita…

50 Tahun Nestle MILO - Donasikan 500 Ribu Gelas MILO Bagi Anak Indonesia

Rayakan hari jadi ke-50 dan juga juga memperingati bulan Ramadan, Nestlé MILO bekerja sama dengan Foodbank of Indonesia (FOI) mengadakan…

Boikot Produk Terafiliasi Israel - Pendapatan Merek Global Makin Tergerus

Gerakan boikot konsumen muslim sebagai protes atas pembersihan etnis yang dilakukan militer Israel di Gaza, Palestina, bukannya surut malah makin…