Menjaga Berat Badan saat Momen Liburan

Saat libur datang, beragam godaan bermunculan. Bermacam makanan nikmat sering datang menggugah selera.Penelitian bahkan menunjukkan, rata-rata orang mengalami kenaikan berat badan hingga 1 kilogram selama libur Natal dan tahun baru. Mereka yang kelebihan berat badan bahkan mengalami kenaikan yang lebih tinggi.

Studi juga memperlihatkan bahwa kenaikan berat badan selama hari libur merupakan penyumbang utama terhadap kenaikan berat badan tahunan. Agar liburan tak berubah jadi petaka, berikut beberapa tips untuk tetap menjaga berat badan selama berlibur, melansir CNN Indonesia.com.

1. Gunakan piring kecil

Saat makan, gunakan piring kecil agar porsi makanan yang diambil juga sedikit. Menggunakan piring yang lebih besar sering kali dikaitkan dengan porsi yang juga besar dan ini dapat meningkatkan asupan kalori secara signifikan. Selain itu, warna piring juga memengaruhi kalori yang disantap. Penelitian terbaru menunjukkan, orang mengonsumsi 150 kalori lebih sedikit saat makan dengan piring putih dibandingkan saat makan dengan piring merah atau hitam

2. Survei terlebih dahulu

Saat makan prasmanan ketika liburan, survei terlebih dahulu menu makanan sebelum menuangkannya ke dalam piring. Studi menunjukkan, orang yang melakukan survei terlebih dahulu mengambil makanan jauh lebih sedikit.

3. Hati-hati dengan makanan ukuran kecil

Berhati-hatilah dengan makanan pembuka dan penutup yang sering kali berukuran kecil. Meski tampak kecil, jenis makanan ini mengandung ratusan kalori. Perhatikan terlebih dahulu jenis makanan itu, batasi asupan makanan pembuka dan penutup yang mengandung banyak gula. Sebaiknya, pilihlah buah-buahan sebagai hidangan pembuka atau penutup.

4. Timbang berat badan

Penelitian terbaru dari British Medical Journal mendapati orang yang menimbang berat badan selama libur setidaknya dua kali dalam sepekan tidak mengalami kenaikan berat badan seperti yang dialami orang rata-rata saat berlibur. Menimbang berarti mengontrol berat badan agar tetap ada pada jalur yang benar.

5. Tidur yang cukup

Libur berarti berpesta, makan malam bersama keluarga, berbelanja, dan kerap menghabiskan waktu hingga larut malam. Kendati demikian, pastikan untuk mendapatkan tidur yang cukup. Penelitian terhadap remaja menunjukkan kurang tidur menyebabkan asupan manis meningkat hingga 52 persen dan kalori hingga 11 persen.

6. Olahraga

Jangan lupakan olahraga dan berusahalah untuk tetap aktif selama masa liburan. Cari tempat parkir yang jauh dari pintu mal atau menggerakkan tubuh saat sedang menonton televisi. Olahraga terbukti dapat membakar kalori dan menjaga berat badan seimbang.

7. Hindari alkohol

Koktail dan minuman beralkohol tinggi akan kalori. Jenis minuman ini juga meningkatkan nafsu makan sehingga berisiko meningkatkan berat badan hingga tiga kali lipat selama liburan

BERITA TERKAIT

Hadirkan Inspirasi Cinta Budaya Lokal - Lagi, Marina Beauty Journey Digelar Cari Bintangnya

Mengulang kesuksesan di tahun sebelumnya, Marina Beauty Journey kembali hadir mendorong perempuan muda Indonesia untuk memaknai hidup dalam kebersamaan dan…

Mengenal LINAC dan Brachytherapy Opsi Pengobatan Kanker

Terapi radiasi atau radioterapi, termasuk yang menggunakan Linear Accelerator (LINAC) dan metode brachytherapy telah menjadi terobosan dalam dunia medis untuk…

Masyarakat Diminta Responsif Gejala Kelainan Darah

Praktisi kesehatan masyarakat, dr. Ngabila Salama meminta masyarakat untuk lebih responsif terhadap gejala kelainan darah dengan melakukan pemeriksaan atau skrining.…

BERITA LAINNYA DI Kesehatan

Hadirkan Inspirasi Cinta Budaya Lokal - Lagi, Marina Beauty Journey Digelar Cari Bintangnya

Mengulang kesuksesan di tahun sebelumnya, Marina Beauty Journey kembali hadir mendorong perempuan muda Indonesia untuk memaknai hidup dalam kebersamaan dan…

Mengenal LINAC dan Brachytherapy Opsi Pengobatan Kanker

Terapi radiasi atau radioterapi, termasuk yang menggunakan Linear Accelerator (LINAC) dan metode brachytherapy telah menjadi terobosan dalam dunia medis untuk…

Masyarakat Diminta Responsif Gejala Kelainan Darah

Praktisi kesehatan masyarakat, dr. Ngabila Salama meminta masyarakat untuk lebih responsif terhadap gejala kelainan darah dengan melakukan pemeriksaan atau skrining.…