Jiwasraya Buka Layanan JS Saving Plan

 

 

NERACA

 

Jakarta - Manajemen PT Asuransi Jiwasraya menyatakan telah membuka layanan khusus sebagai upaya pembayaran polis JS Saving Plan. Sekretaris Perusahaan Asuransi Jiwasraya, Budiyono di Jakarta, Kamis (27/12) menyampaikan hal itu dilakukan sebagai wujud komitmen dan tanggung jawab perseroan dalam menjalin komunikasi dengan para mitra dan pemegang polis JS Saving Plan.

"Kami juga sudah berkoordinasi dengan para mitra yakni bank penjual (bancassurance) untuk melakukan dialog dengan nasabah dalam bentuk 'co-handling' dan 'one on one' atau grup kecil," ujarnya. Selain membuka layanan khusus dan dialog, lanjut dia, manajemen Jiwasraya juga telah berkomunikasi dengan pemegang polis mulai dari pesan elektronik, surat elektronik, dan telepon.

Tak hanya itu, perusahaan asuransi jiwa plat merah ini juga terus melakukan koordinasi dengan regulator yakni Otoritas Jasa Keuangan (OJK) dan Kementerian Badan Usaha Miliki Negara (BUMN) selaku pemegang saham untuk menginformasikan kondisi terkini perihal penanganan pembayaran polis JS Saving Plan. Sebagai "quick win strategy" dalam menyelesaikan pembayaran JS Saving Plan, manajemen Jiwasraya menawarkan opsi "roll over" (perpanjangan) dengan bunga sebesar tujuh persen per tahun dibayar di muka.

Selain itu, perseroan juga secara intensif melakukan pendekatan dengan seluruh mitra dan nasabah pemegang JS Saving Plan. Secara terpisah, Kepala Pengawas Industri Keuangan Non-Bank OJK Riswinandi mengapresiasi langkah manajemen Jiwasraya dalam menyelesaikan persoalan kasus tunda bayar polis JS Saving Plan.

Menurut dia, sejumlah opsi yang ditawarkan Jiwasraya kepada pemegang polis menunjukkan perseroan cukup bertanggung jawab. "Jadi mereka cukup tanggung jawab dengan pemegang polis. Begitu juga mereka yang tidak ingin lanjutkan ada insentif. Tapi pembayaran disesuaikan dengan restrukturisasi manajemen dan pemegang saham. Akan dapat tambahan insentif selama belum dibayarkan," katanya.

Ia berharap Jiwasraya terus melakukan komunikasi dan sosialisasi kepada bank dan pemegang polis terkait persoalan ini. "Kita lihat di tingkat manajemen sampai pemegang saham itu dibentuk tim evaluasi, kita masih menunggu ya apakah disampaikan ya infonya," ujar Riswinandi.

 

BERITA TERKAIT

Pembiayaan Tumbuh Positif, Aset Bank Muamalat Meningkat

Pembiayaan Tumbuh Positif, Aset Bank Muamalat Meningkat NERACA Jakarta – PT Bank Muamalat Indonesia Tbk mencatatkan total aset bank only…

TASPEN Bagikan Ribuan Paket Sembako Melalui Kegiatan Pasar Murah dan Bazar UMKM

TASPEN Bagikan 1.000 Paket Sembako NERACA Jakarta - Dana Tabungan dan Asuransi Pegawai Negeri (Persero) atau TASPEN berkomitmen untuk terus…

LinkAja Raih Pendanaan Strategis dari Mitsui

  NERACA Jakarta – LinkAja meraih pendanaan investasi strategis dari Mitsui & Co., Ltd. (Mitsui) dalam rangka untuk saling memperkuat…

BERITA LAINNYA DI Jasa Keuangan

Pembiayaan Tumbuh Positif, Aset Bank Muamalat Meningkat

Pembiayaan Tumbuh Positif, Aset Bank Muamalat Meningkat NERACA Jakarta – PT Bank Muamalat Indonesia Tbk mencatatkan total aset bank only…

TASPEN Bagikan Ribuan Paket Sembako Melalui Kegiatan Pasar Murah dan Bazar UMKM

TASPEN Bagikan 1.000 Paket Sembako NERACA Jakarta - Dana Tabungan dan Asuransi Pegawai Negeri (Persero) atau TASPEN berkomitmen untuk terus…

LinkAja Raih Pendanaan Strategis dari Mitsui

  NERACA Jakarta – LinkAja meraih pendanaan investasi strategis dari Mitsui & Co., Ltd. (Mitsui) dalam rangka untuk saling memperkuat…