Rayakan Hari Jadi Ke-4 - MNC Leasing Targetkan Aset Rp5 Triliun

NERACA

Jakarta - Perusahaan pembiayaan di bawah naungan MNC Group, PT MNC Guna Usaha Indonesia atau MNC Leasing genap berusia empat tahun pada Selasa, 4 Desember 2018. Pada Perayaan ulang tahun kali ini, MNC leasing mengusung tema Reach 4 the 5Tar.

Direktur Utama MNC Leasing, Paulus Cholot Janala menuturkan,  tema tersebut dipilih karena sejalan dengan tujuan perseroan yaitu menjadi perusahaan pembiayaan dengan aset mencapai  5 Triliun pada tahun 2025.”Untuk mencapai  aset 5 Triliun MNC Leasing terus meningkatkan kinerja dan kualitas pelayanan kepada nasabah. MNC Leasing juga terus mempererat sinergi dan menjaga kepercayaan dari seluruh mitra yang telah bekerjasama,” ujarnya di Jakarta, kemarin.

Paulus mengucapkan terima kasih atas dukungan para mitra yang selama ini berpengaruh terhadap pertumbuhan perseroan.  “Semoga MNC Leasing dapat terus bertumbuh secara signifikan sehingga dapat mencapai visi misi yang diinginkan dan memberikan yang terbaik kepada seluruh mitra dan karyawan,” tutup Paulus.

Sebagai informasi, sepanjang tahun 2018, MNC Leasing mendapatkan dua penghargaan yaitu sebagai perusahaan multifinance dengan predikat sangat bagus pada kategori perusahaan pembiayaan dengan aset Rp500 miliar - Rp1 triliun yang diselenggarakan oleh Infobank pada 6 September 2018 dan perusahaan pembiayaan dengan performa excellent pada kategori perusahaan pembiayaan dengan aset Rp500 miliar - Rp1 triliun yang diselenggarakan oleh Warta Ekonomi pada 26 Oktober 2018.

Tahun ini, perseroan menargetkan total aset bisa mencapai Rp 1,2 triliun. Untuk pemenuhan target tersebut dibutuhkan dukungan dari perbankan dan lembaga pembiayaan. Memiliki 14 cabang di 11 kota yang tersebar di seluruh Indonesia, MNC Leasing berusaha untuk terus mengembangkan bisnis. Perseroan terus bersinergis dengan perbankan dalam mendorong ekspansi bisnisnya. MNC Leasing memiliki target booking di 2018 sekira Rp 1,1 triliun. Target booking ini berasal dari bisnis pembiayaan di sektor infrastruktur, agrikultur, serta bisnis kesehatan.”Target ini juga dikuatkan dengan kerjasama strategis dengan supplier seperti Oscar Mas, Sany Perkasa, Volvo, dan GMT untuk sektor alat berat. Di sektor bisnis kesehatan, kami bekerjasama dengan GE, Glomeda, dan Beta Medical,” kata Paulus.

BERITA TERKAIT

Sentimen Bursa Asia Bawa IHSG Ke Zona Hijau

NERACA Jakarta – Mengakhiri perdagangan saham di Bursa Efek Indonesia (BEI), Kamis (18/4) sore, indeks harga saham gabungan (IHSG) ditutup…

Anggarkan Capex Rp84 Miliar - MCAS Pacu Pertumbuhan Kendaraan Listrik

NERACA Jakarta – Kejar pertumbuhan bisnisnya, PT M Cash Integrasi Tbk (MCAS) akan memperkuat pasar kendaraan listrik (electric vehicle/EV), bisnis…

Sektor Perbankan Dominasi Pasar Penerbitan Obligasi

NERACA Jakarta -Industri keuangan, seperti sektor perbankan masih akan mendominasi pasar penerbitan obligasi korporasi tahun ini. Hal tersebut disampaikan Kepala…

BERITA LAINNYA DI Bursa Saham

Sentimen Bursa Asia Bawa IHSG Ke Zona Hijau

NERACA Jakarta – Mengakhiri perdagangan saham di Bursa Efek Indonesia (BEI), Kamis (18/4) sore, indeks harga saham gabungan (IHSG) ditutup…

Anggarkan Capex Rp84 Miliar - MCAS Pacu Pertumbuhan Kendaraan Listrik

NERACA Jakarta – Kejar pertumbuhan bisnisnya, PT M Cash Integrasi Tbk (MCAS) akan memperkuat pasar kendaraan listrik (electric vehicle/EV), bisnis…

Sektor Perbankan Dominasi Pasar Penerbitan Obligasi

NERACA Jakarta -Industri keuangan, seperti sektor perbankan masih akan mendominasi pasar penerbitan obligasi korporasi tahun ini. Hal tersebut disampaikan Kepala…