Sepanjang Januari 2011, PT Agung Podomoro Tbk (APLN) mencatatkan penjualan senilai Rp430 miliar. Investor Relations APLN Wibisono mengatakan, penjualan ini sebagaian besar dikontribusikan dari penjualan Podomoro City sebesar 42%, Green Bay 28%, Kuningan Kota 11% dan Green Lake 10%. "Untuk mendukung kinerja, ke depannya perseroan akan meluncurkan dua tower tipe unit SOHO dan penambahan Central Park serta 30 toko pada kuartal pertama 2012 ini," katanya siaran resminya di Jakarta, Selasa (6/3).

Selain itu, lanjutnya, perseroan juga akan meluncurkan Metro Park Residence yang berada di wilayah Kebun Jeruk, Jakarta Barat, pada kuartal pertama 2012. "Proyek Metro Park ini akan digarap oleh anak usaha perseroan, PT Alam Hijau Teduh (AHT) yang akan menjual sekitar 1.200 unit apartemen dan kios," ujarnya.

Hingga akhir 2011 lalu perseroan berhasil mencatatkan penjualan hingga Rp4,2 triliun, atau tumbuh 71% dibandingkan pencapaian tahun sebelumnya sekitar Rp2,5 triliun. Pencapaian berada tersebut 21% di atas target awal perseroan di 2011.

Sementara pada tahun ini, untuk menggenjot kinerjanya, perseroan menganggarkan belanja modal (capital expenditure/capex) tahun ini sebesar Rp3 triliun. Dana belanja modal ini setara dengan anggaran yang dialokasikan tahun lalu dan akan digunakan sebagian besar untuk pengembangan proyek-proyek perseroan, baik yang sudah berjalan maupun yang baru dikerjakan.

Sementara pengamat properti dari Jones LangSalle-Procon, Todd Lauchlan, menjelaskan pertumbuhan permintaan yang terjadi pada semua sektor properti sepanjang 2011 lalu diproyeksikan akan terus berlanjut pada 2012 ini.“Ini diperkuat oleh tren penyerapan pasar dalam beberapa bulan terakhir yang masih terus menunjukkan kenaikan secara bervariasi,” paparnya.

Di samping itu, pasar properti saat ini sedang menikmati periode pertumbuhan yang sangat positif dan dinamis, dengan permintaan pada semua sektor meningkat sementara pertumbuhan pasok tidak berada pada tingkat berlebihan. (bani)