Gandeng Kerjasama Telkom - Damri Hadirkan Layanan E-Ticketing

NERACA

Jakarta – Dalam rangka meningkatkan pelayanan di era digital saat ini, Perum Damri menggandeng PT Telkom Indonesia (Persero) Tbk (TLKM) meluncurkan e-ticketing Damri rute Bandar Udara Internasional Soekarno Hatta (Soetta) di Pool Damri Kemayoran. Kerja sama ini merupakan tindak lanjut dari penandatanganan Perjanjian Kerja Sama (PKS) perihal Layanan E-Ticketing Damri pada angkutan bandara yang dilaksanakan oleh Telkom dan Perum Damri pada Juli lalu.

Direktur Enterprise & Business Service Telkom, Dian Rachmawan menyampaikan, sebagai BUMN di sektor telekomunikasi digital, TelkomGroup telah menyediakan infrastruktur IT dalam pengembangan sistem e-ticketing ini. TelkomGroup telah mengembangkan mobile apps, web reservation, backend system, bus validator, online payment, serta payment aggregator kartu prepaid untuk menunjang operasional e-ticketing Damri.

Di mana, untuk mendapatkan ticket prepaid, pengguna dapat membayar dengan uang elektronik berbagai bank, uang elektronik T-money atau menggunakan channel pembayaran internet payment gateway (IPG) seperti TCASH.”Kita siapkan database armada, database penumpang, database jadwal, database rute atau trayek. Kita sediakan juga payment gateway yang menjembatani sumber pembayaran, serta berbagai variasi pembelian tiket baik one way atau return, mingguan dan bulanan. Sistemnya pun sudah siap jadi mudah untuk direplikasi ke seluruh moda baik antara kota, dalam kota maupun bandara-bandara, “ujarnya di Jakarta, kemarin.

Adapun pemanfaatan teknologi e-ticketing meliputi ticketing system (schedule management, fare management, passenger management, booking management, ticketing with barcode, revenue accounting and reporting), validation system (mobile validator), serta payment system (integrated to ticketing system, dan integrated gateway system). Pemanfaatan teknologi dimaksud dapat dijadikan sebagai salah satu wujud dukungan terhadap program pemerintah yang sudah dicanangkan sebelumnya yaitu Gerakan Nasional Non Tunai (GNNT) untuk mendorong penggunaan transaksi non tunai oleh masyarakat dalam rangka mewujudkan cashless society.

Kerja sama ini berlangsung selama lima tahun. Di mana, saat ini baru melayani rute Jabodetabek termasuk Sukabumi menuju Bandara Soetta dan Halim Perdanakusumah maupun sebaliknya. Perluasan rute akan dilakukan pada tahun depan. Sementara Direktur Utama Perum Damri, Setia N. Milatia Moemin mengatakan bahwa sistem tiket elektronik ini bertujuan agar pelanggan semakin mudah memperoleh tiket Bus Damri, di sisi lain juga dapat meningkatkan kinerja perusahaan. “Kami berharap agar masyarakat dapat mendukung sepenuhnya sistem tiket elektronik ini. Implementasi sistem tiket elektronik ini dilaksanakan secara bertahap dan dimulai dari layanan angkutan bandara Soetta untuk titik pemberangkatan dari Kemayoran, Bekasi, Rawamangun, dan Mangga Dua. Pada akhirnya, seluruh rute bandara nanti akan menerapkan sistem e-ticketing,” ungkapnya.

Setia menambahkan, saat ini ada 28 titik pemberangkatan menuju bandara dan akan bertambah menjadi 30 titik pada bulan Desember. Dengan jumlah armada sebanyak 350 dan akan bertambah 60, seiring peremajaan armada yang dilakukan setiap lima tahun sekali.

BERITA TERKAIT

Metropolitan Land Raih Marketing Sales Rp438 Miliar

NERACA Jakarta – Emiten properti, PT Metropolitan Land Tbk (MTLA) atau Metland membukukan marketing sales hingga kuartal I-2024 sebesar Rp…

Hartadinata Tebar Dividen Final Rp15 Per Saham

Rapat umum pemegang saham tahunan (RUPST) PT Hartadinata Abadi Tbk. (HRTA) akan memberikan dividen final tahun buku 2023 sebesar Rp15…

Kenaikan BI-Rate Positif Bagi Pasar Modal

NERACA Jakarta  - Ekonom keuangan dan praktisi pasar modal, Hans Kwee menyampaikan kenaikan suku bunga acuan Bank Indonesia (BI) atau BI-Rate…

BERITA LAINNYA DI Bursa Saham

Metropolitan Land Raih Marketing Sales Rp438 Miliar

NERACA Jakarta – Emiten properti, PT Metropolitan Land Tbk (MTLA) atau Metland membukukan marketing sales hingga kuartal I-2024 sebesar Rp…

Hartadinata Tebar Dividen Final Rp15 Per Saham

Rapat umum pemegang saham tahunan (RUPST) PT Hartadinata Abadi Tbk. (HRTA) akan memberikan dividen final tahun buku 2023 sebesar Rp15…

Kenaikan BI-Rate Positif Bagi Pasar Modal

NERACA Jakarta  - Ekonom keuangan dan praktisi pasar modal, Hans Kwee menyampaikan kenaikan suku bunga acuan Bank Indonesia (BI) atau BI-Rate…