Bandara Kertajati Ditawarkan Investor Pertengahan 2012

NERACA

Bandung--- Proyek pembangunan Bandara Internasional Kertajati di Kabupaten Majalengka, Jabar, rencananya akan dipromosikan sekaligus dipasarkan kepada calon investor pada Juni - Juli 2012. “Pembebasan lahan tahap pertama sudah mencapai 640 hektar, tahap perdana ini peruntukannya untuk landasan pacu dan terminal. Keduanya menjadi fokus penggarapan proyek itu pada 2012," kata Kepala Bidang Pengembangan investasi Badan Promosi dan Penanaman Modal Daerah (BPPMD) Jabar,  Asep Supriatna di Bandung, Senin.

Sementara itu kebutuhan lahan untuk bandara sendiri totalnya 1.800 hektare dari total 5.300 hektare lahan yang dibutuhkan untuk membangun Aerocity Kertajati.  "Penawaran itu menjadi `sounding market` kepada calon investor dan stakeholder terkait, ini tahapan penawaran sebelum lelang," kata Asep.  

Pihak yang akan dilibatkan dalam kegiatan itu adalah perusahaan penerbangan nasional dan swasta, calon investor dari sejumlah negara sekaligus akan dilakukan perjanjian kerjasama.  Bandara internasional itu, akan didukung oleh infrastruktur jalan tol baik di jalur utara Cikampek - Palimanan maupun jalur tengah Cipularang - Sumedang - Dawuan.

Berdasarkan perhitungan awal, pembangunan bandara itu akan menelan biaya senilai Rp5,8 triliun yang terdiri dari landasan pacu, terminal penumpang dan infrastruktur lainnya.  Kawasan yang dirancang menjadi Aerocity itu juga akan berdekatan dengan kawasan industri yang juga menjadi lokasi relokasi industri dari sejumlah kawasan di Bandung, Jabodetabek maupun industri baru. **cahyo

BERITA TERKAIT

Thailand Industrial Business Matching 2024 akan Hubungkan Industri Thailand dengan Mitra Global

Thailand Industrial Business Matching 2024 akan Hubungkan Industri Thailand dengan Mitra Global NERACA Jakarta - Perekonomian Thailand diperkirakan akan tumbuh…

SIG Tingkatkan Penggunaan Bahan Bakar Alternatif Menjadi 559 Ribu Ton

  NERACA  Jakarta – Isu perubahan iklim yang disebabkan oleh emisi gas rumah kaca (GRK) telah menjadi perhatian dunia, dengan…

Tumbuh 41%, Rukun Raharja (RAJA) Cetak Laba USD8 Juta

Tumbuh 41%, Rukun Raharja (RAJA) Cetak Laba USD8 Juta NERACA Jakarta - PT Rukun Raharja, Tbk (IDX: RAJA) telah mengumumkan…

BERITA LAINNYA DI Ekonomi Makro

Thailand Industrial Business Matching 2024 akan Hubungkan Industri Thailand dengan Mitra Global

Thailand Industrial Business Matching 2024 akan Hubungkan Industri Thailand dengan Mitra Global NERACA Jakarta - Perekonomian Thailand diperkirakan akan tumbuh…

SIG Tingkatkan Penggunaan Bahan Bakar Alternatif Menjadi 559 Ribu Ton

  NERACA  Jakarta – Isu perubahan iklim yang disebabkan oleh emisi gas rumah kaca (GRK) telah menjadi perhatian dunia, dengan…

Tumbuh 41%, Rukun Raharja (RAJA) Cetak Laba USD8 Juta

Tumbuh 41%, Rukun Raharja (RAJA) Cetak Laba USD8 Juta NERACA Jakarta - PT Rukun Raharja, Tbk (IDX: RAJA) telah mengumumkan…