Kuningan - Pasca merger Perusahaan Daerah Bank Perkreditan Rakyat (PD BPR) Kuningan beberapa tahun lalu, kondisi keuangannya kini mengalami peningkatan yang cukup signifikan, terutama pada pos-pos tertentu.
Seperti dipaparkan Bupati Kuningan H Aang Hamid Suganda, saat melantik Direktur Operasional PD BPR Kuningan Dodo Warda dan anggota dewan pengawas H Yuyun Nasrudin, di Aula Dispenda Kuningan, beberapa hari lalu, bahwa hingga Desember 2011 volume usaha BPR Kuningan naik Rp8,9 miliar atau 19,39% dari Rp45,9 miliar.
Sementara dana pihak ketiga berupa tabungan dan deposito berjangka naik sebesar Rp8,1 miliar atau 29,45% dari Rp27,5 miliar. Pinjaman yang diberikan mengalami kenaikan sebesar Rp4,7 miliar atau 12,74% dari Rp36,9 miliar. Sedangkan pendapatan bank naik Rp1 miliar atau 8,4% dari Rp11,9 miliar. “Saya berharap pada tahun 2012 dan tahun-tahun yang akan datang PD. BPR Kuningan mampu meningkatkan kinerja agar dapat mencapai target dan tujuan yang telah ditetapkan,” kata Aang.
Selain itu, dengan adanya pengawas baru, Aang meminta ke depan adanya proses peningkatan prestasi yang akan berdampak pada peningkatan kinerja PD BPR dalam upaya meningkatkan pembangunan dan pelayanan kepada masyarakat di Kabupaten Kuningan.
“Jabatan pada dasarnya merupakan amanah yang harus dipertanggungjawabkan secara institusional kepada pemerintah dan secara moral kepada Allah SWT sehingga wajib dilaksanakan dengan penuh rasa tanggungjawab sesuai dengan janji dan sumpah yang telah saudara ikrarkan,” tambahnya. (nung)
NERACA Jakarta - Dosen dan penyair DR Ipit Saefidier Dimyati menilai di Indonesia ada tiga penyair yang melakukan lompatan besar…
NERACA Depok - DPRD Kota Depok bersama alat kelengkapan dewannya, dalam proses pembahasan Laporan Keterangan Pertanggung Jawaban (LKPJ) Tim Anggaran…
NERACA Jakarta – Masih ingat Sri Agustin, pemilik merek sambel Wanstin yang dipuji Presiden Jokowi saat menyapa 3.000 nasabah PNM…
NERACA Jakarta - Dosen dan penyair DR Ipit Saefidier Dimyati menilai di Indonesia ada tiga penyair yang melakukan lompatan besar…
NERACA Depok - DPRD Kota Depok bersama alat kelengkapan dewannya, dalam proses pembahasan Laporan Keterangan Pertanggung Jawaban (LKPJ) Tim Anggaran…
NERACA Jakarta – Masih ingat Sri Agustin, pemilik merek sambel Wanstin yang dipuji Presiden Jokowi saat menyapa 3.000 nasabah PNM…