Merespon Laporan Kinerja Emiten - Nilai Transaksi Harian Capai Rp 6,64 Triliun

NERACA

Jakarta – Di akhir bulan Oktober 2018, PT Bursa Efek Indonesia (BEI) mencatatkan rata-rata nilai transaksi harian selama sepekan kemarin meningkat sebesar 7,27% menjadi Rp6,64 triliun dari Rp6,19 triliun sepekan sebelumnya. Untuk rata-rata volume transaksi harian BEI juga mengalami peningkatan sebesar 7,74% menjadi 9,06 miliar unit saham dari 8,40 miliar unit saham pada pekan sebelumnya. Informasi tersebut disampaikan BEI dalam siaran persnya di Jakarta, kemarin.

Sedangkan indeks harga saham gabungan (IHSG) pada perdagangan pekan kemarin mengalami koreksi sebesar 0,90% ke level 5,784.92 poin dari 5,837.29 poin pada pekan sebelumnya. Sedangkan untuk nilai kapitalisasi pasar pada pekan kemarin juga mengalami pelemahan sebesar 0,90% ke posisi Rp6,540.68 triliun dari Rp6,599.76 triliun pada pekan sebelumnya. Sementara itu untuk rata-rata frekuensi transaksi harian, BEI mengalami penurunan 2,99% menjadi 348,37 ribu kali transaksi dari 359,09 ribu kali transaksi pada pekan sebelumnya. Investor asing mencatatkan jual bersih sebesar Rp326 miliar di sepanjang pekan kemarin dan investor asing sepanjang tahun 2018 telah mencatatkan jual bersih mencapai Rp56,83 triliun.

Meskipun demikian, tren indeks BEI masih berpeluang melanjutkan penguatan. Menurut research manager Shinhan Sekuritas Indonesia, Teuku Hendry Andrean, kinerja emiten pada kuartal ketiga yang cukup positif masih menjadi faktor pendorong investor kembali melakukan aksi beli saham.”Positifnya kinerja emiten pada kuartal ketiga memberi harapan kinerja emiten hingga akhir tahun juga akan positif," ujarnya.

Menurut dia, dengan kinerja emiten yang positif menandakan fundamental ekonomi nasional dalam kondisi yang solid meski dibayangi sentimen ketidakpastian global.”Kenaikan IHSG pada akhir pekan ini juga menunjukan investor optimis terhadap ekonomi nasional," katanya.

Ke depan, lanjut dia, investor akan mencermati data inflasi Oktober 2018. Diharapkan inflasi masih akan terkendali sehingga menambah kepercayaan investor terhadap ekonomi nasional. Sementara di awal perdagangan Jum’at akhir pekan kemarin, IHSG BEI dibuka menguat 6,48 poin atau 0,11 % menjadi 5.761,45. Sementara kelompok 45 saham unggulan atau indeks LQ45 bergerak naik 1,61 poin atau 0,18% menjadi 903,67.

Kepala Riset Valbury Sekuritas, Alfiansyah mengatakan, IHSG bergerak naik seiring harapan positif terhadap kinerja ekspor yang dapat meningkat melalui beberapa kebijakan pemerintah.”Untuk mendorong kinerja ekspor, pemerintah akan memperluas sektor ekspor jasa yang dikenakan tarif nol persen PPN, rencananya akan diluncurkan akhir tahun ini. Jika terealisasi, berpotensi dapat mendorong performa ekspor dan dapat membantu mengurangi defisit neraca berjalan," paparnya.

Sementara kata analis Trimegah Sekuritas, Rovandi, laporan keuangan emiten untuk kuartal ketiga 2018 yang mengalami pertumbuhan masih menjadi salah satu faktor yang menopang pergerakan IHSG."Apalagi, sentimen itu didukung dengan fluktuasi rupiah yang relatif stabil terhadap dolar AS, maka potensi penguatan lanjutan bagi IHSG cukup terbuka," jelasnya.

 

 

 

BERITA TERKAIT

Sentimen Bursa Asia Bawa IHSG Ke Zona Hijau

NERACA Jakarta – Mengakhiri perdagangan saham di Bursa Efek Indonesia (BEI), Kamis (18/4) sore, indeks harga saham gabungan (IHSG) ditutup…

Anggarkan Capex Rp84 Miliar - MCAS Pacu Pertumbuhan Kendaraan Listrik

NERACA Jakarta – Kejar pertumbuhan bisnisnya, PT M Cash Integrasi Tbk (MCAS) akan memperkuat pasar kendaraan listrik (electric vehicle/EV), bisnis…

Sektor Perbankan Dominasi Pasar Penerbitan Obligasi

NERACA Jakarta -Industri keuangan, seperti sektor perbankan masih akan mendominasi pasar penerbitan obligasi korporasi tahun ini. Hal tersebut disampaikan Kepala…

BERITA LAINNYA DI Bursa Saham

IHSG Melemah di Tengah Penguatan Bursa Asia

NERACA Jakarta – Mengakhiri perdagangan saham di Bursa Efek Indonesia (BEI) Rabu (17/4) sore, indeks harga saham gabungan (IHSG) ditutup…

Danai Refinancing - Ricky Putra Globalindo Jual Tanah 53 Hektar

NERACA Jakarta – Perkuat struktur modal guna mendanai ekspansi bisnisnya, emiten produsen pakaian dalam PT Ricky Putra Globalindo Tbk (RICY)…

Libur Ramadan dan Lebaran - Trafik Layanan Data XL Axiata Meningkat 16%

NERACA Jakarta – Sepanjang libur Ramadan dan hari raya Idulfitr 1445 H, PT XL Axiata Tbk (EXC) atau XL Axiata…