NERACA

Jakarta – PT Gozco Plantation Tbk (GZCO) melakukan restruktrurisasi kepemilikan saham atas entitas anak usahanya. Dalam siaran persnya di Jakarta, kemarin disebutkan, Gozco menjual seluruh 95% kepemilikan sahamnya yang ada di PT Golden Blossom Sumatera kepada PT Suryabumi Agrolanggeng. Untuk diketahui, Gozco juga memiliki 99% saham pada Suryabumi sehingga transaksi ini merupakan transaksi afiliasi antara induk dan entitas anak usaha.

Transaksi yang dilakukan pada Senin (22/10) tersebut sebesar Rp 247 miliar atau setara dengan 95% saham Gozco yang ada di Golden Blossom. Corporate Secretary GZCO, Liviana mengatakan, nilai transaksi tersebut bila diukur dengan ekuitas periode 31 Desember 2017 sebesar Rp 1,53 triliun atau 16,06% dari ekuitas dan pada periode Juni 2018 sebesar Rp 1,36 triliun atau setara dengan 18,04% dari ekuitas.”Tujuan dari transaksi ini adalah untuk restrukturisasi internal,"ujar Liana.

Sebagai informasi, tahun ini perseroan memproyeksikan target penjualan akan naik sebesar Rp 800 miliar atau tumbuh 24% dari tahun sebelumnya. Sedangkan belanja modal diproyeksikan sebesar Rp 75.25 miliar. Tandan buah segar (TBS) tersedia Untuk Diproses diproyeksikan bakal mencapai 367.000 ton, naik dari tahun sebelumnya 315.988 ton. Sedangkan hasil crude palm oil (CPO) diproyeksi sebesar 80.500 ton, naik dari tahun sebelumnya 66.662ton.

Wakil Presiden Direktur PT Gozco Plantations Tbk, Kreisna D Gozali pernah bilang, pada tahun 2018 tidak ada ekspansi yang dilakukan perusahaan. “Kami saat ini fokus dengan permasalahan internal, seperti perawatan dan peningkatan dosis makanan pada tanaman yang sudah ada,” ungkapnya.