Mudahkan Booking Service Mobil - Bintraco Luncurkan Aplikasi Carsworld

NERACA

Jakarta – Menjawab kebutuhan pasar akan layanan service kendaraan tanpa harus antri dan ribet, perusahaan holding diler Toyota di Jawa Tengah & Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY), PT lndustri dan Perdagangan Bintraco Dharma Tbk (Bintraco Dharma) melalui anak usahanya PT Carsworld Digital Indonesia meluncurkan aplikasi d dunia otomotif bernama Carsworld. Melalui aplikasi ini, pelanggan dapat melakukan booking servis di bengkel perusahaan dan mitra, CARfix.

Direktur Utama Bintraco Dharma, Sebastianus Harno Budi, mengatakan, saat ini Carsworld menghadirkan layanan booking servis mobil secara online dan memberikan kemudahan mengajukan kredit melalui aplikasi. "Aplikasi ini dikembangkan untuk memenuhi kebutuhan pecinta otomotif di Indonesia," kata dia di Jakarta, kemarin.

Selanjutnya dalam waktu dekat, kata dia, konsumen dapat mengakses fitur pembelian mobil, aksesoris, dan lelang mobil melalui aplikasi. Carsworld dirancang untuk memenuhi gaya hidup pecinta otomotif, mulai membeli mobil baru, memperoleh pembiayaan, melakukan perbaikan, menjual mobil, hingga kembali membeli mobil baru. Sebastianus menyebutkan, salah satu keunggulan aplikasi ini adalah ketika memperbaiki kendaraan, pelanggan tidak perlu antre saat registrasi kendaraan. Pelanggan dapat dengan transparan melihat biaya servis kendaraannya.

Untuk memberikan kenyamanan penggunanya, Carsworld didukung jaminan keamanan digital dari Alibaba Cloud.Bertepatan dengan peluncuran aplikasi Carsworld hari ini, secara resmi CARfix memulai ekspansinya dengan pola kemitraan yang ditandai seremoni penandatanganan kerja sama dengan para mitra CARfix. CARfix dikembangkan sebagai modern retail workshop yang melayani berbagai jenis perbaikan untuk semua jenis kendaraan.

Adapun, seremoni ini diadakan bagi 10 mitra yang bekerja sama dengan Bintraco Dharma melalui anak usahanya. Dengan pola kemitraan, kami dapat memastikan pertumbuhan bisnis yang cepat, dengan investasi yang terjangkau. "Di 2019, CARfix direncanakan menambah kurang lebih 100 outlet," kata dia.

PT Industri dan Perdagangan Bintraco Dharma Tbk (Bintraco Dharma) holding company beberapa anak perusahaan seperti PT New Ratna Motor, diler Toyota di Jawa Tengah & Daerah lstimewa Yogyakarta (DIY) dengan 24 jaringan diler. PT Andalan Finance Indonesia, perusahaan pembiayaan otomotif yang menyalurkan pembiayaan mobil bekas dan baru, dengan 43 kantor cabang dan PT Meka Adipratama, perusahaan distribusi suku cadang. PT Meka Adipratama juga mengembangkan bisnis bengkel ritel dengan brand CARfix dengan tujuh outlet CARfix di Jawa Tengah dan Yogyakarta.

Tercatat di paruh pertama tahun 2018, PT Industri dan Perdagangan Bintraco Dharma Tbk atau Bintraco berhasil membukukan laba bersih tumbuh sebesar 25% dari tahun sebelumnya menjadi Rp 143 miliar. Berkat pencapaian tersebut, maka rasio laba bersih terhadap pendapatan meningkat dari 3,1% di semester satu 2017 menjadi 3,8% di semester pertama 2018.

BERITA TERKAIT

Sentimen Bursa Asia Bawa IHSG Ke Zona Hijau

NERACA Jakarta – Mengakhiri perdagangan saham di Bursa Efek Indonesia (BEI), Kamis (18/4) sore, indeks harga saham gabungan (IHSG) ditutup…

Anggarkan Capex Rp84 Miliar - MCAS Pacu Pertumbuhan Kendaraan Listrik

NERACA Jakarta – Kejar pertumbuhan bisnisnya, PT M Cash Integrasi Tbk (MCAS) akan memperkuat pasar kendaraan listrik (electric vehicle/EV), bisnis…

Sektor Perbankan Dominasi Pasar Penerbitan Obligasi

NERACA Jakarta -Industri keuangan, seperti sektor perbankan masih akan mendominasi pasar penerbitan obligasi korporasi tahun ini. Hal tersebut disampaikan Kepala…

BERITA LAINNYA DI Bursa Saham

Sentimen Bursa Asia Bawa IHSG Ke Zona Hijau

NERACA Jakarta – Mengakhiri perdagangan saham di Bursa Efek Indonesia (BEI), Kamis (18/4) sore, indeks harga saham gabungan (IHSG) ditutup…

Anggarkan Capex Rp84 Miliar - MCAS Pacu Pertumbuhan Kendaraan Listrik

NERACA Jakarta – Kejar pertumbuhan bisnisnya, PT M Cash Integrasi Tbk (MCAS) akan memperkuat pasar kendaraan listrik (electric vehicle/EV), bisnis…

Sektor Perbankan Dominasi Pasar Penerbitan Obligasi

NERACA Jakarta -Industri keuangan, seperti sektor perbankan masih akan mendominasi pasar penerbitan obligasi korporasi tahun ini. Hal tersebut disampaikan Kepala…