Bank Sumsel Babel Dukung Digitalisasi Taspen

Bank Sumsel Babel Dukung Digitalisasi Taspen

NERACA

Palembang - PT Bank Sumsel Babel mendukung digitalisasi PT Taspen (Persero) untuk melayani 12.000 pensiunan yang ditangani bank pembangunan milik daerah tersebut.

Direktur Pemasaran Bank Sumsel Babel Antonius Prabowo Argo mengatakan, dengan jaringan kantor yang tersebar di penjuru Sumsel dan Babel bakal memudahkan pendaftaran atau 'enrollment' pensiunan Taspen yang ditangani Bank Sumsel Babel."Kami sebagai 'office channeling' bisa menjadi perpanjangan tangan PT Taspen. Nasabah pensiunan bisa melakukan 'enrollment' di kantor kami tanpa perlu datang ke Taspen," kata dia di Palembang, Senin (15/10).

Antonius mengatakan, nanti Taspen melalui Bank Sumsel Babel menerbitkan Taspen Smart Card untuk memudahkan penerima uang pensiun."Selain sebagai kartu identitas penerima pensiun (Karip) kartu tersebut juga menjadi sarana otentikasi pembayaran pensiun bulanan, ATM atau kartu debit dan kartu diskon yang berlaku pada merchant merchant tertentu yang bekerja dengan Bank Sumsel Babel,” ujar dia. 

Saat ini, kata Antonius, Bank Sumsel Babel sedang dalam proses perijinan dan persetujuan untuk co-branding Taspen Smart Card kepada Bank Indonesia."Apabila telah disetujui Taspen Smart Card tersebut akan disampaikan kepada seluruh penerima pensiun," kata dia.

Selain penempatan logo pada smart card tersebut, melalui kerja sama ini Bank Sumsel Babel berhak menerima dana untuk pembayaran manfaat Program THT, JKK, JKM, Pensiun Nondapem, Pensiun Bulanan, dan Pensiun Bersifat Khusus sesuai dengan jumlah dalam daftar pembayaran pensiun dari PT Taspen.

Sementara itu Kepala Cabang PT Taspen (Persero) Palembang Kasija, mengatakan kerja sama dengan BPD itu merupakan implementasi dari program digitalisasi penyaluran pembayaran gaji pensiun melalui proses "enrollment"."'Output'-nya adalah Smart Card Taspen yang mempunyai banyak fungsi, seperti mempermudah penyaluran kepada pada pensiun, penyaluran lebih transparan dan tepat sasaran dan dapat mengikuti promo-promo 'discount' yang dibuat oleh Bank Sumsel Babel," kata dia.

Menurut Kasija, jumlah penerima pensiunan yang pembayarannya melalui Bank Sumsel Babel menempati posisi atas, yakni 12.000 penerima dari total 48.000 pensiunan di wilayah Palembang. Bank Sumsel Babel mencatat untuk proses enrolment di mitra bayar Bank Sumsel Babel, sudah terealisasi 7.314 penerima pensiun."Kami mohon untuk dipercepat implementasi 'smart card', mesin pendaftaran sudah kami taruh di kantor-kantor Bank Sumsel Babel," ujar dia.

Kasija mengatakan progres tahapan digitalisasi pelayanan di Bank Sumsel Babel menunjukkan capaian yang cepat karena dalam kurun dua pekan sudah di atas nasional."Progresnya cepat dan kami targetkan seluruh penerima uang pensiun di Sumsel, termasuk yang ada di mitra bayar Bank Sumsel Babel, bisa menerima 'smart card' pada Desember 2018," kata dia. Ant

BERITA TERKAIT

SesKemenKopUKM Dukung Wadah GKN Kembangkan Wirausaha Berbasis Kreativitas, Inovasi, dan Teknologi Digital

NERACA Subang - Sekretaris Kementerian Koperasi dan UKM (SesKemenKopUKM) Arif Rahman Hakim mendukung Organisasi Gerakan Kewirausahaan Nasional (GKN) yang diharapkan…

Calon Ketua PWI Jaya Iqbal Irsyad Kuatkan Koordinasi bersama Tim

NERACA Jakarta - Calon Ketua PWI Jaya periode 2024-2029, Iqbal Irsyad, bersama Calon Ketua DKP PWI Jaya, Berman Nainggolan, serta…

Fitur Sosial Media Ada di e-Commerce, Apakah Melanggar?

NERACA Jakarta - Mendekati tenggat waktu yang telah ditetapkan Kementerian Perdagangan (Kemendag) yakni hingga April 2024, dikabarkan bahwa proses integrasi…

BERITA LAINNYA DI Ekonomi Daerah

SesKemenKopUKM Dukung Wadah GKN Kembangkan Wirausaha Berbasis Kreativitas, Inovasi, dan Teknologi Digital

NERACA Subang - Sekretaris Kementerian Koperasi dan UKM (SesKemenKopUKM) Arif Rahman Hakim mendukung Organisasi Gerakan Kewirausahaan Nasional (GKN) yang diharapkan…

Calon Ketua PWI Jaya Iqbal Irsyad Kuatkan Koordinasi bersama Tim

NERACA Jakarta - Calon Ketua PWI Jaya periode 2024-2029, Iqbal Irsyad, bersama Calon Ketua DKP PWI Jaya, Berman Nainggolan, serta…

Fitur Sosial Media Ada di e-Commerce, Apakah Melanggar?

NERACA Jakarta - Mendekati tenggat waktu yang telah ditetapkan Kementerian Perdagangan (Kemendag) yakni hingga April 2024, dikabarkan bahwa proses integrasi…