PT Astra International Tbk (ASII) kembali mencatatkan kapitalisasi saham terbesar di Bursa Efek Indonesia (BEI) untuk kesekian kalinya dengan nilai Rp286,82 triliun per 29 Februari 2012. Kapitalisasi saham ASII ini turun sebesar Rp32,59 triliun menjadi Rp286,82 triliun per 29 Februari 2012 dari Januari 2012 sebesar Rp319,14 triliun.
Lalu saham kapitalisasi terbesar lain disusul saham PT HM Sampoerna Tbk (HMSP) senilai Rp232,29 triliun, saham PT Bank Central Asia Tbk (BBCA) senilai Rp185,50 triliun. Saham PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BBRI) mencatatkan kapitalisasi saham sebesar Rp168,51 triliun, dan kapitalisasi saham PT Bank Mandiri Tbk (BMRI) senilai Rp148,99 triliun.
Informasi tersebut disampaikan perseroan dalam keterbukaan informasi di Bursa Efek Indonesia (BEI), Kamis (1/3). Setelah bank Mandiri, disusul PT Unilever Tbk (UNVR) dengan kapitalisasi pasar saham terbesar senilai Rp146,87 triliun, lalu saham PT Telekomunikasi Indonesia Tbk (TLKM) mencatatkan kapitalisasi pasar saham senilai Rp142,12 triliun.
PT Gudang Garam Tbk (GGRM) mencatatkan kapitalisasi pasar saham senilai Rp109,19 triliun, saham PT United Tractors Tbk (UNTR) mencatatkan kapitalisasi pasar saham senilai Rp108,17 triliun, dan saham PT Perusahaan Gas Negara Tbk (PGAS) mencatatkan kapitalisasi pasar saham senilai Rp90,90 triliun.
Kapitalisasi pasar saham PT Bank Negara Indonesia Tbk (BBNI) mencatatkan senilai Rp69,69 triliun. PT Semen Gresik Tbk (SMGR) mencatatkan kapitalisasi pasar saham senilai Rp66,69 triliun, lalu PT Indocement Tunggal Prakarsa Tbk (INTP) mencatatkan kapitalisasi pasar saham senilai Rp64,23 triliun. PT Adaro Energy Tbk (ADRO) mencatatkan kapitalisasi pasar saham senilai Rp61,41 triliun dan PT Bayan Resources Tbk (BYAN) mencatatkan kapitalisasi pasar saham senilai Rp60,33 triliun.
PT Bumi Resources Tbk (BUMI) mencatatkan kapitalisasi pasar saham senilai Rp50,89 triliun, lalu PT Indo Tambangraya Megah Tbk (ITMG) mencatatkan kapitalisasi pasar saham senilai Rp48,98 triliun. PT Tambang Bukit Asam Tbk (PTBA) mencatatkan kapitalisasi pasar saham senilai Rp48,98 triliun dan PT Indofood Sukses Makmur Tbk (INDF) mencatatkan kapitalisasi pasar saham senilai Rp44,78 triliun, dan PT Charoen Phokpand Indonesia Tbk (CPIN) meraih kapitalisasi pasar saham senilai Rp43,86 triliun.
Selain itu, PT Bank Danamon Tbk (BDMN) meraih kapitalisasi pasar saham senilai Rp42,46 triliun. PT XL Axiata Tbk (EXCL) mencatatkan kapitalisasi pasar saham senilai Rp40,25 triliun lalu PT Vale Indonesia Tbk (INCO) meraih kapitalisasi pasar saham senilai Rp36,01 triliun, dan PT Kalbe Farma Tbk (KLBF) mencatatkan kapitalisasi pasar saham senilai Rp35,54 triliun. PT Astra Agro Lestari Tbk (AALI) meraih kapitalisasi pasar saham senilai Rp35,11 triliun. (bani)
Hyundai Capital Inc resmi menjadi pemegang saham pengendali (PSP) perusahaan pembiayaan PT Paramitra Multifinance setelah membeli 300 juta lembar saham…
Sepanjang Ramadan dan Indulfitri 1445 H kemarin, Telkomsel mencatatkan peningkatan trafik internet mencapai 12.87% dibandingkan hari biasa 2024 atau 15.08%…
Aksi korporasi PT Nusantara Infrastructure Tbk. (META) melakukan tender offer untuk memuluskan rencana go private kembali molor. Hal ini seiring…
Hyundai Capital Inc resmi menjadi pemegang saham pengendali (PSP) perusahaan pembiayaan PT Paramitra Multifinance setelah membeli 300 juta lembar saham…
Sepanjang Ramadan dan Indulfitri 1445 H kemarin, Telkomsel mencatatkan peningkatan trafik internet mencapai 12.87% dibandingkan hari biasa 2024 atau 15.08%…
Aksi korporasi PT Nusantara Infrastructure Tbk. (META) melakukan tender offer untuk memuluskan rencana go private kembali molor. Hal ini seiring…
