Jakarta-Pangdam Jaya Mayjen TNI Joni Supriyanto mengajak seluruh elemen masyarakat untuk mengenang kejadian kelam 53 tahun silam dan menjadikannya sebagai momentum untuk berpegang teguh dan berpedoman kepada idelogi Pancasila.

"Sejarah ini dikenang supaya tidak terjadi lagi saat ini dan yang akan datang, saya mengajak seluruh elemen  masyarakat dan rakyat Indonesia, agar terus berpegang teguh dan berpedoman hanya kepada idelogi Pancasila," ujar Mayjen TNI Joni Supriyanto usai mengikuti upacara Hari Kesaktian Pancasila di Pondok Gede, Jakarta Timur, Senin (1/10).

Dalam upacara yang dipimpin Inspektur Upacara Presiden Jokowi, tampak Pangdam Jaya didampingi istri hadir bersama sejumlah pejabat TNI dan Polri seperti Kapolda Metro Jaya Irjen Idham Azis,  Pangkoopsau I Marsda TNI Nanang Santoso dan Kasgartap 1/Jakarta Brigjen TNI Heriyanto Syahputra serta sejumlah Perwira Tinggi dari TNI dan Polri.

Upacara Kesaktian Pancasila ini turut diikuti Wakil Presiden RI, sejumlah Menteri, Panglima TNI, Kapolri, Kas Angkatan, perwakilan keluarga korban G 30 S/PKI, prajurit TNI, Polri, PNS, Ormas dan para pelajar dari tingkat SMA hingga SD.

Naik Pangkat

Di tempat terpisah, Pangdam Jaya secara resmi menerima laporan korps kenaikan pangkat Perwira Menengah (Pamen) di Aula Sudirman Makodam Jaya, Jakarta Timur, kemarin.

Sebanyak 43 Pamen jajaran Kodam Jaya mendapat kenaikan pangkat satu tingkat lebih tinggi dengan rincian 6 orang naik pangkat dari Letkol ke Kolonel, 12 orang dari Mayor ke Letkol dan 25 orang dari Kapten ke Mayor.

Dalam amanatnya, Pangdam mengajak untuk mensyukuri kenaikan pangkat yang telah dianugerahkan negara atas dedikasi, prestasi kerja dan pengabdian, sebab kenaikan pangkat bukan soal masa tertentu yang dilewati, namun melalui UKP (Usul Kenaikan Pangkat) yang memerlukan perjuangan cukup berat. "Kita patut bersyukur atas anugerah ini, tetapi jangan lupa, bahwa kenaikan pangkat selalu diikuti oleh tuntutan tugas dan tanggungjawab yang semakin berat. Mari tingkatkan kualitas diri, sehingga mampu menjawab tantangan tugas yang semakin kompleks," ujar Pangdam. mohar